Anda di halaman 1dari 52

SOSIALISASI LED DAN LKPS 4.

0
AKREDITASI BAN-PT 2019

1
Sosialisasi instrumen baru APT 3.0 BAN PT
Dokumen yang disubmit pada Akreditasi Program Studi 4.0

1. Laporan Evaluasi Diri (LED) 2. Laporan Kinerja Program Studi (LKPS)

2
IDENTITAS PENGUSUL
IDENTITAS TIM PENYUSUN LAPORAN EVALUASI DIRI
KATA PENGANTAR
RINGKASAN EKSEKUTIF
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
1. Dasar Penyusunan
2. Tim Penyusun dan Tanggung Jawabnya
3. Mekanisme Kerja Penyusunan Evaluasi Diri
B. Kondisi Eksternal
C.Profil Institusi
STRUKTUR BAB II. KRITERIA
1. Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi
LED 2. Tata Pamong, Tata Kelola, dan Kerjasama
3. Mahasiswa
4. Sumber Daya Manusia
5. Keuangan, Sarana, dan Prasarana
6. Pendidikan
7. Penelitian
8. Pengabdian kepada Masyarakat
9. Luaran dan Capaian Tridharma
BAB III. ANALISIS DAN PENETAPAN PROGRAM PENGEMBANGAN INSTITUSI
BAB IV. PENUTUP
LAMPIRAN
3
A Latar Belakang

1. Dasar Penyusunan
• Kebijakan tentang penyusunan evaluasi diri di perguruan tinggi
yang didalamnya termasuk juga tujuan dilakukannya penyusunan
LED.
• Keterkaitan LED dengan rencana pengembangan institusi
2. Tim penyusun dan tanggung jawabnya
BAB I.
PENDAHULUAN • Tim penyusun LED beserta deskripsi tugasnya,
• Keterlibatan berbagai unit, pemangku kepentingan internal
(mahasiswa, pimpinan, dosen, dan tenaga kependidikan) dan
eksternal (lulusan, pengguna, dan mitra) dalam penyusunan LED.

3. Mekanisme kerja penyusunan LED


• Mekanisme pengumpulan data dan informasi, verifikasi dan
validasi data, pengecekan konsistensi data, analisis data,
identifikasi akar masalah dan penetapan strategi pengembangan
yang mengacu pada rencana pengembangan jangka panjang, yang
didukung dengan jadwal kerja tim yang jelas.
4
B Kondisi Eksternal
• Kondisi eksternal terdiri dari lingkungan makro dan
lingkungan mikro ditingkat lokal, nasional, dan
internasional.
• Lingkungan makro mencakup aspek politik, ekonomi,
kebijakan, sosial, budaya, perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi.
BAB I. • Lingkungan mikro mencakup aspek pesaing,
PENDAHULUAN pengguna lulusan, sumber calon mahasiswa, sumber
calon dosen, sumber tenaga kependidikan, e-
Learning, pendidikan jarak jauh, Open Course Ware
(OCW), kebutuhan dunia usaha/industri dan
masyarakat, mitra, dan aliansi.
• Analisis aspek-aspek dalam lingkungan makro dan
lingkungan mikro yang relevan dan dapat
mempengaruhi eksistensi dan pengembangan
UPPS dan program studi.
5
C Profil UPPS
1.Sejarah UPPS dan Prodi
Informasi tentang riwayat pendirian dan perkembangan
perkembangan UPPS dan program studi secara ringkas dan jelas. 2.
2. Visi, Misi, Tujuan, Strategi, dan Tata Nilai
Deskripsi singkat visi, misi, tujuan, sasaran, dan tata nilai yang
diterapkan di UPPS dan prodi yang diakreditasi
BAB I. 3. Organisasi dan Tata Kerja
PENDAHULUAN Penjelasan dokumen formal organisasi dan tata kerja yang saat ini
berlaku, termasuk didalamnya diuraikan secara ringkas tentang
struktur organisasi dan tata kerja UPPS dan prodi tugas pokok, dan
fungsinya (tupoksi)

4. Mahasiswa dan lulusan


Deskripsi ringkas data jumlah mahasiswa dan lulusan, termasuk
kualitas masukan, prestasi monumental yang dicapai mahasiswa dan
lulusan, serta kinerja lulusan.

6
C Profil UPPS
5. Dosen dan tenaga kependidikan
Informasi ringkas jumlah dan kualifikasi SDM (dosen dan tenaga
kependidikan), kecukupan dan kinerja, serta prestasi monumental
yang dicapai

6. Keuangan, Sarana, dan Prasarana


Deskripsi ringkas kecukupan, kelayakan, kualitas, dan aksesibilitas
BAB I. sumberdaya keuangan, sarana dan prasarana
PENDAHULUAN
7. Sistem Penjaminan Mutu
Deskripsi Sistem Penjaminan Mutu: kebijakan, organisasi,
instrumen, implementasi, monitoring dan evaluasi, pelaporan, dan
tindak lanjut. Sistem penjaminan mutu internal (dengan siklus
PPEPP yang dilakukan oleh institusi), pengakuan mutu dari
lembaga audit eksternal (bukan BAN PT), lembaga akreditasi, dan
lembaga sertifikasi.
9. Kinerja UPPS dan Prodi
Deskripsi capaian dan luaran perguruan tinggi yang paling diunggulkan
7
Laporan evaluasi diri harus memuat 9 kriteria akreditasi
yang meliputi kriteria:
1. Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi

