Anda di halaman 1dari 36

Laporan Kasus

CONTINOUS SCHIZOPHRENIA
Oleh: Hastuti Erdianti HS
Pembimbing:
dr. Pramudya P, Sp.KJ
dr. Agus Susanto, Sp.KJ
dr. Eunice P Najoan, Sp.KJ
dr. Rudyhard E. Hutagalung, Sp.KJ
dr. Feri Ikhwan Nasution, Sp.KJ

04/03/2020 1
IDENTITAS
Nama : Tn. W
Usia : 41 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Pendidikan terakhir : S1
Pekerjaan :-
Status pernikahan : Belum menikah
Alamat : Jl. Bendungan Hilir Jatiluhur No.46
Bendungan Hilir
No. Rekam Medis : 00169294

04/03/2020 2
KELUHAN UTAMA

Sulit tidur sejak 4 hari yang lalu

04/03/2020 3
KELUHAN TAMBAHAN

Melihat Bruce Willis dan


mendengar suara-suara laki-laki
di telinganya

04/03/2020 4
RIWAYAT GANGGUAN SEKARANG
Autoanamnesis tanggal 27 Desember2016

pasien sempat mencoba pasien melihat


tidur, tertidur sebentar sesosok pria yang
sulit tidur sejak 4
namun kemudian berbeda-beda yang
hari yang lalu
terbangun berulang seperti sering berbicara
itu. Tidak pulas kepada dirinya

suara-suara orang
Pasien sudah pernah ke keluhan melihat dan
yang banyak sekali
dokter 10 tahun yang lalu mendengar orang
terkadang pasien
di Surabaya dan diberikan lain tidak berkurang
sulit mengenali
obat sama sekali
tiap kata dan
kalimat dari suara
tersebut
04/03/2020 5
RIWAYAT GANGGUAN SEKARANG
Alloanamnesis tanggal 28 Desember 2016 dengan Ny. A Kakak kandung Ibu
pasien
(via telepon)

Awal mula nya pasien


pasien memang sudah lama
mengeluhkan mendengar
menderita schizophrenia yang
suara-suara yang orang lain
didiagnosis oleh psikiater 10
tidak bisa dengar, seperti
tahun lalu
menyuruh dirinya bunuh diri

timbul setelah pasien putus Awal mula masih bisa bekerja di


dari pacarnya yang sudah bidang IT, namun semenjak itu
berencana tunangan pasien mulai tidak mau bekerja

04/03/2020 6
RIWAYAT GANGGUAN SEBELUMNYA
2004 2004 2006
• pasien putus • pasien melihat ibu • Pasien pindah ke
hubungan dengan Megawati, dan mendengar Jakarta
pacar yang sudah orang yang menyuruh • sempat berobat ke
berencana tunangan dirinya bunuh diri. Dan ustadz dari keluhan
• sudah pacaran dibawa ke psikiater anaknya
dengan wanita Surabaya • ke RS Dharmawangsa
tersebut sekitar 3 • meminum obat dengan di bagian psikiatri untuk
tahun rutin dan kontrol keluhan berobat dan diberikan
tersebut tetap ada. pengobatan
• Pasien tidak ingat obat • lodomer, THP, Clorilex,
yang diberikan apa. Noprenia, dan
Siklomoate
04/03/2020 7
RIWAYAT GANGGUAN SEBELUMNYA
2006-1016
• Pasien tidak begitu ingat
semua yang di lihat dan
didengar.
• Beberapa yang diingat
pasien adalah pasien
melihat Bruce Willis
menyuruh dirinya untuk
bunuh diri,
• mendengar kalimat-kalimat
yang banyak sekali
terdengar ditelinga
• sekarang sedang menjalani
hubungan dengan wanita
04/03/2020 lain. 8
RIWAYAT GANGGUAN RIWAYAT PENGGUNAAN ZAT
MEDIS UMUM PSIKOAKTIF DAN ALKOHOL
■ Pasien tidak memiliki ■ Narkoba
riwayat penyakit fisik ■ Alkohol
sebelumnya

04/03/2020 9
RIWAYAT KEHIDUPAN PRIBADI
Masa prenatal dan perinatal
•Selama mengandung, ibu pasien dalam keadaan sehat, dan persalinan
dilakukan secara normal.

