Anda di halaman 1dari 40

PENGEMBANGAN UKS/M

Disampaikan :
ITSNATAINI
(KEPALA SEKSI KESGA DAN GIZI BIDANG KESEHATAN MASYARAKAT
DINAS KESEHATAN PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG)
SELASA,TANGGAL 25 FEBRUARI 2020
PIDATO PRESIDEN TERPILIH : PESAN KESEHATAN
VISI INDONESIA Titik dimulainya pembangunan
SDM dimulai dengan
menjamin kesehatan ibu
hamil, kesehatan bayi,
kesehatan balita, kesehatan
anak sekolah karena k
merupakan umur emas untuk
mencetak manusia Indonesia
yang unggul. Jangan sampai
ada stunting, kematian bayi,
kematian ibu yang
meningkat.”
2
FOKUS PEMBANGUNAN PENINGKATAN SDM BERKUALITAS & BERDAYA SAING

VISI PEMBANGUNAN 2005-2025


Pengendalian Pendudukan & Tata Kelola
Kependudukan INDONESIA YANG MANDIRI, MAJU,
ADIL & MAKMUR
Penguatan Pelaksanaan Perlindungan
Sosial ARAHAN RPJPN 2005-2025
untuk RPJMN 2020-2025
PENINGKATAN AKSES DAN MUTU PELAYANAN Mewujudkan masyarakat Indonesia
KESEHATAN yang mandiri, maju, adil, dan
Pemerataan Pelayanan Pendidikan makmur melalui percepatan
Berkualitas pembangunan di berbagai bidang
dengan menekankan terbangunnya
Peningkatan Kualitas Anak, Perempuan Dan
struktur perekonomian yang
Pemuda
kokoh berlandaskan keunggulan
kompetitif di berbagai wilayah
Pengentasan Kemiskinan
yang didukung oleh SDM
berkualitas dan berdaya saing
Peningkatan Produktivitas Dan Daya Saing
ARAH KEBIJAKAN RPJMN 2020-2024

Meningkatkan akses dan mutu pelayanan kesehatan menuju cakupan kesehatan semesta dengan penekanan
pada penguatan pelayanan kesehatan dasar (Primary Health Care) dengan mendorong peningkatan upaya
promotif dan preventif didukung oleh inovasi dan pemanfaatan teknologi

STRATEGI RPJMN 2020-2024


01 02
PERCEPATAN
03
Peningkatan
04 05
PENINGKATAN PEMBUDAYAAN Peningkatan
KESEHATAN IBU, PERBAIKAN GIZI pengendalian GERAKAN sistem kesehatan
ANAK, KB, DAN MASYARAKAT penyakit MASYARAKAT dan pengawasan
KESEHATAN HIDUP SEHAT obat dan makanan
REPRODUKSI (GERMAS)
SASARAN POKOK (TERKAIT PROGAM KESEHATAN MASYARAKAT)
INDIKATOR BASELINE TARGET 2024
ANGKA KEMATIAN IBU (PER 100.000 KELAHIRAN HIDUP) 305 183
ANGKA KEMATIAN BAYI (PER 1.000 KELAHIRAN HIDUP) 24 16
PREVALENSI STUNTING (PENDEK DAN SANGAT PENDEK) PADA BALITA (PERSEN) 30,8 19
PREVALENSI WASTING (KURUS DAN SANGAT KURUS) PADA BALITA (PERSEN) 10,2 7
ARAH KEBIJAKAN DAN STRATEGI RPJMN
2020-2024
Meningkatkan
Akses Dan
Mengendalikan Mutu Meningkatkan
Pertumbuhan Memperkuat Meningkatkan Meningkatkan
Pelayanan Pemerataan
Penduduk dan Pelaksanaan Kualitas Anak, Pengentasan Produktivitas
Memperkuat
Kesehatan Layanan
Perlindungan Perempuan, Kemiskinan Dan Daya
Tata Kelola Menuju Pendidikan
Sosial Dan Pemuda Saing
Kependudukan Cakupan Berkualitas
Kesehatan
Semesta

Percepatan perbaikan gizi masyarakat, melalui:


1. a) percepatan penurunan stunting dengan peningkatan efektivitas 3. 4. 5.
Peningkatan intervensi spesifik, perluasan dan penajaman intervensi sensitif Peningkata Penguatan Penguatan
kesehatan secara terintegrasi; pengendalian Gerakan sistem
b) peningkatan intervensi yang bersifat life saving dengan didukung penyakit
ibu, anak, Masyarakat kesehatan
keluarga data yang kuat (evidence based policy) termasuk fortifikasi dan Hidup Sehat dan
berencana pemberian multiple micronutrient; (Germas) pengawasan
(KB) dan c) penguatan advokasi, komunikasi sosial dan perubahan perilaku obat dan
kesehatan hidup sehat terutama mendorong pemenuhan gizi seimbang berbasis makanan
reproduksi konsumsi pangan (food based approach);
d) penguatan sistem surveilans gizi;
e) peningkatan komitmen dan pendampingan bagi daerah dalam
intervensi perbaikan gizi dengan strategi sesuai kondisi setempat;
dan 5
f) respon cepat perbaikan gizi dalam kondisi darurat
VISI MISI

BAPPPPEDA
8
Planning for a better Babel page8
BAPPPPEDA
9
Planning for a better Babel page9
LANJUTAN......