2. Tata Pamong, Tata Kelola, dan Kerjasama

3. Mahasiswa

4. Sumber Daya Manusia


BAB II.
KRITERIA 5. Keuangan, Sarana, dan Prasarana

6. Pendidikan

7. Penelitian

8. Pengabdian kepada Masyarakat

9. Luaran dan Capaian Tridharma


8
1. Latar Belakang
STRUKTUR 2. Kebijakan
3. Strategi Pencapaian VMTS
PENULISAN 4. Indikator Kinerja Utama
UNTUK SETIAP 1. Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi 5. Indikator Kinerja Tambahan
KRITERIA: 6. Evaluasi Capaian Kinerja
7. Kesimpulan hasil evaluasi
ketercapaian VMTS dan tindak
lanjut
2. Tata Pamong, Tata Kelola, dan
Kerjasama 1. Latar Belakang
2. Kebijakan
3. Mahasiswa 3. Strategi PencapaianStandar
4. Indikator Kinerja Utama
4. Sumber Daya Manusia 5. Indikator Kinerja Tambahan
6. Evaluasi Capaian Kinerja
7. Penjaminan Mutu
5. Keuangan, Sarana, dan Prasarana
8. Kepuasan Pengguna
9. Kesimpulan hasil evaluasi ketercapaian kriteria dan tindak
6. Pendidikan
lanjut
7. Penelitian 1. Indikator Kinerja Utama (Pendidikan, Penelitian dan
PkM)
8. Pengabdian kepada Masyarakat 2. Indikator Kinerja Tambahan
3. Evaluasi Capaian Kinerja
4. Penjaminan Mutu Luaran
9. Luaran dan Capaian Tridharma 5. Kepuasan Pengguna
6. Kesimpulan hasil evaluasi ketercapaian standar luaran
dan capaian serta tindak lanjut
9
Kriteria 1. Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi
Latar Belakang
• Mencakup latar belakang, tujuan, rasional, dan mekanisme penetapan VMTS
UPPS yang mencerminkan visi perguruan tinggi dan memayungi visi keilmuan
program studi yang diakreditasi, serta rencana strategisnya
Kebijakan
• Deskripsi dokumen formal kebijakan: penyusunan, evaluasi, sosialisasi, dan
implementasi VMTS kedalam program pengembangan UPPS dan program studi
Strategi Pencapaian Visi, Misi, dan Tujuan
• Uraian komprehensif mengenai strategi untuk pencapaian VMTS UPPS dan sumber
daya yang dialokasikan untuk mencapai visi yang telah ditetapkan serta
mekanisme kontrol ketercapaiannya

10
Kriteria 1. Visi, Misi, Tujuan, dan Strategi
Indikator Kinerja Utama
• UPPS memiliki rencana pengembangan yang memuat indikator-indikator utama dan
target yang ditetapkan untuk mencapai tujuan strategis jangka panjang

Indikator Kinerja Tambahan

• Indikator lain terkait VMTS yang secara spesifik ditetapkan oleh UPPS yang dapat berupa
indikator kinerja turunan dari butir-butir indikator kinerja utama yang ada

Evaluasi Capaian VMTS

• Deskripsi dan analisis keberhasilan dan/atau ketidakberhasilan pencapaian VMTS yang


telah ditetapkan, mencakup identifikasi akar masalah, faktor pendukung keberhasilan, dan
faktor penghambat ketercapaian VMTS di UPPS, termasuk analisis dan evaluasi spesifik
terkait program studi yang diakreditasi

11
Kriteria 2. Tata Pamong, Tata Kelola, dan Kerjasama
Latar Belakang
• Bagian ini menjelaskan latar belakang, tujuan, rasional, dan strategi pencapaian standar
perguruan tinggi terkait tata pamong, tata kelola, dan kerjasama yang mencakup: sistem
tata pamong, kepemimpinan, sistem penjaminan mutu, dan kerjasama. Tata pamong
merujuk pada struktur organisasi, mekanisme dan proses bagaimana UPPS dikendalikan
dan diarahkan untuk mencapai visinya

Kebijakan
• Deskripsi dokumen formal kebijakan dan standar pengembangan tata kelola dan tata
pamong, legalitas organisasi dan tata kerja yang ditetapkan perguruan tinggi, sistem
pengelolaan, sistem penjaminan mutu, dan kerjasama yang diacu oleh UPPS.

Strategi Pencapaian Standar


• Strategi UPPS dalam pencapaian standar yang ditetapkan perguruan tinggi terkait tata pamong,
tata kelola, dan kerjasama. Pada bagian ini harus diuraikan juga sumber daya yang dialokasikan
untuk mencapai standar yang telah ditetapkan serta mekanisme kontrol ketercapaiannya
12
2. Tata Pamong, Tata Kelola, dan Kerjasama

Indikator Kinerja Utama

A. SISTEM TATA PAMONG


STRUKTUR
KRITERIA 1) Ketersediaan dokumen formal tata pamong dan tata kelola
serta bukti yang sahih dari implementasinya
2) Ketersediaan dokumen formal struktur organisasi dan tata
kerja UPPS beserta tupoksinya
3) Ketersediaan bukti yang sahih terkait praktik baik perwujudan
good governance yang mencakup 5 pilar: kredibilitas,
transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, dan berkeadilan
4) Ketersediaan dokumen formal dan bukti keberfungsian sistem
pengelolaan fungsional dan operasional di tingkat UPPS
yamng meliputi perencanaan (planning), pengorganisasian
(organizing), penempatan personil (staffing), pengarahan
(leading), dan pengawasan (controlling)

13
2. Tata Pamong, Tata Kelola, dan Kerjasama

Indikator Kinerja Utama

B. KEPEMIMPINAN
STRUKTUR
KRITERIA Ketersediaan dokumen legal dan bukti yang sahih efektivitas
kepemimpinan yang mencakup 3 aspek berikut:

1. Kepemimpinan operasional: kemampuan menggerakan


seluruh sumber daya internal secara optimal dalam
melaksanakan tridharma menuju pencapaian visi
2. Kepemimpinan organisasional: kemampuan dalam
menggerakkan organisasi dan mengharmonisasikan suasana
kerja yang kondusif untuk menhamin tercapainya VMTS
3. Kepemimpinan publik: kemampuan dalam menjalin
kerjasama yang menjadikan program studi, menjadi rujukan
bagi masyarakat di bidang keilmuannya
.

