Anda di halaman 1dari 14

REFERAT

HIPERTENSI
ENSEFALOPATI
Amalia Anisa
N 111 18 069

PEMBIMBING KLINIK
dr. Amsyar Praja, Sp.A
PENDAHULUAN

Hipertensi pada anak merupakan masalah di bidang pediatri dengan


prevalens sekitar 1-3%. Peningkatan angka kejadian hipertensi pada anak dan remaja
dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain peningkatan kejadian
obesitas/kegemukan pada anak dan perubahan gaya hidup, seperti anak kurang
beraktivitas, terlalu banyak bermain gadget atau menonton televisi, asupan makanan
yang tinggi kalori, tinggi garam, serta minuman yang mengandung alkohol dan kafein,
kebiasaan merokok, stres mental, dan kurang tidur.
Hipertensi Ensefalopati (HE) adalah keadaan emergency yang membutuhkan
diagnosis dan penanganan yang cepat. Gejalanya dapat menyerupai stroke akute,
meskipun ada banyak perbedaan gejala. HE dapat terjadi pada semua umur, tetapi
biasanya terjadi pada usia muda daripada usia 50 tahun. Adanya Hipertensi akut
dibutuhkan untuk diagnosis, dengan tekanan darah lebih tinggi dari 240/140 mmHg.
The Power of PowerPoint |
thepopp.com
2
Hipertensi Ensefalopati (HE) adalah sindrom klinik akut
reversibel yang disebabkan oleh kenaikan tekanan darah secara
mendadak sehingga melampaui batas autoregulasi otak. HE dapat
terjadi pada normotensi yang tekanan darahnya mendadak naik
menjadi 160/100 mmHg
Ensefalopati hipertensi merupakan komplikasi neurologi
Pengertian yang diakibatkan peningkatan mendadak tekanan darah dan
digolongkan dalam hipertensi emergensi. Ensefalopati hipertensi
dapat didefinisikan sebagai sindrom serebral akut yang terjadi
sebagai hasil kegagalan autoregulasi vaskular serebral,
Epidemiologi

1,8-28,6 % 6,0 % : 11,6%

20-30% : 80%

4
Etiologi
Patofiologi

Reaksi
autoregulasi Kegagalan
yang autoregulasi
berlebihan

6
↑↑ Blood pressure

Failure of autoregulation

Forced vasodilatation

Endothelial permeability - Hyperperfusion


- capillary hydrostatic pressure

Cerebral edema

Hypertensive encephalopathy (headache,


nausea, vomiting, altered mental status,
convulsion)
The Power of PowerPoint |
Sumber: Cermin Dunia Kedokteran No.157, halaman 176
thepopp.com
7
Ensefalopati hipertensi merupakan suatu
sindrom hipertensi berat yang dikaitkan dengan
ditemukannya nyeri kepala hebat, mual, muntah,
gangguan penglihatan, confusion, pingsan sampai
koma. Onset gejala biasanya berlangsung
perlahan, dengan progresi sekitar 24-48 jam.
Gejala-gejala gangguan otak yang difus dapat
berupa defisit neurologis fokal, tanda-tanda
lateralisasi yang bersifat reversibel maupun
irreversibel yang mengarah ke perdarahan cerebri
Manifestasi atau stroke. Microinfark dan peteki pada salah satu
bagian otak jarang dapat menyebabkan
Klinis hemiparesis ringan, afasia atau gangguan
penglihatan.
Manifestasi neurologis berat muncul jika
telah terjadi hipertensi maligna atau tekanan
diastolik >125mmHg disertai perdarahan retina,
eksudat, papiledema, gangguan pada jantung dan
ginjal.2
Penegakkan Diagnosis
Diagnosis Banding

- Stroke iskemik atau hemoragik


- Stroke trombotik akut
- Perdarahan intracranial
- Encephalitis
- Hipertensi intracranial
- Lesi massa SSP

10
Terapi

1. Pengobatan Non-Farmakologis
Pengobatan tahap awal hipertensi pada anak mencakup penurunan
berat badan, diet rendah lemak dan garam, olahraga secara teratur.
Diet rendah garam yang dianjurkan adalah 1,2 g/hari pada anak
usia 4-8 tahun dan 1,5 g/hari pada anak yang lebih besar. Diet rendah garam
yang dikombinasikan dengan buah dan sayuran, serta diet rendah lemak
menunjukkan hasil yang baik untuk menurunkan tekanan darah pada anak.

11
Terapi
Pengobatan Farmakologis
.
Prognosis

Pada penderita ensefalopati hipertensi, jika tekanan darah


tidak segera diturunkan, maka penderita akan jatuh dalam koma
dan meninggal dalam beberapa jam. Sebaliknya apabila tekanan
darah diturunkan secepatnya secara dini prognosis umumnya baik
dan tidak menimbulkan gejala sisa 4
Thank You!

Anda mungkin juga menyukai