BAPPPPEDA
10
Planning for a better Babel page10
KESEHATAN TEORI H L.BLOOM

Keadaan sehat, baik secara


fisik, mental, spritual
maupun sosial yang
memungkinkan setiap orang
untuk hidup produktif secara
sosial dan ekonomis
(UU.No.36 Tahun 2009)
CONTINUUM OF CARE
BERDASARKAN
KEGIATAN UNGGULAN DALAMSIKLUS HIDUP
PENURUNAN AKI AKN

DEWASA LANSIA
REMAJA • •Pelayanan
KONSELING kesehatan
PRA
masa sebelum hamil
ANAK-ANAK • •PENUNDAAN
UKS NIKAH
bagi catin dan PUS • PENINGKATA
IBU HAMIL BALITA • Imunisasi
• Kesehatan
USIA • •KB
GP2SP – wanita
bagi PUS
N PERAN
• REVITALISASI
anak sekolah reproduksi
• SDIDTK
• REVITALISASI POS• PERKAWINAN perkerja
• PKRT
BAYI •
Penjaringan
UKS anak usia • Konseling gizi
• •Deteksi
Pemberian
LANSIA dalam
• JAMINAN MUTU MTBS sekolah • Penambahan
HIV/AIDS dan PM dan PTM
• YANDU
Imunisasi • Penguatan ImunisasiOR
dan meningkatkan
• • PMT Puskesmas
NAPZA PKPR • Kesehatan danTTD
kerja
ANC TERPADU • JAMINAN MUTU
SHK • • Penguatan
Gizi Kelembagaan • Konseling KB Pra derajat
• P4K
• RUMAH TUNGGU • ASI eksklusif • Integrasi UKS dan SBH • •Pemberian
Tablet Fe Tablet
• Buku KIA KN LENGKAP • Kelembagaan
Kolaborasi PAUD, TPpenyakit
UKS
• Imunisasi dasar lengkap
BKB, dan Posyandu Krida •Tambah
KonselingDarah
Kespro marital kesehatan
KELAHIRAN
• ANC terpadu • • KONSELING
Pemberian makanASI POKJANAL • Pemberian PMT
• Deteksi dan Simulasi • Skrining penyakit di ••Pendidikan • Konseling Gizi keluarga
• PERSALINAN
• PPIA (triple DI • Penimbangan • Transformasi PKPR dan
EKSKLUSIF kognitif AS
sekolah Posyandu remaja Seimbang
elimination)
FASKES • Vit A
• PELAYANAN • – KMS
Buku KIAkelambu • Penggunaan
Kespro di Sekolah untuk
SDIDTK KB
• Kelas Ibu Hamil Penggunaan
• Konseling
• APN IMD & • MTBS,
Penggunaan kelambu • Penguatan Kader
pada balita
Rapor mendukung
• PASCA
KB
• RTKPasca pada bayi • Pemeriksaan
Pos Yandu kontak PELAKSANAAN PROGRAM penurunan
• PERSALINAN
Pemeriksaan kontak TB TB pada balita Kesehatan
• Kemitraan Bidan
Persalinan •EID
PMT • HOLISTIK
Dukun • Pemberian
pada bayi MP ASI • HIV Balita • Penguatan SDM AKI dan AKB
• Penyediaan Buku Puskesmas • INTEGRASI
• KB PP
KIA
• PONED/ PONEK • BERKELANJUTAN
DATA SARANA DAN SDM
DI PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG
DATA SASARAN

TOTAL SASARAN (10-19


KAB/KOTA (10 - 19 tahun) TAHUN)
NO
L P

1 KAB.BANGKA 28513 26972 55485

2 KAB. BELITUNG 16438 15988 32426

3 KAB.BANGKA BARAT 18793 17921 36714

4 KAB. BANGKA TENGAH 27667 28388 56055

5 KAB.BANGKA SELATAN 24145 23055 47200

6 KAB.BELTIM 10918 10379 21297

7 KOTA PANGKALPINANG 16219 15029 31248

PROV.KEP.BABEL 142693 137732 280425

SUMBER : LAP. BULANAN KAB/KOTA TAHUN


2019
CAKUPAN PELAYANAN KESEHATAN KELUARGA
DI PROVINSI KEP. BANGKA BELITUNG
TAHUN 2019
PUSKESMAS YANG MENYELENGGARAKAN
PELAYANAN KESEHATAN REMAJA TAHUN 2019
PERSENTASE JUMLAH SEKOLAH TINGKAT SD/MI
YANG MELAKSANAKAN PELAYANAN KESEHATAN
(PENJARINGAN) TAHUN 2019
KAB/KOTA PEMBILANG PENYEBUT PERSENTASE