14
2. Tata Pamong, Tata Kelola, dan Kerjasama

Indikator Kinerja Utama


C. SISTEM PENJAMINAN MUTU
Implementasi sistem penjaminan mutu minimal mencakup:
STRUKTUR
KRITERIA
1. Keberadaan unsur pelaksana yang berlaku pada UPPS yang
didukung dokumen formal pembentukannya
2. Keterlaksanaan penjaminan mutu program studi sesuai dengan
kebijakan manual standar, dan dokumen penjaminan mutu
lainnya
3. Ketersediaan bukti sahih efektivitas pelaksanaan penjaminan
mutu sesuai dengan siklus penetapan, pelaksanaan, evaluasi,
pengendalian, dan perbaikan berkelanjutan (PPEPP)

15
2. Tata Pamong, Tata Kelola, dan Kerjasama

Indikator Kinerja Utama

D. KERJASAMA

STRUKTUR 1. Mutu, manfaat, kepuasan (Kuesioner) dan keberlanjutan


KRITERIA kerjasama yang relevan dengan program studi yang diakreditasi.
Kerjasama yang dilakukan harus memenuhi aspek-aspek
berikut:
a. memberikan peningkatan kinerja tridharma dan fasilitas
pendukung program studi
b. memberikan manfaat dan kepuasan kepada mitra
c. menjamin keberlanjutan kerjasama dan hasilnya

2. Hasil analisis data terhadap jumlah, jenis, lingkup kerjasama


tridharma (pendidikan, penelitian, dan PkM) yang relevan
terhadap PS yang diakreditasi (Tabel 1 LKPS)

16
2. Tata Pamong, Tata Kelola, dan Kerjasama

Indikator Kinerja Tambahan

Indikator kinerja tambahan adalah indikator tata kelola, tata


pamong, dan kerjasama lain yang ditetapkan oleh perguruan
STRUKTUR tinggi dan/atau UPPS dan program studi untuk melampaui SN
KRITERIA DIKTI

17
2. Tata Pamong, Tata Kelola, dan Kerjasama

Evaluasi Capaian Kinerja

Deskripsi dan analisis keberhasilan dan/atau ketidakberhasilan


pencapaian standar yang telah ditetapkan. Analisis terhadap
STRUKTUR capaian kinerja harus mencakuo identifikasi akar masalah, faktor
KRITERIA pendukung keberhasilan, dan faktor penghambat ketercapaian
standar, dan deskripsi singkat tindak lanjut yang akan dilakukan
oleh UPPS.

Penjaminan Mutu Tata Pamong, Tata Kelola, dan Kerjasama

Deskripsi dan bukti sahih tentang implementasi sistem


penjaminan mutu di UPPS yang sesuai dengan standar yang
ditetapkan oleh perguruan tinggi yang, mengikuti siklus
penetapan, pelaksanaan, evaluasi, pengendalian, dan perbaikan
berkelanjutan

18
2. Tata Pamong, Tata Kelola, dan Kerjasama

Kepuasan Pengguna

Deskripsi mengenai pengukuran kepuasan para pemangku


kepentingan (Kuesioner), yang mencakup: mahasiswa, dosen,
tendik, lulusan, pengguna, dan mitra terhadap layanan
STRUKTUR manajemen yang memenuhi aspek aspek berikut:
KRITERIA
1. menggunakan instrumen yang sahih, andal, mudah digunakan
2. dilaksanakan secara berkala serta datanya terekam secara
komprehensif,
3. Dianalisis dengan metode yang tepat serta bermanfaat untuk
pengambilan keputusan
4. review terhadap pelaksanaan pengukuran kepuasan para
pemangku kepentingan
5. hasilnya dipublikasikan dan mudah diakses oleh para
stakeholders
6. Hasil pengukuran kepuasan ditindaklanjuti untuk perbaikan
dan peningkatan mutu luaran secara berkala dan tersistem

19
2. Tata Pamong, Tata Kelola, dan Kerjasama

Simpulan Hasil Evaluasi dan Tindak lanjut

Beri ringkasan dari pemosisian, masalah dan akar


masalah, serta rencana perbaikan dan pengembangan
yang akan dilakukan UPPS terkait tata pamong, tata
STRUKTUR kelola, dan kerjasama pada UPPS dan prodi yang
KRITERIA diakreditasi

20
Kriteria 3. Mahasiswa
Latar Belakang
• Mencakup latar belakang, tujuan, dan rasional atas strategi pencapaian standar terkait kemahasiswaan
(kualitas input mahasiswa, daya tarik program studi, layanan kemahasiswaan)akan

Kebijakan
• Dokumen formal kebijakan (metode rekrutmen dan sistem seleksi mahasiswa baru ) dan layanan
mahasiswa (bimbingan dan konseling, pengembangan nalar, minat dan bakat, layanan beasiswa,
bimbingan karir dan kewirausahaan, dan layanan kesehatan).

Strategi Pencapaian Standar


• Menjelaskan strategi UPPS dalam pencapaian standar yang ditetapkan perguruan tinggi terkait
kemahasiswaan (sistem seleksi dan layanan mahasiswa).
• Harus diuraikan sumber daya yang akan dialokasikan untuk mencapai standar yang telah ditetapkan
serta mekanisme kontrol pencapaiannya

21
3. Mahasiswa

Indikator Kinerja Utama

a. Kualitas Input Mahasiswa


1. Metode rekrutmen dan sistem seleksi mmampu
mengidentifikasi kemampuan dan potensi calon
STRUKTUR mahasiswa dalam menjalankan proses pendidika
KRITERIA dan mencapai capaian pembelajaran yang
ditetapkan.
2. Hasil analisis terhadap:
a. Rasio jumlah pendaftar terhadap jumlah
mahasiswa baru untuk program studi dengan
jumlah kebutuhan lulusan tinggi
b. Pertumbuhan jumlah mahasiswa baru untuk
prodi dengan jumlah kebutuhan lulusan rendah
untuk poin 2 a dan b lihat pada Tabel 2.a LKPS

22
3. Mahasiswa

Indikator Kinerja Utama

b. Daya Tarik Program Studi


1. Peningkatan calon mahasiswa dalam kurun waktu 3 tahun
terakhir (Tabel 2.a LKPS)
STRUKTUR 2. Keberadaan mahasiswa asing terhadap jumlah mahasiswa
KRITERIA (Tabel 2.b LKPS)

c. Layanan Kemahasiswaan
Layanan kemahasiswaan yang disediakan oleh perguruan
tinggi/UPPS untuk seluruh mahasiswa dalam bidang:
1) penalaran, minat dan bakat,
2) bimbingan karir kewirausahaan, dan
3) kesejahteraan (bimbinga dan konseling, layanan beasiswa
dan kesehatan)

23
3. Mahasiswa

Indikator Kinerja Tambahan

Indikator kemahasiswaan lain berdasarkan kebijakan dan


standar yang ditetapkan oleh UPPS dan program studi untuk
STRUKTUR melampaui SN-DIKTI. Data indikator harus diukur, dimonitor,
dikaji dan dianalisis untuk perbaikan berkelanjutan
KRITERIA

Evaluasi Capain Kinerja

Deskripsi dan analisis keberhasilan dan/atau ketidakberhasilan


pencapaian standar yang telah ditetapkan. Analisis terhadap
capaian kinerja harus mencakuo identifikasi akar masalah, faktor
pendukung keberhasilan, dan faktor penghambat ketercapaian
standar, dan deskripsi singkat tindak lanjut yang akan dilakukan
oleh UPPS.

