KELOMPOK 6
1. MAWIRDA PUTRI UTAMI 17312241018
2. SILVIA INDAH WULAN S 17312244004
3. AWINDARIA 17312244014
INDIKATOR PENCAPAIAN
KOMPETENSI
1. Mahasiswa dapat menjelaskan pelapukan
permukaan bumi
2. Mahasiswa dapat menjelaskan tanah
sebagai hasil pelapukan
A. Pengertian pelapukan
1. Pelapukan fisik
Dikenal juga sebagai pelapukan mekanik , yaitu
proses pecahnya batu menjadi partikel yang lebih
kecil. Namun, komposisi kimia (mineral) dari
partikel tidak berbeda dengan komposisi batu asli.
Faktor yang paling dominan tersebut adalah suhu
udara, tekanan, dan juga kristalisasi garam.
Pelapukan fisika ini hanya bisa ditemukan di
daerah yang mempunyai iklim ekstrim, seperti sub
tropis, gurun, pesisir pantai, dan daerah-daerah
yang mempunyai topografi yang curam.
Contoh pelapukan fisika
1. Waktu
Pelapukan terjadi karena sebuah batuan sudah terlalu lama
atau terlalu tua, hingga akhirnya batuan tersebut megalami
pelapukan.
2. Jenis batuan dan struktur batuan tersebut
Batuan di dunia ini memiliki berbagai macam jenis batuan
yang berbeda- beda. Selain itu struktur batuan, yaitu sifat
fisik dan sifat kimia yang dimiliki oleh batuan itu sendiri.
Sifat fisik batuan meliputi warna. Sementara sifat kimia
batuan adalah unsur- unsur kimia yang terkandung di dalam
batuan tersebut.
3. Topografi
Batuan- batuan yang berada di lereng yang curam cenderung
akan mudah untuk mengalami pelapukan dibandingkan dengan
batuan yang berada di tempat yang landai.
4. Organisme
Organisme marupakan hal yang cukup penting dalam proses
pelapukan, seperti halnya dengan proses penguraian tumbuh-
tumbuhan secara alami.
5. Iklim dan cuaca
Unsur- unsur cuaca dan juga iklim yang akan mempengaruhi
proses pelapukan antara lain adalah suhu udara, curah hujan,
sinar matahari, angin, dan lain sebagainya. Di daerah yang
memiliki iklim lembab dan juga panas, batuan akan cepat
mengalami proses pelapukan.
6. Keadaan vegetasi
Vegetasi atau tumbuh- tumbuhan juga merupakan hal yang
sangat mempengaruhi proses pelapukan. Hal ini disebabkan
akar- akar tumbuhan tersebut dapat menembus celah- celah
batuan. Apabila akar- akar tersebut semakin membesar maka
kekuatannya akan semakin besar pula dalam menerobos
batuan.
D. Cara pembentukan tanah
Tanah adalah campuran dari pelapukan batu dan sisa-
sisa organisme hidup di mana tanaman bisa tumbuh.