Anda di halaman 1dari 10

Hukum Faraday

Hukum Faraday
Hukum Faraday 1
Setiap perubahan medan magnet pada
kumparan akan menyebabkan gaya gerak listrik
(GGL) yang diinduksi oleh kumparan tersebut.
Hukum Faraday 2
Tegangan GGL induksi di dalam rangkaian
tertutup adalah sebanding dengan kecepatan
perubahan fluks terhadap waktu.
Prinsip Kerja
induksi sangat bergantung Dengan B sama dengan rapat
pada waktu, yaitu semakin fluks magnetik, yaitu
cepat terjadinya perubahan banyaknya fluks garis gaya
medan magnetik, ggl yang magnetik per satuan luas
diinduksi semakin besar. Di sisi penampang yang ditembus
lain, ggl tidak sebanding garis gaya fluks magnetik tegak
dengan laju perubahan medan lurus, dan θ adalah sudut
magnetik B, tetapi sebanding antara B dengan garis yang
dengan laju perubahan fluks tegak lurus permukaan
magnetik, ΦB , yang bergerak kumparan. Jika permukaan
melintasi loop seluas A kumparan tegak lurus B, θ =
90o dan ΦB = 0, tetapi jika B
sejajar terhadap kumparan, θ
= 0o , sehingga: ΦB = B.A
Pada Gambar terlihat
kumparan berupa bujur
sangkar bersisi i seluas A
= i2 . Garis B dapat
digambarkan sedemikian
rupa sehingga jumlah garis
per satuan luas sebanding
dengan kuat medan. Jadi,
fluks ΦB dapat dianggap
sebanding dengan jumlah
garis yang melewati
kumparan. Besarnya fluks
magnetik dinyatakan dalam
satuan weber (Wb) yang
setara dengan tesla.meter 2
(1Wb = 1 T.m 2).
Contoh penerapan hukum faraday dalam
kehidupan sehari - hari
Dinamo Sepeda
Dinamo digunakan untuk
mengubah energi gerak
menjadi enrgi listrik pada
sepeda, energi listrik yang
dihasilkan digunakan untuk
menyalakan lampu sepeda.
Generator
Generator bekerja berd
asarkan prinsip induksi
elektromagnetik sesuai
dengan hukum faraday,
yaitu dengan memutar
suatu kumparan dalam
medan magnet sehingga
timbul GGL induksi
Induktansi Bersama
Prinsip Kerja
Apabila terdapat dua solenoid yang didekatkan,
solenoid pertama dialiri arus i yang berubah terhadap
waktu, akibatnya medan magnet yang dihasilkan
solenoid tersebut berubah-ubah. sebagian medan
magnet ini masuk kedalam rongga solenoid kedua
sehingga menghasilkan fluks pada solenoid kedua.
karena medan magnet berubah-ubah maka fluks
magnetik pada solenoid kedua juga berubah-ubah.
akibatnya pada solenoid kedua muncul GGL induksi.
Contoh penerapan induktansi bersama
pada kehidupan sehari - hari
Pada transformator
Transformator (trafo)
adalah alat yang digunakan
untuk menaikkan atau
menurunkan tegangan bolak-
balik (AC). Transformator terdiri
dari 3 komponen pokok yaitu:
kumparan pertama (primer)
yang bertindak sebagai input,
kumparan kedua (skunder)
yang bertindak sebagai output,
dan inti besi yang berfungsi
untuk memperkuat medan
magnet yang dihasilkan.

Anda mungkin juga menyukai