DRY EYE
Pembimbing :
dr. Eunike Cahyaningsih, Sp. M
dr. Komang Dian Lestari, Sp. M
Prevalensi di Indonesia
sebanyak 1.058 kasus (2002),
terbanyak pada usia > 60 tahun
(30%)
PENDAHULUAN
Sindrom mata kering atau keratoconjunctivitis sicca (KCS) adalah suatu keadaan
keringnya permukaan kornea dan konjungtiva yang diakibatkan berkurangnya
fungsi air mata.
KLASIFIKASI
KLASIFIKASI
FAKTOR RISIKO
PATOFISIOLOGI
GEJALA KLINIS
Kornea berfilamen
Sekret mukus
PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
Tes schirmer
PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
Pemulasan fluorescein
PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK
Tetes mata
Salep mata
Kacamata
Obat-obatan
Pola diet
TATALAKSANA PEMBEDAHAN
Sindrom mata kering adalah suatu keadaan keringnya permukaan kornea dan
konjungtiva yang diakibatkan berkurangnya fungsi air mata.
Ciri khas pada pemeriksaan slitlamp adalah terputusnya meniskus air mata di
tepi palpebra inferior.
Kombinasi dari anamnesis dan beberapa tes pemeriksaan biasa dipakai untuk
menentukan diagnosis dry eye.