Anda di halaman 1dari 40

Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini

Tumbuh Kembang(SDIDTK)

Haris Sofyana., S.Kep.Ners., M.Kep


Departemen keperawatan Anak Jurusan Keperawatan
Poltekkes Kemenkes RI Bandung
UU NOMOR 23 TAHUN 2002
TENTANG
PERLINDUNGAN ANAK

HAK DAN KEWAJIBAN ANAK (Pasal 4)

• Setiap anak berhak untuk dapat


hidup, tumbuh, berkembang,
dan berpartisipasi secara wajar
sesuai dengan harkat dan
martabat kemanusiaan, serta
mendapat perlindungan dari
kekerasan dan diskriminasi
• Dalam rangka penyelenggaraan
perlindungan anak, negara dan
pemerintah bertanggung jawab
menyediakan fasilitas dan
aksesibilitas bagi anak,
terutama dalam menjamin
pertumbuhan dan
perkembangannya
secara optimal dan terarah
Latar Belakang
• Kualitas anak

• tergantung kualitas tumbuh kembang


anak.

• Tumbuh kembang baik

Kualitas anak baik


Presiden RI 23 Juli 2005 mencanangkan :
Gerakan Nasional Pemantauan Tumbuh Kembang Anak
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
TUMBUH KEMBANG

1. Faktor genetik
2. Faktor lingkungan

ANAK PERLU
ASIH, ASUH, ASAH
Kebutuhan-kebutuhan Dasar Anak
agar Tumbuh Kembang Optimal
I. ASUH (FISIS- BIOLOGIS)
nutrisi, immunisasi, bermain

II. ASIH (KASIH SAYANG)


menciptakan rasa aman

III. ASAH (STIMULASI)


merangsang fungsi : sensorik, motorik, emosi-
sosial,
bicara, kognitif, mandiri, kreativitas,
kepemimpinan,
moral
Penyimpangan tumbuh kembang
• Harus dideteksi (ditemukan) sejak dini terutama
sebelum berumur 3 tahun,
• Segera di intervensi (diperbaiki)/plastisitas
pertumbuhan otak

Bila deteksi terlambat


penanganan terlambat, penyimpangan
sukar diperbaiki bahkan timbul gangguan
yg menetap
PERUBAHAN PROPORSI
Apa SDIDTK ?

• Program SDIDTK merupakan program


pembinaan tumbuh kembang anak
secara komprehensif dan berkualitas
melalui kegiatan stimulasi
Siapa Sasaran SDIDTK ?

• Semua anak Balita berusia 0-5 tahun dan


Anak Prasekolah 5-6 tahun.

Siapa pelayan SDIDTK ?


o Keluarga (orang tua,pengasuh,anggota
kelg)
o Masyarakat (kader,Toma,organisasi
profesi,lembaga swadaya masy)
o Lembaga profesional ( kes,pendidikan dan
sosial)
Stimulasi

Suatu kegiatan merangsang kemampuan dasar


Balita dan Anak Prasekolah agar tumbuh kembang
optimal
Dilakukan secara terus-menerus pada setiap
kesempatan dalam kehidupan sehari-hari.

Dilakukan pada anak yang perkembangannya sesuai


dg umur

Dilakukan oleh lingkungan : ibu, bapak, pengasuh


anak & anggota keluarga lain
Stimulasi (rangsangan/ bermain)
Cara:
• rangsang suara, musik, gerakan, perabaan,
bicara, menyanyi, bermain, memecahkan
masalah, mencoret, menggambar,

Kapan:
• setiap kali interaksi dengan anak memandikan,
ganti baju, di jalan, bermain, di dalam mobil,
nonton TV, sebelum tidur dll
Stimulasi untuk merangsang
4 aspek kemampuan dasar:

Gerak Kasar
Gerak Halus
Berbicara dan bahasa
Bersosialisasi dan kemandirian
Cara DETEKSI DINI Tumbuh
Kembang
PERTUMBUHAN :
• BB
• TB
• LK

