DAMPAK PENERAPAN

BIOTEKNOLOGI DALAM KEHIDUPAN

 TEMPE
Dampak positif :
1. Lemak tak jenuh majemuk dan niasin
yang ada pada tempe mampu
menetralkan kolesterol jahat.
2. Kandungan Omega-3 dan Omega -6
dalam tempe dapat menurunkan risiko
serangan jantung.
3. Sebagai penangkal radikal bebas dan
mencegah berbagai penyakit
degeneratif.
4. Kandungan serat yang tinggi berfungsi
untuk mengendalikan kadar gula darah
sehingga cocok bagi penderita diabetes.
Dampak negatif :
Menyebabkan gangguan pada ovarium
wanita, bila terlalu sering.
Mikroorganisme yang berperan :
Rhizopus oryzae
 KEJU
Dampak positif :
1. Mengandung protein yang tinggi
sehingga dapat mencegah kerusakan
gigi, meningkatkan dan memperkuat
massa otot, dan juga meningkatkan
kerja jantung.
2. Mengandung kalsium yang tinggi
sehingga baik untuk pertumbuhan
tulang.
Dampak negatif :
1. Mengandung lemak yang tinggi.
2. Mengandung banyak garam, sehingga
meningkatkan tekanan darah.
3. Mengandung banyak kalori.
Mikroorganisme yang berperan :
Propioni bacterium
 ONCOM
Dampak positif ;
1. Memperlancar peredaran darah.
2. Mengurangi racun aflatoksin.
3. Membantu metabolisme tubuh.
4. Mencegah perut kembung
Dampak negatif :
1. Menaikkan resiko kanker.
2. Kurang bergizi karena oncom
berasal dari ampas pembuatan
tahu.
Mikroorganisme yang berperan :
Neurospora sitophila
 NATA DE COCO
Dampak positif:
1. Memperlancar buang air besar.
2. Memperlancar pencernaan.
3. Menurunkan kadar kolesterol.
Dampak negatif:
1. Menimbulkan diabetes.
2. Menyebabkan kegemukan.
3. Banyak nata de coco sekarang
yang sudah mengandung
hidrogen peroksida, yakni
digunakan sebagai pemutih.
Mikroorganisme yang berperan:
Acetobacter xylinum
 ROTI
Dampak positif:
1. Sumber energi dan pengganti nasi.
2. Mencukupi kebutuhan vitamin
tubuh.
3. Baik untuk tulang.
Dampak negatif:
1. Meningkatkan gula darah.
2. Pembentukan lendir di saluran
pernafasan.
3. Sulit dicerna.
4. Tidak banyak gizi.
Mikroorganisme yang berperan:
Saccharomyces cerevisae
 TAPE
Dampak positif:
1. Mencegah anemia.
2. Memelihara otot dan saraf.
3. Mengeluarkan racun dalam
tubuh.
Dampak negatif:
1. Sakit perut.
2. Meningkatkan resiko gangguan
pada darah.
3. Jika berlebihan, dapat
menjadikan mabuk.
Mikroorganisme yang berperan:
Saccharomyces cerevisae
 BIR
Dampak positif:
1. Menghangatkan tubuh.
2. Mencegah demensial.
3. Mencegah batu ginjal.
Dampak negatif:
1. Menyebabkan mabuk jika
berlebihan
2. Menyebabkan .
3. ketergantungan.
4. Menyebabkan penyakit gout.
Mikroorganisme yang berperan:
Saccharomyces cerevisae
 KLONING DOMBA DOLLY
Dampak positif:
1. Menumbuhkan individu baru yang
bebas penyakit keturunan.
2. Untuk memenuhi kebutuhan
pangan.
3. Untuk meningkatkan produksi
protein.
Dampak negatif:
1. Dapat disalahgunakan untuk
tujuan buruk.
2. Terjadi kekacauan kekerabatan
dari hasil kloning maupun
induknya.
3. Rentan terhadap penyakit.
Mikroorganisme yang berperan:
-
 VAKSIN DAN ANTIBIOTIK
Dampak positif:
1. Membantu sistem imun tubuh.
2. Mencegah penularan penyakit.
3. Menghemat waktu dan biaya.
Dampak negatif:
1. Demam ringan.
2. Anak menjadi rewel.
3. Bagian yang disuntik
membengkak.
Mikroorganisme yang berperan:
1. Streptomyces griseus
2. Escherichia coli
3. Bacillus Calmette-guerin
 HEWAN TRANSGENIK
Dampak positif:
1. Menciptakan spesies baru.
2. Menambah keanekaragaman
hayati.
3. Sebagai langkah untuk
melestarikan hewan.
Dampak negatif:
1. Dapat disalahgunakan untuk
tujuan buruk.
2. Terjadi kekacauan kekerabatan
dari hasil kloning maupun
induknya.
3. Rentan terhadap penyakit
Mikroorganisme yang berperan:
-
PENERAPAN BARU
BIOTEKNOLOGI
GLOWFISH