24
3. Mahasiswa

Penjaminan Mutu Mahasiswa

Deskripsi dan bukti sahih tentang implementasi sistem


penjaminan mutu di UPPS yang sesuai dengan standar yang
ditetapkan oleh perguruan tinggi yang, mengikuti siklus
STRUKTUR penetapan, pelaksanaan, evaluasi, pengendalian, dan perbaikan
berkelanjutan
KRITERIA
Kepuasan Pengguna

Deskripsi mengenai kepuasan mahasiswa terhadap layanan


kemahasiswaan (Kuesioner) yang memenuhi aspek-aspek berikut

1. Kejelasan instrumen yang digunakan, metode, pelaksanaan,


perekaman, dan analisis datanya
2. Ketersediaan bukti sahih tentang hasil pengukuran mahasiswa
yang dilaksanakan secara konsisten, ditindaklanjuti secara
berkala, dan tersistem

25
3. Mahasiswa

Simpulan Hasil Evaluasi dan Tindak Lanjut

Ringkasan dari pemosisian, masalah dan akar masalah, serta


rencana perbaikan dan pengembangan yang akan dilakukan oleh
STRUKTUR UPPS terkait mahasiswa dan kemahasiswaan pada program studi
yang diakreditasi
KRITERIA

26
Kriteria 4. Sumber Daya Manusia
Latar Belakang
Bagian ini mencakup latar belakang, tujuan, dan rasional atas strategi pencapaian standar yang
ditetapkan perguruan tinggi terkait sumber daya manusia (SDM) yang mencakup: profil dosen,
kinerja dosen, pengembangan dosen, tenaga kependidikan, serta pengelolaan SDM.
Kebijakan
Berisi deskripsi dokumen formal kebijakan yang mencakup:
1. Penetapan standar perguruan tinggi terkait profil dosen dan pengelolaan SDM.
2. Pengelolaan SDM meliputi:
a. Perencanaan, rekrutmen, seleksi, penempatan, pengembangan, retensi,
pemberhentian, dan pensiun yang telah ditetapkan untuk memenuhi kebutuhan
Tridharma.
b. Kriteria perencanaan, rekrutmen, seleksi, penempatan, pengembangan, retensi,
pemberhentian, dan pensiun yang ditetapkan serta dikomunikasikan.
c. Kegiatan pengembangan seperti: studi lanjut, seminar, konferensi, workshop,
simposium, dll.
d. Skema pemberian reward and punishment, pengakuan, mentoring yang
diimplementasikan untuk memotivasi dan mendukung pelaksanaan tridharma.

27
Kriteria 4. Sumber Daya Manusia
Strategi Pencapaian Standar
Bagian ini mencakup strategi UPPS dalam pencapaian standar yang ditetapkan perguruan
tinggi terkait SDM (dosen sebagai pendidik, peneliti, dan pelaksana PkM, serta tenaga
kependidikan). Harus diuraikan sumber daya yang dialokasikan.
Indikator Kinerja Utama
A. Profil Dosen
1. Kecukupan jumlah dosen tetap yang ditugaskan sebagai pengampu mata kuliah pada prodi
yang diakreditasi dan DTPS.
2. Persentase kualifikasi akademik DTPS berpendidikan Doktor/Doktor Terapan/Subspesialis
terhadap jumlah DTPS. Data dan analisis disampaikan oleh pengusul dari program studi
pada program D III/Sarjana/Sarjana Terapan.
3. Persentase DTPS yang memiliki sertifikasi profesi/kompetensi/industri. Data dan analisis
disampaikan oleh pengusul dari program studi pada program D III/Sarjana Terapan.
4. Jabatan akademik dosen tetap, terdiri atas:
a.Persentase jumlah DTPS dengan jabatan akademik Lektor Kepala atau Guru Besar
terhadap jumlah DTPS. Data dan analisis disampaikan oleh pengusul dari program studi
pada program D III/Sarjana/Sarjana Terapan/Magister/Magister Terapan/Doktor Terapan.
b.Persentase jumlah DTPS dengan jabatan akademik Guru Besar terhadap jumlah DTPS.
Data dan analisis disampaikan oleh pengusul dari program studi pada program Doktor.
Poin 1-4 sesuai dengan Tabel 3.a.1 LKPS 28
Kriteria 4. Sumber Daya Manusia
Indikator Kinerja Utama
5. Beban kerja dosen tetap, terdiri atas:
a.Rasio jumlah mahasiswa program studi terhadap jumlah DT (Tabel 2.a LKPS dan Tabel
3.a.1 LKPS). Data dan analisis disampaikan oleh pengusul dari program studi pada
program D III/Sarjana/Sarjana Terapan.
b.Penugasan DTPS sebagai pembimbing utama tugas akhir mahasiswa. (Tabel 3.a.2 LKPS).
c. Ekuivalensi Waktu Mengajar Penuh (EWMP) DT/DTPS pada kegiatan Pendidikan,
penelitian, PkM, dan tugas tambahan dan/atau penunjang (Tabel 3.a.3 LKPS).
6. Keterlibatan dosen tidak tetap (DTT) dalam proses pembelajaran: persentase jumlah dosen
(DT dan DTT) terhadap jumlah DT (Tabel 3.a.1 LKPS dan Tabel 3.a.4 LKPS).
7. Keterlibatan dosen industri/praktisi dalam proses pembelajaran (Tabel 3.a.5 LKPS). Data
dan analisis disampaikan oleh pengusul dari program studi pada program D III/Sarjana
Terapan.

