Strategi Tingkat

Korporat
STRATEGI KORPORAT
Strategi mengenai keberadaan perusahaan di tengah-tengah bauran bisnis yang
tepat.

Strategi Korporat lebih berkenaan dengan pertanyaan di mana sebaiknya bersaing

dan bukannya bagaimana bersaing dan bukannya bagaimana bersaing dalam industri
tertentu; yang merupakan strategi unit bisnis.

Masalah yang biasanya dihadapi pada tingkat korporasi

1. Definisi bisnis di mana perusahaan akan berpartisipasi
2. Penugasan sumber daya antarbisnis-bisnis tersebut.
Klasifikasi strategi tingkat korporasi

1. Perusahaan dengan industri tunggal

2. Perusahaan dengan diverifikasi yang
berhubungan
3. Perusahaan dengan bisnis yang tidak
berhubungan
 Perusahaan dengan industri tunggal

Berhubungan dengan jumlah industri di mana perusahaan

tersebut beroperasi. Pada satu ekstrem, perusahaan mungkin
memiliki komitmen total pada satu industri.

Dalam perusahaan industri tunggal, perusahaan menggunakan

kompetensi intinya untuk mencapai pertumbuhan dalam
industri tersebut.
 Perusahaan dengan diversifikasi yang
tidak berhubungan

Tingkat keterkaitan mengacu pada hakikat hubungan sinergi operasi lintas

unit bisnis. Hal tersebut mengacu pada sinergi operasi lintas bisnis yang
didasarkan pada kompetisi inti dan pada pembagian sumber daya yang
umum.

Kasus TEXRON unit bisnisnya hanya memiliki sedikit sekali kesamaan umum.
Hanya sedikit sinergi operasi lintas unit bisnis dalam Texron.
Perusahaan seperti ini disebut sebagai Perusahaan dengan diversifikasi yang
tidak berhubungan.
 Perusahaan dengan Diversifikasi
yang berhubungan
Merupakan perusahaan yang beroperasi dalam sejumlah industri dan
bisnisnya saling berhubungan satu sama lain melalui sinergi operasi

Sinergi operasi terbagi atas 2 jenis hubungan lintas unit bisnis :

1. Kemampuan untuk membagi sumber daya umum
2. Kemampuan untuk membagi kompetensi inti umum

Salah satu cara perusahaan dengan diversifikasi yang berhubungan

menciptakan sinergi operasi adalah dengan membuat dua atau lebih
unit bisnis menggunakan sumber daya yang sama seperti kekuatan
penjualan, fasilitas manufaktur, dan fungsi perbekalan.
Karakteristik
1. Bahwa perusahaan-perusahaan tersebut memiliki
kompetensi inti yang bermanfaat bagi banyak unit bisnis
perusahaan.
2. Tumbuh secara internal melalaui penelitian dan
pengembangan
Kompetensi Inti dan Diversifikasi Korporat

Hasil penelitian menyatakan bahwa secara

rata-rata
• Perusahaan dengan Diversifikasi yang
berhubungan mencapai kinerja tertinggi
• Perusahaan dengan industri tunggal
mencapai kinerja terbaik kedua
• Perusahaan dengan diversifikasi yang tidak
berhubungan tidak mencapai kinerja baik
dalam waktu jangka panjang
Kompetensi inti merupakan kemampuan
yang digunakan oleh perusahaan untuk
mencapai kinerja yang lebih tinggi dan
menambah nilai signifikan bagi pelanggan.

Oleh karena itu, pertumbuhan berbasis—

kompetensi dan diversifikasi mempunyai
potensi untuk berhasil.
Implikasi dari Desain Sistem Pengendalian
Syarat perencanaan dan pengendalian perusahaan
yang menggunakan stategi diversifikasi tingkat
korporat (yakni, tingkat dan jenis diversifikasi)
begitu berrbeda. Oleh karena itu, masalah kunci
bagi desainer sistem pengendalian adalah:
bagaimana struktur dan bentuk pengendalian akan
berbeda antara perusahaan dengan industri
tunggal, perusahaan dengan diversifikasi yang
berhubungan, dan perusahaan dengan
diversifikasi yang tidak berhubungan.