Akuntansi
dan
Standar Akuntansi Keuangan
Oleh :
Marcel Aditya Hartanto
A31113317
Thesy Bonita Sitorus
Apa itu AKUNTANSI?
Akuntansi Bisnis
• Definisi : melayani kompleksitas informasi sesuai
tujuan penerima atau pengguna informasi,
akuntansi bisnis harus bersifat multidimensi.
Bidang Akuntansi Bisnis
1. Akuntansi Keuangan
2. Akuntansi Manajemen,
3. Akuntansi Pajak,
4. Akuntansi Biaya.
Akuntansi Bisnis
• Fungsi :
1. Pengambilan keputusan ekonomi, khususnya tentang investasi dan peminjaman.
2. Pemahaman tentang posisi atau keadaan keuangan suatu unit usaha, susunan aset
yaitu sumber ekonomi yang dimiliki, sumber pembelanjaan yaitu komposisi
liabilitas dan ekuitas yang membelanjai aset tersebut.
3. Pemahaman tentang kinerja dan arus kas.
• Fungsi :
1. Kewajiban pajak dapat dihitung, dilaporkan, dan dibayar sesuai dengan
peraturan perpajakan yang berlaku.
2. Membuat laporan keuangan fiskal yaitu laporan keuangan yang disusun
untuk tujuan perpajakan.
Akuntansi Biaya
• Definisi : Bidang akuntansi yang membahas
hubungan dengan bidang akuntansi
manajemen, yang bersifat dinamis dan
bervariasi.
Akuntansi Sektor Makro
Akuntansi Pemerintahan
• Definisi : Akuntansi pemerintahan adalah mutlak penting dalam rangka
pertanggungjawaban keuangan publik oleh pemerintah kepada rakyat.
Akuntansi Lingkungan
• Di bidang industri kehutanan dan
pertambangan, perusahaan melakukan
kalkulasi biaya dari segi mikro untuk
kepentingan perusahaan tapi pada umumnya
tidak memperhitungkan kerugian dampak
lingkungan yang harus ditanggung masyarakat.
Laporan Keuangan dan Kaitannya dengan
Standar Akuntansi Keuangan
Laporan Keuangan
• Definisi : Laporan Keuangan ialah sarana pengkomunikasian informasi keuangan
utama kepada pihak-pihak diluar perusahaan.
• Fungsi :
1. Untuk dilaporkan dan digunakan oleh para stakeholders untuk pengambilan
keputusan ekonomi.
2. Memberikan informasi mengenai sumber daya ekonomi perusahan dan klaim
atas sumber daya itu
• Fungsi :
1. Terjadi keseragaman dalam penyajian laporan keuangan.
2. Untuk memudahkan penyusunan laporan keuangan,
memudahkan auditor
3. Memudahkan pembaca laporan keuangan untuk
menginterpretasikan dan membandingkan laporan keuangan
entitas yang berbeda.
Mengapa Standar Akuntansi Keuangan Diperlukan
dalam Laporan Keuangan ?
1. Agar laporan keuangan tidak mementingkan
salah satu pihak stakeholder
2. Agar tidak menyesatkan bagi pengguna
informasi laporan keuangan
Standar Akuntansi Keuangan di Indonesia
PSAK-IFRS
• PSAK-IFRS telah diterapkan secara utuh mulai tahun 2012.
Dahulu masih dalam proses konvergensi/harmonisasi. Proses
ini melalui tahap adopsi pada tahun 2008-2010.
• Konvergensi IFRS adalah kesepakatan pemerintah Indonesia
sebagai anggota G20 Forum.