B. Kinerja Dosen
1. Pengakuan/rekognisi atas kepakaran/prestasi/kinerja DTPS (Tabel 3.b.1 LKPS).
2. Penelitian DTPS (Tabel 3.b.2 LKPS).
3. Pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat DTPS (Tabel 3.b.3 LKPS).
4. Publikasi Ilmiah yang dihasilkan oleh DTPS dalam 3 tahun terakhir (Tabel 3.b.4 LKPS). Data
dan analisis disampaikan oleh pengusul dari Program Studi pada program
Sarjana/Magister/Doktor).
29
Kriteria 4. Sumber Daya Manusia
Indikator Kinerja Utama
5. Pagelaran/pameran/presentasi/publikasi (Tabel 3.b.4 LKPS). Data dan analisis disampaikan
oleh pengusul dari Program Studi pada program D III/Sarjana Terapan/Magister
Terapan/Doktor Terapan).
6. Karya ilmiah DTPS yang disitasi dalam 3 tahun terakhir (Tabel 3.b.5 LKPS). Data dan analisis
disampaikan oleh pengusul dari program studi pada program Sarjana/Sarjana
Terapan/Magister/Magister Terapan/Doktor/Doktor Terapan.
7. Produk/Jasa DTPS yang diadopsi oleh Industri/Masyarakat (Tabel 3.b.6 LKPS). Data dan
analisis disampaikan oleh pengusul dari program studi pada program D III/Sarjana
Terapan/Magister Terapan/Doktor Terapan.
8. Luaran penelitian dan PkM lainnya oleh DTPS (dalam 3 tahun terakhir) (Tabel 3.b.7 LKPS).

C. Pengembangan Dosen
Kesesuaian perencanaan dan pengembangan dosen UPPS dengan rencana pengembangan
SDM yang merupakan bagian dari Rencana Strategis Perguruan Tinggi.

D. Tenaga Kependidikan
Kecukupan dan kualifikasi tenaga kependidikan berdasarkan jenis pekerjaannya untuk
melayani sivitas akademika di UPPS dan program studi, serta kepemilikan sertifikat
kompetensi/profesi yang mendukung mutu hasil kerja sesuai dengan bidang tugasnya.

30
Kriteria 4. Sumber Daya Manusia
Indikator Kinerja Tambahan
Indikator kinerja tambahan adalah indikator SDM lain berdasarkan standar yang ditetapkan
oleh UPPS dan program studi untuk melampaui SN-DIKTI.
Evaluasi Capaian Kinerja
Berisi deskripsi dan analisis keberhasilan dan/atau ketidakberhasilan pencapaian standar yang
telah ditetapkan mencakup identifikasi akar masalah, faktor pendukung keberhasilan dan faktor
penghambat ketercapaian standar, dan deskripsi singkat tindak lanjut yang akan dilakukan.
Penjaminan Mutu SDM
Berisi deskripsi dan bukti sahih tentang implementasi sistem penjaminan mutu di UPPS yang
sesuai dengan standar yang ditetapkan perguruan tinggi terkait SDM, yang mengikuti siklus
penetapan, pelaksanaan, evaluasi, pengendalian, dan perbaikan berkelanjutan (PPEPP).
Kepuasan Pengguna
Berisi deskripsi mengenai pengukuran kepuasan dosen dan tenaga kependidikan (Kuesioner)
terhadap layanan pengelolaan dan pengembangan SDM
Kesimpulan hasil evaluasi serta tindak lanjut
Berisi ringkasan dari pemosisian, masalah dan akar masalah, serta rencana perbaikan dan
pengembangan yang akan dilakukan oleh UPPS terkait SDM pada program studi yang
diakreditasi. 31
Kriteria 5. Keuangan, Sarana, dan Prasarana
Latar Belakang
Bagian ini mencakup latar belakang, tujuan, dan rasional atas strategi pencapaian standar yang
ditetapkan perguruan tinggi terkait keuangan dan sarana dan prasarana.
Kebijakan
Dokumen formal tentang:
1. kebijakan pengelolaan keuangan (perencanaan, pengalokasian, realisasi, dan
pertanggungjawaban biaya pendidikan),
2. kebijakan pengelolaan sarpras (perencanaan, pengadaan, pemanfaatan, pemeliharaan, dan
penghapusan).
Strategi Pencapaian Standar
Bagian ini mencakup strategi UPPS dalam pencapaian standar-standar yang ditetapkan
perguruan tinggi terkait keuangan dan sarana dan prasarana pendidikan maupun penunjang
pendidikan

Indikator Kinerja Utama


A. Keuangan
1. Alokasi dan penggunaan dana untuk biaya operasional pendidikan .
2. Penggunaan dana untuk kegiatan penelitian dosen tetap dalam tiga tahun terakhir.
32
Kriteria 5. Keuangan, Sarana, dan Prasarana
Indikator Kinerja Utama
3. Penggunaan dana untuk kegiatan PkM dosen tetap dalam 3 tahun terakhir .
4. Penggunaan dana untuk investasi (SDM, sarana dan prasarana) dalam 3 tahun terakhir .
Poin 1-4 sesuai dengan Tabel 4 LKPS
B. Sarana
1. Kecukupan dan Aksesibilitas Sarana Pendidikan
2. Kecukupan dan Aksesibilitas Sarana Teknologi Informasi dan Komunikasi
C. Kecukupan dan Aksesibilitas Prasarana
Indikator Kinerja Tambahan
Indikator kinerja tambahan adalah indikator keuangan, sarana dan prasarana lain berdasarkan
standar yang ditetapkan oleh UPPS dan program studi untuk melampaui SN-DIKTI.

Evaluasi Capaian Kinerja

Berisi deskripsi dan analisis keberhasilan dan/atau ketidakberhasilan pencapaian standar


yang telah ditetapkan mencakup identifikasi akar masalah, faktor pendukung keberhasilan
dan faktor penghambat ketercapaian standar, dan deskripsi singkat tindak lanjut yang akan
dilakukan UPPS.

33
Kriteria 5. Keuangan, Sarana, dan Prasarana
Penjaminan Mutu Keuangan, Sarana dan Prasarana

Berisi deskripsi dan bukti sahih tentang implementasi sistem penjaminan mutu di UPPS yang
sesuai dengan standar yang ditetapkan perguruan tinggi terkait keuangan dan sarana dan
prasarana, yang mengikuti siklus PPEPP.

Kepuasan Pengguna
Berisi deskripsi mengenai pengukuran kepuasan sivitas akademika (Kuesioner) terhadap
layanan pengelolaan keuangan maupun sarana dan prasarana

Simpulan Hasil Evaluasi dan Tindak Lanjut


Ringkasan dari pemosisian, masalah dan akar masalah, serta rencana perbaikan dan
pengembangan yang dilakukan UPPS terkait keuangan, sarana dan prasarana

34
Kriteria 6. Pendidikan
Latar Belakang
Bagian ini mencakup latar belakang, tujuan, dan rasional atas strategi pencapaian standar
perguruan tinggi terkait pendidikan dan proses pendidikan dan suasana akademik, serta posisi
dan daya saing program studi.
Kebijakan
Berisi deskripsi dokumen formal kebijakan pendidikan, standar, dan panduan akademik yang
memuat tujuan dan sasaran pendidikan, strategi, metode, dan instrumen untuk mengukur
efektivitasnya.

