Anda di halaman 1dari 9

ALLPPT.

com _ Free PowerPoint Templates, Diagrams and Charts

PRODUKSI BERSIH INDUSTRI GULA

DISUSUN OLEH :
AHMAD NAUFAL A (17034010051)
IVON DEWINDA ISLAMI (17034010052)
REZQY SANDA DWIANTO (17034010057)
MUHAMMAD ALMADHANY (17034010058)
MUHAMMAD FADILLAH (17034010060)
TEKNIK LINGKUNGAN
FAKULTAS TEKNIK
UPN “VETERAN” Jawa Timur
DEFENISI
Produksi bersih merupakan tindakan efisiensi pemakaian bahan baku, air dan
energi, serta pencegahan pencemaran, dengan sasaran peningkatan
produktivitas dan minimasi timbulan limbah. Pola pendekatan produksi bersih
bersifat preventif atau pencegahan timbulnya pencemar, dengan melihat bagai
mana suatu proses produksi dijalankan dan bagaimana daur hidup suatu
produk.
Beberapa masalah dalam industri makanan dan minuman menurut RECP
(Resource Efficient and Cleaner Production) adalah Produktivitas Material,
Konversi produk biomassa menjadi energi, Penanganan Air Limbah
proses pengolahan tebu untuk menghasilkan gula Kristal putih

Preparasi Tebu Tebu dipotong lebih kecil - kecil


Ekstrasi Jus Tebu Mengambil sukrosa dari tebu

Klarifikasi Jus Tebu Menghilangkan padatan dari jus tebu


Meningkatkan konsentrasi sukrosa hingga
Penguapan Jus
menjadi 60% lebih berat
Meningkatkan konsentrasi jus hingga menjadi
Kristalisasi
super jenuh
Sentrifugasi Memisahkan kristal gula dari larutannya

Pengeringan Dipanaskan hingga menjadi gula kristal

Pengemasan Dikemas hingga dipasarkan


DIAGRAM ALIR PRODUKSI BERSIH
PENERAPAN PRODUKSI BERSIH

1. PENGGUNAAN DAN DAUR ULANG KEMBALI

2. PRODUK SAMPING

3. MODIFIKASI PERALATAN

4. SUBSTITUSI BAHAN BAKU

5.PENGENDALIAN PROSES YANG BAIK


KARAKTERISTIK LIMBAH DARI PABRIK GULA

Parameter Konsentrasi
pH 5.2-6.5
Warna Reddish yellow
Total suspended solids (mg/L) 760-800
Volatile Suspended Solids (mg/L) 173-2190
Total Kjeldahl nitrogen (TKN) (mg/L) 15-40
Phosphorous (mg/L) 1.3-2.5
COD (mg/L) 1000-4340
BOD (mg/L) 350-2750
PENGOLAHAN LIMBAH
1. Limbah Padat ( Ampas Tebu)
- bahan bakar di stasiun ketel atau boiler
- sebagian sisanya dikirim ke pabrik gula lainnya yang membutuhkan sedangkan sisa yang lain
digunakan untuk bahan bakar tahun depan
2. Limbah Padat (abu ketel)
- di distibusikan ke masyarakat sekitar untuk campuran pupuk dan tanah urug
3. Limbah Padat (blotong)
- bahan untuk pembuatan pupuk organik (kompos)
4. Limbah Cair
- PRIMARY TREATMENT pada tahap ini dilakukan pemisahan minyak dan pengendapan secar
a gravitasi
-SECONDARY TREATMENT tahap ini dilakukan perlakuan biologis secara aerobik, bahan baha
n organik diuraikan melalui aktivitas mikroorganisme aerob. Pemberian udara dilakukan dengan
menggunakan Surface Aerator
- penanganan limbah cair yang berupa ceceran minyak dan oli dilakukan dalam tempat penang
kap minyak dan oli
PENGOLAHAN LIMBAH
5. Limbah Udara
- gas buang yang beral dari cerobong boiler akan dilewatkan ke wet scrubber terlebih dahulu se
belum keluar melalui cerobong
- selain dengan wet srubber dan dust collector untuk menangani pencemaran udara dilakukan
penanaman pohon di sekitar pabrik
COST

Anda mungkin juga menyukai