Anda di halaman 1dari 17

PENTINGNYA

PENDIDIKAN
PANCASILA
dari segi yuridis
× Revolia Az-Zahra (21020119120003)
× Karenia Westri Syahrani (21020119120029)
× Salwa Putri Kinanti (21020119130037)
× Radita Pramesti Utami (21020119140073)
× Fatimah Untoro (21020119140146)
× Ananda Qorry Aina (21020119140148)

2
Dimensi historis
pancasila

3
× Oleh para pendiri bangsa kita (the founding father) dirumuskan secara sederhana
namun mendalam yang meliputi lima prinsip (sila) dan diberi nama Pancasila.
× Secara historis nilai-nilai yang terkandung dalam setiap sila Pancasila sebelum
dirumuskan dan disahkan menjadi dasar negara Indonesia secara obyektif historis
telah dimiliki oleh bangsa Indonesia sendiri.
× Mulai Dekrit Presiden 5 Juli 1959 dan Ketetapan MPRS No. XX/MPRS/1966 berhubungan
dengan Ketetapan No. I/MPR/1988, No. I/MPR/1993, Pancasila tetap menjadi dasar
falsafah negara Republik Indonesia hingga kini.

4
Esensi Pendidikan
Pancasila

5
× Pendidikan Pancasila dapat dimaknai sebagai sarana untuk
mengembangkan dan melestarikan nilai luhur dan moral yang berakar
pada kebudayaan bangsa
× Pendidikan Pancasila berupaya mengantarkan warganegara Indonesia
menjadi ilmuwan yg memiliki rasa kebangsaan dan cinta tanah air,
demokratis, memiliki daya saing dan berpartisipasi aktif dalam
membangun kehidupan yang damai.
× Pendidikan Pancasila berkontiribusi penting menunjang tujuan
bernegara Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.
× Harus berpedoman menggunakan pancasila agar dapat mengentaskan
kemiskinan, membasmi praktik KKN (Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme),
berbagai bentuk kejahatan

6
× Pancasila adalah Weltanschauung
Pancasila merupakan satu dasar falsafah dan juga sebagai suatu alat pemersatu
bangsa
Pada hakikatnya merupakan alat mempersatukan bangsa dalam memperjuangkan
dan melenyapkan segala macam penjajahan terutama imperialisme.

7
Terdapat 2 pendekatan dalam memahami urgensi pancasila sebagai dasar negara:
1. Pendekatan institusional
2. Pendekatan sumber daya manusia.
Terdapat 3 tahap implementasi Pancasila:
1. Transparan
2. Akuntabel
3. Fairness
Hal tersebut akan menghindarkan bangsa ini dari masalah mengenai KKN (Korupsi,
Kolusi dan Nepotisme) Free fight liberalism, monopoli, monopsoni

8
3. Landasan
Keberlakuan
Pendidikan
Pancasila

9
Keberlakuan pendidikan pancasila memiliki 4 jenis
landasan.
1. Landasan Historis
Pancasila sebagai warisan jenius Negara Indonesia, yang memiliki latar belakang
sejarah yang berharga.

2. Landasan Kultural
Nilai nilai pancasila yang merupakan local wisdom bangsa dan realitas objektif dalam
diri bangsa Indonesia. Selain itu, pancasila juga telah menjadi living reality bagi
bangsa Indonesia.
Bangsa yang besar ialah bangsa yang peduli akan pewarisan budaya luhur
bangsanya. Oleh karena itu, perlu ada upaya pewarisan nilai nilai falsafah pancasila
melalui pendidikan pancasila. Pendidikan pancasila merupakan proses pembudayaan
atau pewarisan budaya luhur bangsa dari generasi tua kepada generasi muda
bangsa.

10
3. Landasan Filosofis 4. Landasan Yuridis
Pancasila mengandung konsep Keberadaan pendidikan pancasila secara
religiusitas, humanitas, nasionalitas, hukum diatur dalam Undang-undang Nomor 20
dan sosialitas yang dapat tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional
dipertanggung jawabkan dari tinjauan menyatakan bahwa pendidikan nasional adalah
teoritis-filsafat. pendidikan yang berdasarkan pancasila dan
Pendidikan pancasila secara filosofis UUD 1945 yang berakar pada nilai-nilai agama,
sangatlah logis dan strategis sebagai kebudayaan nasional Indonesia dan tanggap
landasan untuk mengkaji, terhadap tuntutan perkembangan zaman.
mengembangkan,melaksanakan, dan Sedangkan dalam pasal 37 undang-undang No.
mengamankan nilai nilai filosofis 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan
bangsa. Dengan demikian, nilai nilai nasional, disebutkan bahwa kurikulum
pancasila yang bersifat abstrak akan pendidikan tinggi wajib memuat pendidikan
lebih memiliki peluang untuk agama, pendidikan bahasa, pendidikan
dikonkretkan dalam kehidupan kewarganegaraan dan pancasila.
berbangsa dan bernegara.

11
4. Asas dan
Norma Hukum
Pendidikan
Pancasila

12
Hukum itu pasti. Hukum menjamin kepastian hukum (legal exactly, legal certainty,
rechtzekerheid). Kepastian hukum dibangun oleh asas-asas dan norma-norma. Asas-
asas di sini adalah asas-asas hukum dan asas-asas peraturan perundang-undangan
yang diperkuat dengan asas-asas umum pemerintahan yang baik serta norma-
norma hukum. Asas-asas hukum berhubungan dengan keberadaan
peraturanperundang-undangan.

13
Asas-asas peraturan perundang-undangan berhubungan dengan keberadaan norma-
norma hukum. Norma-norma hukum berhubungan dengan keberadaan aturan-aturan
atau ketentuan-ketentuan dalam peraturan perundang-undangan.
Asas-asas hukum dan asas-asas peraturan perundang-undangan tersebut lebih tinggi
kedudukannya daripada norma-norma hukum. Apabila asas hukum/asas peraturan
perundangan-undangan bertentangan dengan norma hukum, maka asas hukum/asas
peraturan perundang-undanganlah yang dimenangkan. Oleh karena norma hukum
yang dituangkan dalam aturan-aturan atau ketentuan-ketentuan merupakan wujud
dari asas hukum/asas peraturan perundang-undangan dalam norma hukum yang
tertuang dalam aturan-aturan atau ketentuan-ketentuan peraturan perundang-
undangan.

14
Asas-asas hukum dan asas-asas peraturan perundang-undangan
Pendidikan Pancasila, serta asas-asas umum pemerintahan yang baik:

• Asas-asas hukum Pendidikan Pancasila


adalah asas kepentingan umum/kesejahteraan umum merupakan hukum
tertinggi (salus publica suprema lex) dan asas adanya peraturan definitif.
• Asas-asas peraturan perundang-undangan Pendidikan Pancasila
adalah asas peraturan yang lebih tinggi mengenyampingkan peraturan di
bawahnya (lex superior derogat lex inferior), asas peraturan yang berlaku
kemudian mengenyampingkan peraturan yang berlaku lebih dahulu (lex
posteriori derogat lex priori), dan asas peraturan sebagai sarana untuk mencapai
kesejahteraan masyarakat ataupun perorangan.
• Asas-asas umum pemerintahan yang baik
asas kepastian hukum, asas tertib penyelenggaraan pemerintahan, asas
kepentingan umum, dan asas akuntabilitas.

15
16
THANKS!
Any questions?

17

Anda mungkin juga menyukai