Strategi Pencapaian Standar


Bagian ini mencakup strategi UPPS dan program studi dalam pencapaian standar yang
ditetapkan perguruan tinggi terkait pendidikan, yang mencakup isi pembelajaran (kurikulum),
pembelajaran integrasi kegiatan penelitian dan PkM dalam pembelajaran, dan suasana
akademik. Harus diuraikan sumber daya yang dialokasikan.

35
Kriteria 6. Pendidikan
Indikator Kinerja Utama
A. Kurikulum Program Studi yang diakreditasi
1. Keterlibatan pemangku kepentingan internal dan eksternal dalam proses evaluasi dan
pemutakhiran kurikulum serta direview oleh pakar bidang ilmu program studinya.
2. Dokumen kurikulum.
a. Kesesuaian capaian pembelajaran dengan profil lulusan dan jenjang KKNI/SKKNI yang
sesuai.
b. Ketepatan struktur kurikulum dalam pembentukan capaian pembelajaran.
c. Ketersediaan dokumen pemetaan capaian pembelajaran, bahan kajian dan matakuliah
(atau dokumen sejenis lainnya).
Data dan analisis yang disampaikan meliputi:
a. Struktur program dan beban belajar mahasiswa.
b. Konversi bobot kredit mata kuliah ke jam praktikum/ praktik/praktik lapangan Data dan
analisis disampaikan oleh pengusul dari program studi pada program Diploma
Tiga/Sarjana/Sarjana Terapan.
Poin a dan b sesuai dengan Tabel 5.a LKPS

36
Kriteria 6. Pendidikan
Indikator Kinerja Utama
B. Pembelajaran
1. Pemenuhan karakteristik proses pembelajaran yang terdiri atas sifat interaktif, holistik,
integratif, saintifik, kontekstual, tematik, efektif, kolaboratif, dan berpusat pada mahasiswa.
2. Ketersediaan dokumen rencana pembelajaran semester (RPS) dengan kedalaman dan
keluasan sesuai dengan capaian pembelajaran lulusan.
3. Monitoring dan evaluasi pelaksanaan proses pembelajaran mencakup karakteristik,
perencanaan, pelaksanaan, proses pembelajaran dan beban belajar mahasiswa untuk
memperoleh capaian pembelajaran lulusan.
4. Mutu pelaksanaan penilaian pembelajaran (proses dan hasil belajar mahasiswa) untuk
mengukur ketercapaian capaian pembelajaran lulusan berdasarkan prinsip penilaian yang
edukatif, otentik, objektif, akuntabel, dan transparan, dan dilakukan secara terintegrasi.
5. Hasil analisis data terhadap luaran penelitian dan/atau luaran PkM yang diintegrasikan ke
dalam pembelajaran/pengembangan mata kuliah (Tabel 5.b. LKPS).
C. Suasana akademik
Keterlaksanaan dan keberkalaan program dan kegiatan akademik di luar kegiatan pembelajaran
terstruktur untuk menciptakan suasana akademik yang kondusif. Program dan kegiatan (seperti:
seminar ilmiah, bedah buku, dll.) dilaksanakan dengan mengusung nilai-nilai kebebasan
akademik, kebebasan mimbar akademik, dan otonomi keilmuan untuk membangun dan
memupuk budaya akademik yang berintegritas.
37
Kriteria 6. Pendidikan
Indikator Kinerja Tambahan
Indikator kinerja tambahan adalah indikator proses pendidikan lain berdasarkan standar yang
ditetapkan oleh perguruan tinggi dan/atau UPPS untuk melampaui SN-DIKTI.

Evaluasi Capaian Kinerja

Berisi deskripsi dan analisis keberhasilan dan/atau ketidakberhasilan pencapaian standar yang
telah ditetapkan. Capaian kinerja harus diukur dengan metoda yang tepat, dan hasilnya
dianalisis serta dievaluasi. Analisis terhadap capaian kinerja harus mencakup identifikasi akar
masalah, faktor pendukung keberhasilan dan faktor penghambat ketercapaian standar, dan
deskripsi singkat tindak lanjut yang akan dilakukan UPPS.

Penjaminan Mutu Pendidikan

Berisi deskripsi dan bukti sahih tentang implementasi sistem penjaminan mutu di UPPS yang
sesuai dengan standar yang ditetapkan perguruan tinggi terkait proses pendidikan, yang
mengikuti siklus penetapan, pelaksanaan, evaluasi, pengendalian, dan perbaikan berkelanjutan
(PPEPP).

38
Kriteria 6. Pendidikan
Kepuasan Pengguna

Berisi deskripsi mengenai pengukuran kepuasan mahasiswa (Kuesioner) terhadap layanan dan
pelaksanaan proses pendidikan(Kejelasan instrumen yang digunakan, pelaksanaan, perekaman
dan analisis datanya dan Ketersediaan bukti yang sahih tentang hasil pengukuran kepuasan
mahasiswa yang dilaksanakan secara konsisten, dan ditindaklanjuti secara berkala dan
tersistem (Tabel 5.c. LKPS).

