OBLIGASI

Andri Hermawati (164022189)

Della Rizky Aneke P. (

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
 DEFINISI OBLIGASI

Bentuk surat berharga yang dijual kepada publik, yang didalamnya

tercantum ketentuan yang menjelaskan berbagai hal seperti nilai
nominal, tingkat suku bunga, jangka waktu, nama penerbit, dan
beberapa ketentuan lain yang di jelaskan oleh lembaga terkait

SUKUK DAN KONSEP OBLIGASI SYARIAH

Istilah sukuk berasal dari bahasa arab, yaitu shak yang berarti
sertifikat atau hak. Konsep dasar sukuk adalah bagi hasil dan
menghindari sistem bunga sebagaimana berlaku dalam konsep
obigasi konvensional.
Obligasi
 Mengikuti prosedur yang telah
ditetapkan OJK

Perusahaan yang bersangkutan

telah dinyatakan memiliki nama
dan reputasi yang baik

SYARAT PERUSAHAAN BERHAK

MENERBITKAN OBLIGASI

Laporan keuangan perusahaan

yang bersangkutan telah diaudit
oleh akuntan yang terdaftar

Pada dua dan tiga tahun terakhir

perusahaan selalu mendapat keuntungan
dan tidak kerugian
 PERUSAHAAN PEMERINTAH

PIHAK YANG
BERHAK PEMERINTAH DAERAH
MENERBITKAN
OBLIGASI

PEMERINTAH ASING
PERUSAHAAN ASING
 ALASAN PERUSAHAAN MENERBITKAN OBLIGASI

Penerapan bunga obligasi biasanya tidak terlalu tinggi.

Biaya dalam penerbitan atau mencetak obligasi lebih murah

dibandingkan dengan menerbitkan saham karena
menerbitkan saham dihitung per 1 lot sama dengan 500
lembar

Pada saat obligasi dijual ke publik, kemudian terjadi

kendala dalam pembayaran perusahaan dapat
menyelesaikan permasalahan tersebut dengan
mengalihkan pemegang obligasi menjadi pemegang
saham
 PERINGKAT OBLIGASI

Pembeli menilai obligasi yang dijual ke publik berdasarkan

peringkat (rating). Peringkat tersebut menggambarkan kredibilitas
dan prospek yang menjadikan obligasi tersebut layak untuk dibeli
dan dijadikan sebagai aset lancar perusahaan

Contoh lembaga pemeringkat yang ada di dunia antara lain:

Moody’s Investor Service, Standar & Poor’s Corporation, Duff &
Phelps dan sebagainya. Perusahaan pemeringkat yang ada di
Indonesia adalah PT Pemeringkat Efek Indonesia (PEFINFO), PT
Kasnic, dan lain-lain.

Dalam prinsip kehati-hatian telah dijelaskan bahwa meskipun

lembaga yang prestisius telah mengeluarkan dan memberikan
informasi tentang peringkat obligasi, namun tetaplah tidak ada
Obligasi
yang dapat memprediksi kondisi seperti apa yang terjadi di masa
depan
 JENIS OBLIGASI BERDASARKAN PENERBITAN
Treasury Bond - TB
Treasury Bond adalah obligasi
yang diterbitkan oleh pemerintah,
seperti departemen keuangan
atau bank sentral suatu negara.
Memiliki risiko kecil yang
ditanggung oleh negara.
Municipal Bond - MB
Municipal Bond adalah obligasi
yang diterbitkan oleh pemerintah
negara bagian dan pemegang
obligasi ini dibebaskan pajak.
Memiliki risiko lebih rendah
dibandinkan obligasi perusahaan
Corporate Bond - CB
Corporate Bond adalah obligasi
yang diterbitkan oleh perusahaan.
Memiliki risiko yang harus
ditanggung oleh pihak pemegang
obligasi.
Foreign Bond - FB
Foreign Bond adalah obligasi yang
diterbitkan oleh negara asing.
Memiliki risiko dalam bentuk
foreign currency (mata uang asing)
dan kegagalan membayar.
 JENIS DAN KARAKTERISTIK OBLIGASI

Obligasi dengan jaminan Obligasi tingkat bunga mengambang

Obligasi yang diterbitkan perusahaan Obligasi yang memberikan tingkat
dengan jaminan aset berwujud bunga sesuai dengan fluktuasi tingkat
bunga pasar yang berlaku

Obligasi tanpa jaminan Putable bond

Obligasi yang meberikan hak kepada
Obligasi yang diterbitkan tanpa
pemegang obligasi untuk menerima
jaminan aset berwujud
pelunasan sesuai dengan nilai par
sebelum jatuh tempo.

Obligasi tanpa kupon Junk bond

Obligasi yang tidak memberikan Obligasi yang memberikan tingkat
pembayaran bunga keuntungan yang tinggi, tetapi
mengandung risiko yang tinggi pula.
 JENIS DAN KARAKTERISTIK OBLIGASI

Obligasi Konversi Obligasi dengan warrant

Obligasi yang memberikan hak kepada Pemegang obligasi mempunyai hak untuk
pemegangnya untuk mengkonversikan membeli saham perusahaan pada harga
obligasi dengan sejumlah saham yang telah ditentukan/
perusahaan pada hari yang ditetapkan,
sehingga pemegang obligasi memperoleh
capital gain
 SUKU BUNGA DAN JANGKA WAKTU
OBLIGASI
• Suku bunga dan jangka waktu obligasi memiliki keterkaitan dalam
memberikan ketetapan.
PowerPoint Presentation
• Tedapat dua bentuk keputusan yang biasanya diterapkan oleh
pemerintah dan perusahaan, yaitu obligasi jangka waktu pendek (short
term) dan obligasi jangka waktu panjang (long term).
• Obligasi dengan jangka walktu pendek memiliki suku bunga lebih
rendah daripada jangka panjang