PERKEMBANGAN
• KPSP (Kuesioner Pra Skrining Perkembangan)
• TDD (Tes Daya Dengar),
• TDL (Tes Daya Lihat),
• KMME (mental),
• CHAT (Cek list deteksi Autis),
• GPPH (Gangguan Pemusatan Perhatian dan
Hiperaktifitas)
DETEKSI DINI

PERKEMBANGAN PERKEMBANGAN
SESUAI ADA KETERLAMBATAN

STIMULASI
PERKEMBANGAN INTERVENSI DINI
Deteksi Dini Gangguan Perilaku
Bila ada keluhan orangtua atau kecurigaan
petugas / guru / kader (tidak rutin)
1. Dgn kuesioner daftar tilik untuk autisme (Checklist
for autism in toddlers / CHAT) bagi anak umur 18
bulan s/ 3 tahun.
2. Dgn Kuesioner Masalah Mental Emosional (KMME)
bagi anak 3 - 6 tahun.
3. Dgn kuesioner Abreviated Conner Rating Scale
untuk Gangguan Pemusatan Perhatian dan
Hiperaktifitas (GPPH) bagi anak umur 3 tahun ke
atas.
INTERVENSI DAN
RUJUKAN DINI
PEYIMPANGAN
TUMBUH
KEMBANG ANAK
Tujuan

• Untuk segera memperbaiki dan


mengatasi masalah
penyimpangan perkembangan
sehingga anak dapat tumbuh
kembang sesuai potensinya
• Sedini mungkin, usia anak < 5
tahun  golden periode
Intervensi Perkembangan
• Atas Indikasi :
Perkembangan anak meragukan/
tidak sesuai dengan yg harus
dimilikinya
• Intervensi dilakukan dengan
memberi stimulasi pada aspek yang
tidak sesuai tsb & umur stimulasi yg
lebih muda dari umur anak
• Beri petunjuk kepada orangtua dan
intervensi intensif setiap hari 3-4 jam
selama 2 minggu
• Kontrol setelah 2 minggu dan
evaluasi (KPSP sesuai umur
skrining terdekat)
Contoh
Umur 3 bulan bayi tidak
membalas tersenyum
Intervensi
• Ajak bayi tersenyum dan bicara
sesering mungkin
• Tunjukan wajah yang cerah pada
bayi
• Peluk, belai, cium bayi sesering
mungkin
• Gerakan lembut, penuh kasih
sayang
Umur 6 bulan
belum bisa tengkurap
dengan kepala tegak
Intervensi :
• Tidurkan tengkurap, beri benda warna cerah / berbunyi,
sampai bayi bisa angkat kepala
• Tidur tengkurap, tekan-tekan otot punggung dari arah leher
ke bawah, sampai bayi bisa angkat kepala
• Bila otot punggung & bahu lemah  tengkurapkan di atas
bantal, taruh mainan / ajak bicara
• Cara gendong harus benar  anak dapat
menegakkan kepala, tangan & kaki bebas bergerak
(gendong di depan dada ibu)
Evaluasi hasil intervensi
Setelah intervensi selama 2 minggu  evaluasi

• Berhasil (anak dapat melakukan)  pujian pada ibu bila


intervensi berhasil

• Bila belum berhasil (anak belum dapat melakukan)


• tanyakan cara intervensi, apakah caranya benar
• lakukan pemeriksaan lebih teliti
• Intervensi lagi 2 minggu : bila belum berhasil rujuk

Cari masalah gizi :


• Beri makan bergizi (4 sehat 5 sempurna)
• Porsi kecil tapi sering
• Beri makanan lebih sering setelah sembuh sakit
• ASI teruskan sampai usia 2 tahun

