Anda di halaman 1dari 17

You could use three columns,

why not?

Anggun Anggreani
KELOMPOK 2 (OK CITO) Cendy Intan Melliona
Dinda Puspita Dewi
Elin Kurnia Santi
Ilma Thasihunniyah
ASUHAN KEBIDANAN PATOLOGI PADA Karina Putri
KASUS IBU DENGAN HIV+ DENGAN JANIN Wan Ajeng Rivany
Rahmawati
LETAK LINTANG
PENGKAJIAN
A. IDENTITAS

Nama : Ny. B Nama : Ny. B


Umur :32 Tahun Umur :32 Tahun
Suku : Sunda Suku : Sunda
Agama : Islam Agama : Islam
Pendidikan : SMA Pendidikan : SMA
Pekerjaan :Pegawai swasta Pekerjaan :Pegawai swasta
Alamat Rumah: Alamat Rumah:
Villa Balaraja Blok B4 No.16 Villa Balaraja Blok B4 No.16
Bitung Bitung
B. ANAMNESA
Tanggal Pengkajian: 25 Lamanya: 4-7 hari
November 2019 Banyaknya: 3 kali ganti pembalut
Pukul: 18.30 WIB Konsistensi: Cair, gumpal
Sumber Informasi: Rekam HPHT : 28-02-2019
Medis TP : 03-12-2019
Keluhan Utama: Ibu mengatakan Riwayat Perkawinan:
mules Kawin pertama (2008)
Keluhan Tambahan: Dari hasil Umur perkawinan : 11Tahun
pemeriksaan Vct ibu diagnose
menderita terpapar virus HIV
dan hasil usg mengatakan letak
janin sungsang

Riwayat Menstruasi:
•Riwayat Kehamilan dan Persalinan Sebelumnya
Tanggal/ Tempat Jenis Umur Penolong Penyulit JK BB PB Keadaan
tahun keham anak
ilan
2009 PMB Normal Atterm Bidan Tidak ada L 2500 - Hidup
2012 RS SC Pre Dokter BBLR P 2000 - Hidup
atterm
2019 HAMIL                
INI

 Riwayat Kehamilan Sekarang

 Pemeriksaan Kehamilan : 8 kali, Trimester I : 1 kali, Trimester II : 4


kali, Trimester III : 3 kali.

 Status TT : TT3

 USG : Pernah (UK 32 minggu )


Riwayat Kontrasepsi : Suntik
Riwayat Penyakit terdahulu : Tidak
Riwayat Operasi : SC
Riwayat Keturunan : Tidak ada
Riwayat Kebiasaan : Tidak ada
Merokok : Tidak pernah
Minum jamu-jamuan : Tidak pernah
Minum alcohol : Tidak pernah

A. PEMERIKSAAN FISIK Tanda-tanda vital


1. Keadaan umum: Baik  TD : 130/90 mmHg
Kesadaran :Compos mentis  Nadi: 89 x/mnt

Emosional : Stabil  Rr : 20 x/mnt


 Suhu : 36,1 ℃
Pengukuran
TB : 152 cm
Lila : 26 cm
BB sekarang : 67 kg
BB sebelum hamil : 60 kg

Pemeriksaan Sistematis
Rambut : Bersih, tidak rontok
Muka : Tidak pucat, tidak oedema
Mata : Konjungtiva tidak pucat, sklera tidak kuning
Mulut : Tidak pucat, gigi bersih tidak ada caries
Telinga : Simetris, tidak ada pengeluaran
Leher : Kelenjar tyroid, kelenjar getah bening, dan vena jugolaris
tidak ada pembengkakan
Payudara: Simetris, tidak ada pembengkakan
Abdomen : Lihat di status obstetrik
Ekstremitas : Simetris, tidak oedema
Genitalia : Terpasang kateter
1. Status Obstetrik

