A. Visi
Menjadi pusat revarasi motor yang menyediakan sparepart dan jasa services
mengutamakan pada kepuasan pelanggan didukung dengan peralatan canggih
dan tenaga ahli yang kompeten serta pelayanan yang optimal dan terpercaya.
B. Misi
Memberikan solusi terbaik kepada penyediaan suku cadang terbaik dan reparasi
yang terpercaya
Memberikan pelayanan terbaik berdasarkan standar mutu pada pelanggan
dengan menjalankan proses kerja terbaik sehingga tercapai kepuasan
pelanggan.
Mengikuti perkembangan ilmu dan teknologi secara terus menerus untuk di
implementasikan dengan cara yang benar.
Struktur Organisasi
Landasan Teori
pengertian Shockbreaker
Shockbreaker adalah sebagai alat mekanik yang dirancang untuk meredam atau
mengurangi hentakan yang diakibatkan oleh suatu energi kinetik dan juga
merupakan komponen yang menyerap hentakan apabila melewati medan yang
tidak rata. Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan kenyamanan selama
berkendara si pengguna. Shockbreaker ini juga dapat berguna sebagai alat yang
mendukung/memperkokoh dalam sistem pengemudian motor.
Jenis-jenis Shockbreaker
Shockreaker Double Tube yang satu ini tersusun atas tabung luar dan silinder
dalam. Ciri – cirinya yaitu damper case yang terletak di bagian bawah. Pada
umumnya shockbreaker ini digunakan pada motor yang berjenis Sport.
Jenis-jenis Shockbreaker
Shockbreaker Single Tube ini memiliki damper case yang terletak di bagian
atas Shockbreakernya. Dan juga untuk jenis ini, tidakt terdapat Silinder
seperti halnya Double Tube ketika ingin mengurangi guncangan /getaran ke
bawah pada motor per lah yang berperan penting sebagai peredam getaran.
Kelebihan Shockbreaker Single Tube : Lebih Murah dan juga lebih praktis.
Jenis-jenis Shockbreaker
Shockbreaker tunggal
Shockbreaker Reservoir
Saat sokbreaker ditekan karena gaya osilasi dari pegas suspensi, maka gerakan yang
terjadi adalah suspensi mengalami pemendekan ukuran. Siklus kompresi terjadi saat
piston bergerak menekan ke pangkal bawah selongsong tabung, menekan fluida
hidrolik di dalam ruang bawah piston. Dan minyak sokbreker yang berada dibawah
piston akan naik ke ruang atas piston melalui lubang yang ada pada piston. Disaat yang
bersamaan, lubang kecil (orifice) pada piston tertutup karena katup satu arah menutup
saluran orifice tersebut. Penutupan katup ini disebabkan karena peletakan katup yang
berupa membran (plat tipis) dipasangkan dibawah 10 piston, sehingga ketika minyak
shok berusaha naik ke atas maka katup membran ini akan terdorong dan akibatnya
menutup saluran orifice, jadi oli shock akan menuju ke atas melalui lubang besar pada
bagian tengah piston, bukan keluar melalui saluran orifice pada piston. Pada saat ini
shockbreaker tidak melakukan peredaman terhadap gaya osilasi dari pegas suspensi.
Hal ini agar minyak dapat naik ke ruang di atas piston dengan sangat mudah.
Mengganti Oli Shockbreaker depan sepeda motor
Shock motor khususnya bagian depan memiliki oli yang harus di ganti pada
waktunya , mungkin tidak semua orang tahu bahwa penggantian oli shock ini
penting karena agar kinerja shockbreaker menjadi lebih empuk. Buat ara
pengguna motor jika motor sudah menempuh jarak waktu 1 tahun atau sudah
menembuh kira kira sekitar 15.000 sampai 20.000 KM maka jangan lupa untuk
mengganti oli motor shockbreaker khususnya bagian depan.Selain Membuat
motor menjadi empuk , jika diganti tentunya akan lebih nyaman lagi motor
tersebut saat dikendarai. Penggantian oli shockbreaker sendiri dilakukan apabila
shockbreaker sudah tidak terasa empuk atau ada kebocoran pada seal nya
karena tergoresnya dinding as shockbreakter
Alat dan bahan
1. Oil seal
2. Seal dus nya alias penutup seal
3. Oli Shockbreaker
4. Kunci ban depan, berbeda-beda ada yang 19 dan 17 dan kunci L
Proses Pengerjaan
1. Copot ban dan spakbor supaya bisa dengan mudah mengganti oli shock depan
Motor.
2. Gunakan kunci L untuk mengendorkan baut yang berada diujung bawah
shockbreaker atau front fork.
3. Setelah baut kendor, silahkan copot satu persatu komponen di dalamnya termasuk
per shock motornya.
4. Kalau sudah di copot terus selanjutnya anda buka baut L yang tadi di kendorin
,langkah selanjutnya tentunya anda harus keluarin oli nya sampai bersih.
5. Setelahtahap tersebut, kemudian tarik bagian as shockbreaker yang mengkilap
atau beraksen krom hingga copot.
6. Bersihkan as tersebut dengan kain halus, jangan sampai tergores karena bisa
menyebabkan kebocoran.
7. Kemudian setelah itu anda bisa periksa bagian seal nya,apakah masih bagus atau
sudah jelek ,jika terdapat ada karat nya atau sudah rusak maka anda bisa
mengganti seal nya dengan yang baru agar lebih maksimal.
8. Setelah bersih, pasang kembali asnya ke bagian bawahnya
9. Setelah dikencangkan, tinggal masukkan oli lewat baut L yang tadi di copot yaitu
bagian atasnya.
10.bila sudah selesai, pasang kembali baut dan jangan lupa untuk memasang gasket
agar tidak terjadi kebocoran. Setelah selesai pasang kembali kembali shock, rodan
dan lainnya dan selesai. Dalam takaran oli shockbreaker juga harus diperhatikan.
Perawatan Shockbreaker
5. perhatikan bagian tabung silinder shock depan (stanchion) Jika kotor atau
habis kehujanan bersihkan dengan menggunakan air biasa.Setelah itu keringkan
dengan menggunakan lap yang bersih hingga benar-benar kering.