Cari penyakit lain yang bisa sebabkan penyimpangan


Anak 0-6 thn Alur rujukan dini

Deteksi dini tumbuh kembang

Sesuai Meragukan Penyimpangan

Stimulasi rutin Intervensi 2 minggu Tingkat


dirumah Puskesmas
Evaluasi hasil

Sesuai Meragukan Penyimpangan

Tingkat
Evaluasi hasil
Evaluasi hasil Intervensi2 minggu Puskesmas

Sesuai Meragukan Penyimpangan


Tingkat
RS Rujukan
Rujuk ke klinik tumbuh kembang RS Kl. Tumbuh
Untuk penanganan spesialistik Kembang
Ringkasan
Supaya balita tumbuh kembang optimal maka :
- - Semua balita harus dicukupi kebutuhan :
- fisik (jasmani), emosi-kasih sayang (rohani)
- dan stimulasi (kecerdasan)

- - Stimulasi dilakukan oleh keluarga dengan cara


- bermain setiap hari, menggunakan berbagai cara
- dan benda yang mudah didapat,
Ringkasan
• Penyimpangan tumbuh kembang harus dideteksi
(ditemukan) dan diintervensi (ditindak) sejak dini

• Bila ditemukan dan diintervensi sejak dini maka


penyimpangan tumbuh kembang lebih mudah
diperbaiki atau berdampak kecil

• Bila ditemukan dan diintervensi terlambat akan sulit


diperbaikin atau dampaknya besar
Ringkasan

• Bila ADA penyimpangan tumbuh kembang,


SEGERA lakukan intervensi (tindakan) sesuai
masalahnya

• Intervensi terutama dilakukan oleh keluarga dengan


petunjuk dari petugas

• Bila tidak berhasil rujuk ke sarana kesehatan yang


lebih lengkap

• Penting pencatatan, pelaporan, monitoring &


evaluasi
Ringkasan

Bila TIDAK ADA penyimpangan :

Berikan pujian
Beri nasehat lanjutkan pemenuhan
kebutuhan fisik (jasmani), kasih-
sayang (rohani), stimulasi
(kecerdasan)
Beri nasehat untuk pemantauan
tumbuh kembang berkala
PELAKSANAAN SDIDTK
DI
KABUPATEN BANDUNG BARAT
KEGIATAN YANG DILAKUKAN DINKES
untuk mengembangkan program SDIDTK
1. Pelatihan SDIDTK bagi petugas puskesmas (pemegang
program anak)
2. Refreshing SDIDTK bagi petugas puskesmas
3. Sosialisasi hasil pelatihan oleh puskesmas kepada
bidan desa
4. Deteksi tumbuh kembang ke PAUD oleh puskesmas
5. Sosialisasi SDIDTK kepada pendidik dan kependidikan
PAUD (TK, KOBER DAN SISTEM PAUD SEJENIS)
6. Kerjasama dengan lintas sektor dalam melaksanakan
program SDIDTK balita dan anak pra sekolah di
posyandu dan PAUD
HASIL LAPORAN SDIDTK TAHUN 2012

JUMLAH
JUMLAH JUMLAH JUMLAH
PUSKES
DETEKSI DETEKSI DETEKSI TINDAKAN
YANG
SESUAI MERAGUKAN PENYIMPANGAN
LAPOR

7 52 0 intervensi
HASIL LAPORAN SDIDTK TAHUN 2013
SAMPAI BULAN APRIL

JUMLAH JUMLAH
JUMLAH JUMLAH
PUSKES DETEKSI
DETEKSI DETEKSI TINDAKAN
YANG PENYIMPANG
SESUAI MERAGUKAN
LAPOR AN
- Meragukan
144 6 diintervensi
-- penyimpangan
(usia bayi (usia bayi dirujuk 2 orang
21
dan dan
apras) balita)
Anak adalah bagian dari masa kini
dan pemilik masa depan …
Lindungi mereka dan penuhi hak-
haknya

Anda mungkin juga menyukai