•Pasien lahir normal dan tidak ada penyulit kelahiran, serta tidak
ditemukan cacat bawaan lahir.

Masa kanak awal (0 – 3 tahun)


•Riwayat tumbuh kembang sesuai dengan anak seusianya.
•Pasien diasuh oleh orang tua sejak kecil.

04/03/2020 10
RIWAYAT KEHIDUPAN PRIBADI

Masa kanak pertengahan (3 – 11 tahun)


•Pasien mengaku memiliki banyak teman dan sering bermain bersama.

Masa kanak akhir dan remaja


•Pasien pernah tinggal kelas di kelas 2 SMKK.
•Pasien mengatakan bahwa ia adalah anak yang baik, selalu mematuhi
peraturan dan sayang kepada kedua orangtuanya.

04/03/2020 11
RIWAYAT KEHIDUPAN PRIBADI
Masa dewasa
Riwayat pendidikan Riwayat pekerjaan

Pasien menjalani SD sampai • Pengangguran


SMA sesuai dengan
seharusnya.
• Sudah melamar
pekerjaan
Pasien melanjutkan ke
perguruan tinggi di Melbourne,
Australia dan mendapat gelar
sarjana, walapun dengan telat
sekitar 5-6 tahun.
04/03/2020 12
RIWAYAT KEHIDUPAN PRIBADI
Masa dewasa
Riwayat perkawinan Aktivitas sosial

• Pasien belum pernah Pasien sering berkumpul


menikah. dengan teman baiknya.

04/03/2020 13
RIWAYAT KEHIDUPAN PRIBADI
Masa dewasa
Riwayat pelanggaran Riwayat situasi kehidupan
hukum sekarang
• Pasien tinggal dirumah
• Pasien tidak pernah
dengan kakak kandung Ibu
melakukan tindakan yang pasien.
berakibat melanggar • ayah dan ibu kandung pasien
hukum. sudah meninggal karena
sakit.
• Hubungan kakak dan adik
kandung pasien baik.

04/03/2020 14
RIWAYAT KEHIDUPAN PRIBADI
Masa dewasa
Riwayat keluarga

04/03/2020 15
■ Persepsi pasien tentang dirinya dan kehidupannya
■ Pasien merasa dirinya tidak sakit, dan datang ke RSAL
Mintoharjo hanya untuk mendapatkan obat untuk tidur.

04/03/2020 16
Status Mental
DESKRIPSI UMUM

Kesadaran
•Kuantitatif : Compos mentis
•Kualitatif : Terganggu
Penampilan
•Pasien seorang laki-laki berusia 41 tahun, wajah dan penampilan
tampak sesuai usia. Rambut warna hitam pendek, kulit sawo
matang dan memakai baju kaos dan jeans, Gigi kehitaman.

04/03/2020 17
Psikomotor

•Pasien bergerak sesuai dengan


pembicaraan yang diutarakan untuk
mengekspresikan pembicaraannya. Pasien
tidak tampak gelisah dan kontak mata
dengan pemeriksa baik

Sikap terhadap pemeriksa

•kooperatif
04/03/2020 18
Pembicaraan

•Selama wawancara, pasien tidak berhenti bicara,


banyak kata-kata yang diucapkan, sulit untuk
memotong pembicaraan. Topik pembicaraan
beberapa kali melompat-lompat namun dapat
kembali ke topik awal dan masih dapat
dimengerti. Antar topik pembicaraan
hubungannya tidak erat dan pembicaraan
berbelit-belit namun sampai pada tujuan
pembicaraan. Ide cerita banyak dan bicara
secara spontan.