Simpulan hasil evaluasi ketercapaian standar Pendidikan serta tindak lanjut

Ringkasan dari: pemosisian, masalah dan akar masalah, serta rencana perbaikan dan
pengembangan keuangan, sarana dan prasarana

39
Kriteria 7. Penelitian
Latar Belakang
• Latar belakang, tujuan, dan rasional atas strategi pencapaian standar perguruan tinggi terkait
penelitian yang mencakup: perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan penelitian yang
didasarkan atas analisis internal dan eksternal, serta posisi dan keunggulan pada bidang
keilmuan program studi

Kebijakan
• Dokumen formal kebijakan dan standar penelitian yang mendorong adanya keterlibatan
mahasiswa program studi dalam penelitian dosen.
• Adanya peta jalan penelitian yang memayungi tema penelitian dosen dan mahasiswa

Strategi Pencapaian Standar


• Strategi UPPS dan program studi dalam pencapaian standar yang ditetapkan perguruan
tinggi terkait proses penelitian dosen dan mahasiswa.
• Sumberdaya yang dialokasikan untuk mencapai standar yang telah ditetapkan serta
mekanisme kontrol ketercapaiannya

40
Kriteria 7. Penelitian
Indikator Kinerja Utama
a. Relevasi penelitian DTPS di UPPS mencakup unsur-unsur sebagai
berikut:
1) Memiliki peta jalan yang memayungi tema penelitian dosen
dan mahasiswa serta pengembangan keilmuan program studi.
2) Dosen dan mahasiswa melaksanakan penelitian sesuai dengan
peta jalan penelitian.
3) Melakukan evaluasi kesesuaian penelitian dosen dan
mahasiswa terhadap peta jalan, dan
STRUKTUR 4) Meggunakan hasil evaluasi untuk perbaikan relevansi
KRITERIA penelitian dan pengembangan keilmuan program studi
b. Keterlibatan mahasiswa pada kegiatan penelitian DTPS dalam 3
tahun terakhir (Tabel 6.a LKPS). Data dan analisis disampaikan oleh
pengusul dari program studi pada program Sarjana/Sarjana
Terapan/Magister/Magister Terapan/Doktor/Doktor Terapan
c. Kegiatan penelitian DTPS yand digunakan sebagai rujukan tema
tesis atau disertasi mahasiswa dalam 3 tahun terakhir (Tabel 6.b
LKPS). Data dan analisis disampaikan oleh pengusul dari program
studi pada program Magister/Magister Terapan/Doktor/Doktor
Terapan
41
Kriteria 7. Penelitian
Indikator Kinerja Tambahan
• Indikator proses penelitian lain yang ditetapkan oleh UPPS dan program studi untuk
melampaui SN-DIKTI.
Evaluasi Capaian kinerja
• Deskripsi dan analisis keberhasilan dan/atau ketidakberhasilan pencapaian standar yang
telah ditetapkan mencakup identifikasi akar masalah, faktor pendukung keberhasilan dan
faktor penghambat ketercapaian standar, dan deskripsi singkat tindak lanjut yang akan
dilakukan.
Penjaminan Mutu Penelitian
• Deskripsi dan bukti sahih tentang implementasi sistem penjaminan mutu di UPPS yang
sesuai dengan standar yang ditetapkan perguruan tinggi terkait proses penelitian, yang
mengikuti siklus PPEPP.
Kepuasan Pengguna
• Pengukuran kepuasan peneliti dan mitra kegiatan penelitian (Kuesioner) terhadap layanan
dan pelaksanaan proses penelitian
Simpulan Hasil Evaluasi serta Tindak Lanjut
• Ringkasan dari pemosisian, masalah dan akar masalah, serta rencana perbaikan dan
pengembangan oleh UPPS terkait proses penelitian
42
Kriteria 8. Pengabdian kepada Masyarakat
Latar Belakang
• Latar belakang, tujuan, dan rasional atas strategi pencapaian standar
perguruan tinggi terkait proses pengabdian kepada masyarakat (PkM) yang
mencakup: perencanaan, pelaksanaan, dan pelaporan PkM yang didasarkan
atas analisis internal dan eksternal, serta posisi dan keunggulan pada bidang
keilmuan program studi
Kebijakan
• Dokumen formal kebijakan dan standar PkM yang mendorong adanya
keterlibatan mahasiswa program studi dalam PkM dosen.
• Adanya peta jalan PkM yang memayungi tema PkM dosen dan mahasiswa

Strategi Pencapaian Standar


• Strategi UPPS dan program studi dalam pencapaian standar yang ditetapkan
perguruan tinggi terkait proses PkM dosen dan mahasiswa.
• Sumberdaya yang dialokasikan untuk mencapai standar yang telah ditetapkan
serta mekanisme kontrol ketercapaiannya 43
Kriteria 8. Pengabdian kepada Masyarakat

Indikator Kinerja Utama


a. Relevasi PkM DTPS di UPPS mencakup unsur-unsur sebagai
berikut:
1) Memiliki peta jalan yang memayungi tema PkM dosen
dan mahasiswa serta hilirisasi/penerapan keilmuan
program studi.
2) Dosen dan mahasiswa melaksanakan PkM sesuai dengan
STRUKTUR peta jalan PkM.
KRITERIA 3) Melakukan evaluasi kesesuaian PkM dosen dan
mahasiswa terhadap peta jalan, dan
4) Meggunakan hasil evaluasi untuk perbaikan relevansi
PkM dan pengembangan keilmuan program studi

b. Data dan analisis yang disampaikan meliputi keterlibatan


mahasiswa pada kegiatan PkM DTPS dalam 3 tahun terakhir
(Tabel 7 LKPS). Data dan analisis disampaikan oleh pengusul
dari program studi pada program D III/Sarjan/Sarjana
Terapan.
44
Kriteria 8. Pengabdian kepada Masyarakat
Indikator Kinerja Tambahan
• Indikator proses PkM lain berdasarkan standar yang ditetapkan oleh UPPS dan program
studi untuk melampaui SN-DIKTI.
Evaluasi Capaian kinerja
• Deskripsi dan analisis keberhasilan dan/atau ketidakberhasilan pencapaian standar yang
telah ditetapkan mencakup identifikasi akar masalah, faktor pendukung keberhasilan dan
faktor penghambat ketercapaian standar, dan deskripsi singkat tindak lanjut yang akan
dilakukan UPPS
Penjaminan Mutu PkM
• Deskripsi dan bukti sahih tentang implementasi sistem penjaminan mutu di UPPS yang
sesuai dengan standar yang ditetapkan perguruan tinggi terkait PkM, yang mengikuti siklus
PPEPP
Kepuasan Pengguna
• Pengukuran kepuasan pelaksana dan mitra kegiatan PkM (Kuesioner)terhadap layanan dan
pelaksanaan proses PkM
Simpulan Hasil Evaluasi serta Tindak Lanjut
• Ringkasan dari pemosisian, masalah dan akar masalah, serta rencana perbaikan dan
pengembangan PkM oleh UPPS terkait proses PkM
45
Kriteria 9. Luaran dan Capaian Tridharma
Indikator Kinerja Utama

Data dan analisis yang disampaikan meliputi aspek:


1. Capaian pembelajaran yang diukur berdasarkan rata-rata IPK
lulusan (Tabel 8.a LKPS)
2. Capaian prestasi mahasiswa:
a. Bidang akademik (Tabel 8.b.1 LKPS).
b. Bidang non-akademik (Tabel 8.b.2 LKPS). Data dan
Luaran analisis disampaikan oleh pengusul dari program studi
Dharma pada program D III/Sarjana/Sarjana Terapan.
Pendidikan 3. Efektivitas dan produktivitas pendidikan:
a. Rata-rata masa studi
b. Persentase kelulusan tepat waktu
c. Persentase keberhasilan studi
Poin 3 sesuai dengan Tabel 8.c LKPS
4. Daya saing lulusan:
a. Pelaksanaan studi penelusuran lulusan (tracer study)
mencakup aspek organisasi, metodologi, instrumen,
penilaian, evaluasi, dan pemanfaatan hasil studi

46
Kriteria 9. Luaran dan Capaian Tridharma

Indikator Kinerja Utama


b. Waktu tunggu lulusan untuk mendapatkan pekerjaan
pertama atau berwirausaha pada bidang kerja/usaha
yang relevan dengan bidang program studi (Tabel 8.d.1
LKPS). Data dan analisis disampaikan oleh pengusul dari
program studi pada program D III/Sarjana/Sarjana
Terapan.
Luaran c. Persentase kesesuaian bidang kerja lulusan saat
Dharma mendapatkan pekerjaan pertama (Tabel 8.d.2 LKPS).
Pendidikan Data diambil dari hasil studi penelusuran lulusan (tracer
study). Data dan analisis disampaikan oleh pengusul dari
program studi pada program D III/Sarjana/Sarjana
Terapan/Magister/Magister Terapan.
5. Kinerja lulusan:
a. Pelaksanaan studi penelusuran lulusan (tracer study)
mencakup aspek organisasi, metodologi, instrumen,
penilaian, evaluasi, dan pemanfaatan hasil studi

47
Kriteria 9. Luaran dan Capaian Tridharma

Indikator Kinerja Utama


b. Tempat kerja lulusan: tingkat/ukuran tempat
kerja/berwirausaha lulusan (Tabel 8.e.1 LKPS). Data dan
analisis disampaikan oleh pengusul dari program studi
pada program D III/Sarjana/Sarjana Terapan.
c. Tingkat kepuasan pengguna lulusan pada aspek etika,
keahlian pada bidang ilmu, kemampuan berbahasa asing,
Luaran penggunaan teknologi informasi, kemampuan
Dharma berkomunikasi, kerjasama tim, dan pengembangan diri
Pendidikan (Tabel 8.e.2 LKPS). Data dan analisis disampaikan oleh
pengusul dari program studi pada program Diploma
Tiga/Sarjana/Sarjana Terapan/Magister/Magister
Terapan.

48
Kriteria 9. Luaran dan Capaian Tridharma

Indikator Kinerja Utama

• Data dan analisis yang disampaikan meliputi aspek:


1. Publikasi ilmiah mahasiswa, yang dihasilkan secara
mandiri atau bersama DTPS (Tabel 8.f.1 LKPS). Data dan
analisis disampaikan oleh pengusul dari program studi
Luaran pada program Sarjana/Magister/Doktor.
Dharma 2. Pagelaran/pameran/presentasi/publikasi ilmiah
Penelitian dihasilkan mahasiswa secara mandiri atau bersama DTPS
dan (Tabel 8.f.1 LKPS). Data dan analisis disampaikan oleh
Pengabdian pengusul dari program studi pada program Sarjana
Terapan/Magister Terapan/Doktor Terapan.
kepada
3. Karya ilmiah mahasiswa, yang dihasilkan secara mandiri
Masyarakat atau bersama DTPS, yang disitasi (Tabel 8.f.2 LKPS). Data
dan analisis disampaikan oleh pengusul dari program
studi pada program Magister/Magister
Terapan/Doktor/Doktor Terapan.

49
Kriteria 9. Luaran dan Capaian Tridharma

Indikator Kinerja Utama

4. Produk/jasa yang dihasilkan mahasiswa, yang dihasilkan


secara mandiri atau bersama DTPS, yang diadopsi oleh
industri/masyarakat (Tabel 8.f.3 LKPS). Data dan analisis
disampaikan oleh pengusul dari program studi pada
program Magister/Magister Terapan/Doktor/Doktor
Luaran Terapan.
Dharma 5. Luaran penelitian/PkM lain yang dihasilkan oleh
Penelitian mahasiswa, baik secara mandiri atau bersama DTPS,
dan misalnya: HKI, Teknologi Tepat Guna, Produk, Karya Seni,
Pengabdian Rekayasa Sosial, Buku Ber-ISBN, Book Chapter (Tabel
kepada 8.f.4 LKPS). Data dan analisis disampaikan oleh pengusul
Masyarakat dari program studi pada program Sarjana/Sarjana
Terapan/Magister/Magister Terapan/Doktor/Doktor
Terapan

50
Kriteria 9. Luaran dan Capaian Tridharma
Indikator Kinerja Tambahan
• Indikator luaran dan capaian tridharma lain berdasarkan standar yang ditetapkan UPPS dan
program studi untuk melampaui SN-DIKTI.
Evaluasi Capaian Kinerja
• Deskripsi dan analisis keberhasilan dan/atau ketidakberhasilan pencapaian standar yang
telah ditetapkan mencakup identifikasi akar masalah, faktor pendukung keberhasilan dan
faktor penghambat ketercapaian standar, dan deskripsi singkat tindak lanjut yang akan
dilakukan UPPS
Penjaminan Mutu Luaran
• Deskripsi dan bukti sahih tentang implementasi sistem penjaminan mutu di UPPS yang
sesuai dengan standar yang ditetapkan perguruan tinggi terkait luaran dan capaian
tridharma, yang mengikuti siklus PPEPP
Kepuasan Pengguna
• Pengukuran kepuasan pengguna lulusan dan mitra kerja (Kuesioner) terhadap kinerja
lulusan
Simpulan Hasil Evaluasi serta Tindak Lanjut
• Ringkasan dari pemosisian, masalah dan akar masalah, serta rencana perbaikan dan
pengembangan oleh UPPS terkait luaran dan capaian 51
Terimakasih atas perhatiannya
Selamat menyusun dokumen
IAPT 3.0 BAN PT

52

Anda mungkin juga menyukai