Tugas1

FILSAFAT ILMU & METODOLOGI

PENELITIAN

Ariyanto
Nim : D043192001
Hp/Wa : 082193528211
Email : ariyanto@atim.ac.id
ISI SLIDE

 Definisi
 Sejarah
 Jenis-Jenis Aliran
 Filsafat
FILSAFAT SECARA BAHASA

 English = philosophie
 Old french = philosophia
 Greek = philosophi
 Arab = falsafah
 Indonesia = filsafat
DEFINISI FILSAFAT

PHILOSOPHIA

PHILOS PHILIA SOPHOS

(cinta) (persahabatan) (kebijaksanaan)
DEFINISI FILSAFAT MENURUT AHLI

 Phytagoras
mendefinisikan filsafat berarti pecinta kebijaksanaan(lover of
wisdom)
 Plato
mendefinisikan filsafat sebagai ilmu pengetahuan yang berminat
mencapai kebenaran yang hakiki lewat dialektika.
 Aristoteles
mendefinisikan filsafat sebagai pengetahuan tentang kebenaran.
DEFINISI FILSAFAT MENURUT AHLI

 Al-Farabi
mendefinisikan filsafat sebagai ilmu pengetahuan tentang alam
maujud dan hakekat alam yang sebenarnya.
 Descartes
mendefinisikan filsafat sebagai kumpulan
ilmu pengetahuan tentang Tuhan, alam dan manusia.
 Immanuel Kant
mendefinisikan filsafat sebaga ilmu pengetahuan yang menjadi
pokok dan pangkal dari segala pengetahuan.
DEFINISI FILSAFAT MENURUT AHLI

 Merriam-Webster
the love of wisdom, in the actual usage, the science that
investigates the most general facts and prinsciplesof reality
and human nature and conduct: logic, ethics, aesthetics and
the theory of knowledge.
 KBBI
pengetahuan dan penyelidikan dengan akal budi mengenai
hakikat segala yang ada, sebab, asal, dan hukumnya
DENGAN DEMIKIAN FILSAFAT MERUPAKAN
ILMU YANG MEMPELAJARI DENGAN
SUNGGUH-SUNGGUH HAKEKAT KEBENARAN
SEGALA SESUATU.
 SEJARAH FILSAFAT

1. Zaman Kuno (600 SM-400SM)

Persoalan filsafat yang diajukan pada masa itu adalah tentang
keberadaan alam semesta, termasuk apa yang menjadi asal
muasal alam raya ini

• Asal muasal (inti) dari alam ini adalah

Thales
air
• Apeiron, yakni suatu zat yang tidak
Anaximander
terbatas sifatnya

Anaximanes • Alam berasal dari udara

SEJARAH FILSAFAT

2. Zaman Keemasan Yunani

Kehidupan bermasyarakat sudah jauh berkembang, karena
interaksi antar individu telah jauh lebih intensif.

Socrates • Norma-norma keluhuran budi pekerti yang

ada dalam diri manusia itu sendiri (absolute)
(470-399 SM)

Aristoteles • Filsafat adalah ilmu yang meliputi kebenaran,

(384-322 SM) yang terkandung di dalamnya seperti ilmu-
ilmu metafisika, logika, retorika, ekonomi,
politik, dan estetika
 SEJARAH FILSAFAT

3. Zaman Hellenisme
Manusia adalah sebagian dari alam,
Zeno sehingga ia wajib untuk hidup selaras
(336-264 SM)
dengan alam

Epikuros • Bertujuan mencapai kenikmatan hidup

(341-270 SM) manusia melalui hidup yang beretika
• Kenikmatan hidup itu baru tercapai
ketika ada ketenangan batin

Porphyrios • Berpangkal pada konsep kesatuan,

(murid Platonus)
artinya “berasal dari Yang Satu dan akan
kembali ke pada Yang Satu pula”
• Yang Satu = Allah
 SEJARAH FILSAFAT

4. Abad Pertengahan (400M-1500M)

Abad pertengahan ini sejalan dengan berkembangnya

periode filsafat yang disebut Skolastik

Filsafat kaum Skolastik merupakan pertemuan

antara pemikiran Aristoteles yang hidup kembali,
filsuf-filsuf Islam,Yahudi dan iman Kristiani.
 SEJARAH FILSAFAT

5. Zaman Modern (1500M-1800M)

Ditandai oleh pemberontakan terhadap dominasi
kebenaran yang dipegang kaum rohaniawan

Zaman Zaman Fajar Zaman

Renesance Budi
Barok (Aufklarung) Romantik

Yang berarti Era

lahir kembali Nasionalisme,
sebagai tokoh: Rene Periode Dikenal
manusia yang Descartes pematangan zaman
bebas untuk (bapak rasio manusia Idealisme
berfikir dan Filsafat)
berkesenian 1596-1650
SEJARAH FILSAFAT

6. Zaman Abad 19 (Setelah 1800M)

Positivisme Marxisme Pragmatisme

Perintis aliran adalah Karl
Marx (1818-1883),
Sesungguhnya tidak ada
mengemukakan bahwa
kebenaran yang sifatnya
filsafat tidak boleh statis,
umum dan mutlak.
Menurut pemikiran tetapi harus aktif
positivisme, pengetahuan membuat perubahan-
manusia tidak boleh perubahan
melewati fakta dan data Kebenaran itu selalu
yang ada Manusia adalah makhluk berubah karena suatu
yang bermasyarakat dan kebenaran akan
secara dasariah memiliki dikoreksi lagi oleh
pemikiran yang sejalan kebenaran yang muncul
dengan positivisme demikian
 SEJARAH FILSAFAT

