Anda di halaman 1dari 10

PEMBUATAN SEP ( RITL & RJTL)

1) Banyak peserta yang datang tidak membawa kartu


peserta yang asli ( lebih banyak peserta dari PT).
2) Rujukan tidak ttd dokter, diagnosa tidak ada, RS dan poli
tujuan tidak dituliskan (namun kebijakan 1x pelayanan).
3) Pasien yang sudah dirujuk balik, namun tetap datang
berobat dengan alasan petugas kesehatan tidak
menjelaskan dan dokter menyuruh balik utk berobat
kembali
RJTL
Pasien langsung ke Poli tanpa melapor ke
bagian BPJS, (dimana dengan melaporkan ke
bagian BPJS akan terlihat keaktifan
kartunya/rujukan masih berlaku atau tidak).
Dengan alasan mengejar dokter.
RITL
1) Banyak diagnosa-diagnosa yg penanggungannya oleh
jasa raharja ataupun BPJS ketenagakerjaan.
2) Perhitungan selisih diatas jam 12 siang dgn alasan
dokter baru datang.
3) Masih banyak peserta atau petugas kesehatan yg
menjelaskan selisih kelas 1 dan 2 itu sama dengan selisih
kamar, bukan selisih paket.
PENYETORAN RESUME & KELENGKAPAN KLEM

1) Data sosial dalam resume kebanyakan tidak ditulis. (


nama,ttl,tgl masuk, tgl keluar dll ).
2) Diagnosa tidak jelas, terapi yang diberikan tidak lengkap
(sehingga sering kali di minta untuk di tulis namun
banyak yang keberatan).
3) Resume diserahkan saat pasien pulang 2 s/d 4 hari,
dengan alasan dokter sibuk atau dokter keluar kota.
ATURAN-ATURAN DALAM PELAYAN BPJS

1. Apabila peserta hak kelas tidak tersedia dirs ( dalam


Kondisi penuh) dapat dititip dikelas 1 tingkat diatasnya
atau dibawah dalam waktu 3 x 24 jam terhitung saat
masuk. ( Permenkes 28 Tahun 2014 ).
Contoh 1 : Pasien hak kelas 1 dititip ke vip, Namum
apabila pada hari ke 2 sudah ada haknya dapat
dipindahkan. Jikalau pasien menolak maka dapat
dibuatkan surat untuk selisih pembayaran.
ATURAN-ATURAN DALAM PELAYAN BPJS

Contoh 2 : Pasien hak kelas 1 atau 2 dititip dikelas yang


lebih rendah ( kelas 3 ) berlaku 3 x 24 jam. Namum
apabila sampai pasien pulang berada dikelas yang bukan
haknya, maka penangihannya dikelas yang terakhri di
tempati.
2. Perhitungan selisih kelas 1 & 2 adalah selisih paket
diagnosa kelas 1 & 2 berdasarkan resume. Permenkes 28
tahun 2014.
ATURAN-ATURAN DALAM PELAYAN BPJS

3.Perhitungan selisih kelas 3 ( Mandiri ),2,1 dengan VIP


adalah selisih kamar saja. ( Permenkes 64 tahun 2016).
4.Pasien mempunyai hak 1 kali naik dan tidak dapat turun
ke hak kembali apabila bersedia membayar selisih.

Anda mungkin juga menyukai