1 Bangka 192 192 100,00


2 Belitung 124 124 100,00
3 Bangka Barat 139 139 100,00
4 Bangka Tengah 98 102 96,08
5 Bangka Selatan 103 103 100,00
6 Belitung Timur 106 106 100,00
7 Pangkalpinang 96 96 100,00
Provinsi Bangka Belitung 858 862 99,54
PERSENTASE JUMLAH SEKOLAH TINGKAT
SMP/MTsN YANG MELAKSANAKAN PELAYANAN
KESEHATAN (PENJARINGAN) TAHUN 2019
KAB/KOTA PEMBILANG PENYEBUT PERSENTASE

1 Bangka 59 59 100,00
2 Belitung 32 32 100,00
3 Bangka Barat 48 48 100,00
4 Bangka Tengah 25 27 92,59
5 Bangka Selatan 39 39 100,00
6 Belitung Timur 25 25 100,00
7 Pangkalpinang 30 30 100,00
Provinsi Bangka Belitung 258 260 99,23
PERSENTASE JUMLAH SEKOLAH TINGKAT
SMU/SMK/MA YANG MELAKSANAKAN PELAYANAN
KESEHATAN (PENJARINGAN) TAHUN 2019
KAB/KOTA PEMBILANG PENYEBUT PERSENTASE

1 Bangka 35 35 100,00
2 Belitung 17 17 100,00
3 Bangka Barat 25 25 100,00
4 Bangka Tengah 17 17 100,00
5 Bangka Selatan 22 22 100,00
6 Belitung Timur 15 15 100,00
7 Pangkalpinang 26 26 100,00
Provinsi Bangka Belitung 157 157 100,00
Persentase Remaja Putri mendapat TTD menurut Provinsi 2019
Masih terdapat 9 Provinsi masih dibawah target
Nasional

TARGET 30%
PENINGKATAN AKSES PELAYANAN KESEHATAN SEMESTA
SIAP hamil
54 % puskesmas memberikan
pelayanan kespro catin
98 % mendapat
62,2 % puskesmas ANC berkualitas KN 1 : 84,1 %
melaksanakan pelayanan 448 perusahaan KN 4 : 43,5%
kesehatan remaja / PKPR melaksanakan GP2SP

Usia Ibu Hamil Bayi Baru


Remaja Lahir
Reproduksi & Bersalin

Sumber data :
76,2 % remaja putri 79 % persalinan di
57,2 % peserta KB aktif RISKESDAS 2018,
mendapat Tablet cara modern fasilitas Data rutin 2018

Tambah Darah 13,3% memakai MKJP kesehatan


10,6% Unmet need KB

Permenkes Nomor 4 tahun 2019 tentang SPM adalah tanggung jawab Kepala Daerah
Yankes pada usia Yankes pada usia
Yankes ibu hamil Yankes ibu bersalin Yankes bayi baru lahir
pendidikan dasar produktif
Lansia
Dewasa(C
Remaja atin, PUS)
Bumil, Bufas, Balita, Usia
Bulin, BBL Remaja
Remaja
Janin Bayi Apras Sekolah

Kesehatan Masa Sebelum Hamil


Perencanaan
Perencanaan Kehamilan
Kehamilan
Perlindungan Kesehatan Reproduksi (perempuan dan laki-laki, setiap tahap siklus hidup)

Kesehatan Masa Sebelum Hamil Perlindungan Kesehatan


Perencanaan Kehamilan
Reproduksi
Remaja Catin PUS • Pelayanan kontrasepsi/KB, • PP KtP/A dan TPPO
termasuk KB Pascapersalinan • Pencegahan praktik P2GP
Intervensi oleh • Pelayanan kespro • Yan kespro bagi PUS
(KBPP) • Asuhan pasca keguguran
Subdit Kesehatan Usia Sekolah bagi catin • Perencanaan
• Penapisan kelayakan medis • Pelayanan aborsi atas indikasi
dan Remaja • PWS Kes Usia kehamilan pada
penggunaan kontrasepsi kedaruratan medis dan kehamilan
Reproduksi (catin, pasangan ODHA
• Perencanaan kehamilan pada akibat perkosaan
PUS, KB) • PWS Kes Usia
pasangan ODHA • Pelayanan kespro pada situasi dan
Reproduksi (catin,
• Pencegahan dan penanganan kelompok khusus (bencana/krisis,
PUS, KB)
infertilitas rutan/lapas, penyandang disabilitas)
• Pelayanan kesehatan seksual
DOKUMENTASI
PENCANANGAN PEMBERIAN TABLET TAMBAH
DARAH BAGI REMAJA PUTRI TAHUN 2019
AY O H I D U P S E H AT – S E H AT D I AWA L I D A R I S AYA
S A L A M S E H AT

TERIMA KASIH

40

Anda mungkin juga menyukai