Pembimbing
Dr. Teuku Yasir, Sp.An., KIC
DEFINISI
Inflamasi
Tahap 1
TAFIa teraktivasi
Konsumsi cepat dari protein C
Penyumbatan mirovaskuler
Kerusakan jaringan
Disfungsi organ
Kematian
Tahap – tahap sepsis
1. Inflamasi
Inotropik/vasopresor/vasodilator
Vasopresor diberikan appabila terjadi refrakter
terhadap resusitasi volume, dan mAP kurang dari
normal, diberikan vasopresor. Dopamine merupakan
pilihan pertama
Extra corporeal membrane oxygenation (ECMO)
ECMO dilakukan pada syok septik pediatric yang
refrakter terhadap terapi cairan, inotropik,
vasopresor, vasodilatasi, dan terapi hormone.
Suplemen oksigen
Intubasi endotrakeal dini dengan atau tanpa
ventilator mekanik sangat bermanfaat pada bayi
dan anak dengan sepsis berat atau syok septik,
karena kapasitas residual fungsional yang rendah.
Koreksi asidosis
Terapi bikarbonat untuk memperbaiki hemodinamik
atau mengurangi kebutuhan akan vasopresor, tidak
dianjurkan pada keadaan asidosis laktat dan pH > 7,15
dengan hipoperfusi.
Terapi antibiotik
Pemberian antibiotik segera satu jam sesudah
diagnosis sepsis ditegakkan dan pengambilan kultur
darah. Pada keadaan dimana focus infeksi tidak jelas,
maka antibiotik harus diberikan pada keadaan
penderita yang mengalami perburukan, status
imunologik yang buruk, adanya kateter intravena
berdasarkan kuman penyebabnya dan tes kepekaan
Sumber infeksi
Eradikasi sumber pinfeksi sangat penting, seperti
drainase abses, debridement jaringan nekrosis,
alat-alat yang terinfeksi dilepas
Terapi kortikosteroid
Pemberian hidrokortison 50 mg setiap 6 jam dan
dikombinasi dengan fludorcortison 50 µg
diberikan 7 hari dapat menurunkan angka
kematian absolute sebanyak 15%.
Intravenous Immunoglobulin (IVIG)