04/03/2020 19
Fungsi intelektual (kognitif)

•Pengetahuan umum : Baik


•Daya konsentrasi : Baik
•Orientasi :
•Orang : Baik
•Tempat : Baik
•Waktu : Baik
•Daya ingat : Baik

04/03/2020 20
Mood dan Afek

Empati
Ekspresi Tidak
Mood Keserasian
Afek dapat di
Euthym Serasi
Normal raba
rasakan

04/03/2020 21
Gangguan Persepsi

Halusinasi Ilusi Depersonalisasi Derealisasi

•(+) Auditorik •Tidak ada •Tidak ada •Tidak ada


dan Visual

04/03/2020 22
Proses berpikir
Arus pikir

Produktivitas
Pasien banyak bicara (logorrhea)
Pembicaraan sering loncat-loncat dari satu topik ke topik lain
(flight of ideas) namun masih dapat dimengerti (kohoren).
Pembicaraan berbelit-belit namun sampai pada tujuan
pembicaraan (circumstantial)

04/03/2020 23
Proses berpikir
Arus pikir

Kontinuitas
Pasien dapat menjawab Hendaya berbahasa
pertanyaan dengan lancar Tidak ada
dan spontan

04/03/2020 24
Proses berpikir
Isi pikir

Preokupasi Waham
Tidak ada Tidak ada

04/03/2020 25
Pengendalian impuls

•Pasien dapat mengendalikan impuls saat


wawancara.

Daya nilai

•Daya nilai sosial : Baik, sikap pasien sopan


•Uji daya nilai : Baik
•Penilaian realita : Tidak terganggu
04/03/2020 26
Tilikan

•Derajat I, pasien merasa dirinya sehat

Taraf dapat dipercaya

•Dapat dipercaya
04/03/2020 27
Pemeriksaan Diagnostik Lanjut
STATUS INTERNUS
NEUROLOGI
Keadaan Umum: Tenang
GCS 15
Status gizi : Cukup Rangsang meningeal : Tidak
Tekanan Darah: 120/80 mmHg dilakukan
Nadi : 104 x/menit Tanda –tanda
Respirasi : 20 x/menit ekstrapiramidal : Tidak ada
Suhu : Afebris
Motorik : Baik
Sensorik : Baik
Status generalis: DBN
04/03/2020 28
IKHTISAR PENEMUAN BERMAKNA
■ Halusinasi Auditorik
■ Halusinasi Visual
■ Disorganized Speech
■ Pasien sejak 10 tahun yang lalu sudah di diagnosis
Schizophrenia dan mendapatkan terapi obat
■ Durasi 10 tahun (lebih dari 6 bulan)
■ Bukan merupakan gangguan Skizoafektif dan mood.
■ Bukan merupakan akbiat langsung dari penggunaan zat
tertentu ataupun oleh kondisi medis umum
■ Tidak ada riwayat gangguan perkembangan

04/03/2020 29
DIAGNOSIS

Continous Schizophrenia

04/03/2020 30
DAFTAR MASALAH
Psikologik:
Kesadaran psikologis
terganggu, halusianasi
auditorik dan visual,
Organobiologik: pembicaraan
tidak ditemukan logorrhea, flight of Lingkungan:
kelainan fisik yang ideas, asosiasi Dalam batas normal
bermakna longgar, circumstantial
dan kohoren

04/03/2020 31
PROGNOSIS

Dubia ad malam

04/03/2020 32
TATALAKSANA
PSIKOFARMAKA
Clozapine 1x25
Risperidone
mg / hari
2x1mg / hari
(malam)
04/03/2020 33
TATALAKSANA
PSIKOTERAPI

Memberikan informasi dan Memberi penjelasan yang bersifat


komunikatif, informatif dan
edukasi kepada pasien edukatif tentang keadaan penyakit
mengenai penyakitnya dan pasien, sehingga keluarga bisa
untuk minum obat secara memahami keadaan pasien dan
teratur dan rutin kontrol ke menjelaskan mengenai pentingnya
poli psikiatri agar dapat dilihat kontrol dan minum obat secara
perkembangan penyakitnya teratur sesuai anjuran dokter serta
selalu memberi dukungan kepada
oleh psikiater pasien
04/03/2020 34
SARAN

Jika dirasa pasien


Edukasi pasien
Keluarga hendaknya akan
untuk kontrol ke
memberi dukungan membahayakan
poliklinik psikiatri
dan perhatian lebih dirinya atau orang
secara teratur dan
kepada pasien lain maka segera
rutin minum obat
bawa ke rumah sakit

04/03/2020 35
TERIMA KASIH
Jakarta, 2016

04/03/2020 36

Anda mungkin juga menyukai