7. Zaman Abad 20

Neokantianisme Fenomenologi Eksistensialisme Strukturalisme

Kaum eksistensialisme Manusia sebagai pusat

Kubu sekolah memandang bahwa kenyataan, pusat
Marburg Satu aliran filsafat eksistensi itu hanya pemikiran, kebebasan,
yang lebih dimiliki oleh manusia tindakan dan sejarah.
mengedepankan
metode dengan
mengungkapkan Adapun benda-benda manusia sebagai unsur
pentingnya unsur- lainnya yang ada dan yang berfungsi dalam
Kubu Baden unsur berfikir terdapat di muka bumi macam-macam strultur
tidak mempunyai arti sebagai unsur bawah
apa pun tanpa sadar, struktur politik,
eksistensi manusia sosial, dan ekonomi.
JENIS-JENIS ALIRAN FILSAFAT

1. IDEALISME
Adalah doktrin yang mengajarkan bahwa hakikat
dunia fisik hanya dapat dipahami dalam
kebergantungannya pada jiwa (mind) dan roh (spirit)
Jenis-Jenis Idealisme

a. Idealisme Subjektif
adalah filsafat yang berpandangan idealis dan bertitik tolak pada
ide manusia atau ide sendiri

b. Idealisme Objektif
adalah idealisme yang bertitik tolak pada ide diluar idemanusia

c. Idealisme Personal (personalisme)

Adalah nilai-nilai perjuangannya untuk menyempurnakan dirinya
Tokoh-Tokoh Idealisme

1. J.G. Fichte (1762-1814 M)

2. G.W.F Hegel (1798-1857 M)
JENIS-JENIS ALIRAN FILSAFAT

2. MATERIALISME
Adalah asal atau hakikat dari segala sesuatu, dimana asal atau
hakikat dari segala sesuatu ialah materi
Jenis-Jenis Materialisme

a. Materialisme rasionalistik.
Materialisme rasionalistik menyatakan bahwa seluruh realitas
dapat dimengeti seluruhnya berdasarkan ukuran dan bilangan
b. Materialisme mitis atau biologis.
Materialisme mitis atau biologis ini menyatakan bahwa peristiwa-
peristiwa material terdapat misteri yang mengungguli manusia
c. Materialisme parsial
Materialisme parsial ini menyatakan bahwa pada sesuatu yang
material tidak tedapat karakteristik khusus unsur immaterial atau
formal
Jenis-Jenis Materialisme

d. Materialisme antropologis.
Materialisme antropologis ini menyatakan bahwa jiwa itu tidak ada
karena yang dinamakan jiwa pada dasarnya hanyalah materi atau
perubahan-perubahan fisik-kimiawi materi.
e. Materialisme dialektik.
Materialisme dialektik ini menyatakan bahwa realitas seluruhnya
terdiri dari materi.
f. Materialisme historis.
Materialisme histories ini menyatakan bahwa hakikat sejarah terjadi
karena proses-proses ekonomis.
Tokoh-Tokoh Idealisme

1. Karl Marx (1818-1883M)

2. Thomas Hobbes (1588-1679 M)
 JENIS-JENIS ALIRAN FILSAFAT

3. EKSISTENSIALISME
adalah aliran filsafat yang menyatakan bahwa cara berada
manusia dan benda lain tidaklah sama
Tokoh-Tokoh Eksistensialisme

1. Soren Aabye Kierkegaard

2. Jean Paul Sartre
 JENIS-JENIS ALIRAN FILSAFAT

4. MONISME
adalah suatu paham yang berpendapat bahwa
unsur pokok dari segala sesuatu adalah unsur
yang bersifat tunggal/ Esa
Tokoh-Tokoh Monisme

1. Thales (625-545 SM)

2. Aristoteles (384-322 SM)
JENIS-JENIS ALIRAN FILSAFAT

5. DUALISME
Dualisme adalah ajaran yang menyatakan realitas itu
terdiri dari dua substansi yang berlainan dan bertolak
belakang
Tokoh-Tokoh Dualisme

1. Thomas Hyde (1700)

2. Plato (427-347 SM)
JENIS-JENIS ALIRAN FILSAFAT

6. PLURALISME
bahwa realitas tidak terdiri dari satu substansi atau dua
substansi tetapi banyak substansi yang bersifat
independen satu sama lain
Tokoh-Tokoh Pluralisme

1. Empedakles (490-430 SM)

2. Anaxogoras (500-428 SM)
FILSAFAT

Filsafat adalah pemikiran/penelaahan tentang sesuatu

secara mendalam, menyeluruh dan berkesinambungan
(Jujun S. Sumatri)

Ada tiga karakteristik berpikir filsafat

1. menyeluruh.
2. mendasar.
3. spekulatif
Pokok Kajian Filsafat

1. Logika
2. Etika
3. Estetika
Berfilsafat

1. Berendah hati
2. Mengoreksi diri
Karakteristik Berfikir Filsafat

1. Sifat menyeluruh
2. Sifat mendasar
3. Sifat spekulatif
Sekian

1 2 3

4 5