Sebagai contoh, pada tanggal 26 Ferbruari 2009 pemerintah menerbitkan

obligasi dengan tenor 5 dan 10 tahun. Obligasi dengan tenor 5 tahun, telah
diserap oleh pasar senilai $1 miliar dengan yield 10,5%. Sementara itu,
obligasi dengan tenor 10 tahun telah diserap oleh pasar senilai $2 miliar
dengan yield lebih tinggi 11,75%
 SUKU BUNGA DAN JANGKA WAKTU
OBLIGASI

PowerPoint Presentation

• Obligasi adalah surat utang. Semakin lama waktunya maka suku bunga
yang ditetapkan semakin tinggi.
• Konsep garis waktu (timeline) yang terus bergerak ke depan. Jika uang
semakin cepat digunkan, perputaran (turnover) juga lebih cepat terjadi.
• Konsep inflasi.
 TINGKAT BUNGA OBLIGASI

Waktu jatuh tempo suatu obligasi

Obligasi yang mempunyai waktu jatuh tempo yang berbeda akan

mempunyai kepekaan yield obligasi yang berbeda pula

Premi risiko obligasi

Premi risiko terkait dengan premi yang diminta oleh peminjam sebagai
kompensasi atas risiko obligasi yang ditanggungnya.

Spot Interest Rate

Spot interest rate merupakan tingkat bunga obligasi yang

hanya mempunyai satu arus kas bagi pembeli obligasi
tersebut (Suad Husnan)
 NOMINAL YIELD DAN CURRENT
YIELD
• Yield adalah hasil yang diperoleh dari menginvestasikan sejumlah dana
pada suatu obligasi.
PowerPoint Presentation
• Nominal yield adalah tingkat bunga (kupon) dari suatu obligasi.
Contohnya, PT Hayam Wuruk Perkasa menerbitkan obligasi dengan
tingkat suku bunga 12,5% pertahun. Artinya, nominal yield obligasi
tersebut adalah 12,5%.

Current yield adalah rasio tingkat bunga obligasi terhadap harga pasar dari
obligasi. Rumus yang digunakan untuk menghitung current yield adalah:
𝐶𝑖
𝐶𝑌 =
𝑃𝑚
Keterangan :
𝐶𝑌 = Current yield dari obligasi tersebut
𝐶𝑖 = Coupon interest atau kewajiban membayar kupan obligasi tahun i
𝑃�𝑚 = Market price of bond atau harga pasar dari obligasi

Contoh:
Jika obligasi PT XYZ memberikan kupon kepada pemegangnya sebesar
17% per ahun sedangkan harga obligasi tersebut 98% untuk nilai nominal
Rp 1.000.000.000. Maka:

𝐶𝑖 170.000.0000
𝐶𝑌 = = = 0,1734 = 17,34%
𝑃𝑚 980.000.000
 YIELD TO MATURITY (YTM)
Yield sampai jatuh tempo (YTM) adalah keuntungan yang diperoleh oleh
seorang investor dalam
PowerPoint membeli commercial paper, yaitu obligasi, pada
Presentation
harga pasar saat ni dan selanjutnya menahan obligasi tersebut hingga
waktu jatuh tempo tiba. Rumus yang digunakan untuk menghitung YTM
adalah:
𝐶1 𝐶2 𝐶3 𝐶𝑛 𝑇1
𝑃= + + + ⋯ +
(1 + 𝑌)1 (1 + 𝑌)2 (1 + 𝑌)3 1+𝑌 𝑛 (1 + 𝑌)𝑛
Keterangan:
P = harga obligasi saat ini C = pembayaran kupon setiap tahunnya
Y = yield sampai jatuh tempo Tn = nilai jatuh tempo

YTM juga dapat dihitung dengan rumus yang berbeda. Salah satunya adalah
rumus yang dikemukakan oleh Bambang Riyanto, yaitu:

Keterangan:
𝑓−𝑝 Y = yield sampai jatuh tempo
𝐶+ C = bunga tahunan (dalam rupiah)
P= 𝑛
𝑝+𝑓 p = harga pasar
n = umur obligasi
2 f = harga nominal dari obligasi atau jumlah
yang akan diterima pada akhir umurnya
 KEUNTUNGAN DAN KERUGIAN MEMBELI
01 OBLIGASI DALAM MATA UANG ASING

• Keuntungan yang akan diperoleh adalah kestabilan nilai mata

uang meskipun fluktuasi, kaena pembayaran yang dilakukan
dalam mata uang dolar Amerika atau sesuai dengan perjanjian
pada obligasi.
• Kerugian yang akan diperoleh adalah harus mengikuti aturan
serta ketentuan yang berlaku dan telah ditetapkan oleh
pemerintah yang bersangkutan.

PENGARUH KETIKA KONDISI PERUSAHAAN YANG

02 MENERBITKAN OBLIGASI MENGALAMI
KEBANGKRUTAN

Ketika perusahaan yang menerbitkan obligasi mengalami

kebangkrutan, para pemegang saham obligasi dapat menyerahkan
kasus tersebut kepengadilan
ANY QUESTIONS?
Thank you