Abdomen: - Inspeksi

Bekas luka operasi: Ada

Pembesaran:Sesuai umur kehamilan

- Palpasi:Gerakan Janin: Ada


TFU: 28 cm
Leopold I : TFU : 3 jari diatas
Kiri: Teraba satu bagian bulat, lunak,
pusat. Teraba satu bagian keras
tidak melenting
memanjang
Leopold III : Teraba bagian
Leopold II : Kanan: Teraba satu
terkecil janin
bagian keras, bulat, melenting
Leopold IV : Teraba Kosong
His : Tidak ada
TBJ : (31-13) 155 = 2.790
• DATA PENUNJANG
• Genitalia
• Golongan Darah: A+
Oedema: Tidak
• Hemoglobin : 12,2 gr%
Kemerahan: Tidak
• Protein urine : Tidak dilakukan
Pengeluaran: Tidak ada
Keputihan: Tidak ada • Urine reduksi: Tidak dilakukan

Lesi : Tidak ada • VDRL : HIV Rapid I (BIOLINE SD) :


Vasices : Tidak ada Positif
Pemeriksaan dalam (Tidak • BTCT : 2 Menit 10 detik
dilakukan)
• USG : Presentasi Janin Letak
Lintang (UK 32 Minggu)
INTERPRETASI DATA

 Diagnosa Ibu : Ny. B 32 tahun hamil


39 minggu dengan HIV Positif
Dasar : HPHT: 28-02-2019
TFU : TFU : 3 jari diatas pusat
Leopold II : Kanan: Teraba satu
HIV Rapid I (BIOLINE SD) : Positif
I.bagian keras, bulat,
DIAGNOSA/ melenting POTENSIAL
MASALAH
Diagnosa Janin : Tunggal Hidup Intra
Kiri: Teraba satu bagian bulat, lunak,
Janin dengan Letak lintang
Uterin dengan Letak Lintang
tidak melenting
Dasar : Leopold : Teraba satu bagian II. TINDAKAN SEGERA/ KOLABORASI
Leopold III: Teraba bagian terkecil janin
keras memanjang
DJJ : 138dengan
Kolaborasi x/menit dr. Obgyn untuk penanganan
persalinan perabdominal (SC)
PERENCANAAN

1. Jelaskan hasil pemeriksaan bahwa keadaan ibu dan bayi baik dan akan dilakukan
tindakan secsio caesaria atas indikasi letak lintang.

2. Pastikan informed consent sudah ditanda tangan oleh suami,wali atau keluarga.

3. Pastikan ibu dalam keadaan sadar.

4. Observasi tanda - tanda vital pasien.

5. Pastikan ibu sedang berpuasa.

6. Pastikan ibu tidak memakai aksesoris dan perhiasan.

7. Ganti baju pasien dengan baju operasi.

8. Pastikan infus terpasang RL 500 ML 20/tpm dan Terpasang Kateter

9. Bantu mempersiapkan alat - alat dan obat yang akan digunakan.

10. Persiapkan meja operasi, mendampingi ibu, dan memindahkan ibu ke meja operasi.

11. Anjurkan ibu untuk tetap tenang.


I. PELAKSANAAN

1. Menjelaskan hasil pemeriksaan bahwa keadaan ibu dan bayi baik dan akan dilakukan tindakan
secsio caesaria atas indikasi presentasi letak lintang

2. Memastikan informed consent sudah ditanda tangan oleh suami,wali/ keluarga.

3. Memastikan ibu dalam keadaan sadar.

4. Mengobservasi tanda - tanda vital pasien.

5. Memastikan ibu sedang berpuasa.

6. Memastikan ibu tidak memakai aksesoris dan perhiasan.

7. Mengganti baju pasien dengan baju operasi.

8. Memastikan cairan infus RL 500 ML 20/tpm dan kateter terpasang.

9. Membantu mempersiapkan alat - alat dan obat yang akan digunakan.

10. Mempersiapkan meja operasi,mendampingi ibu, dan memindahkan ibu ke meja operasi.

11. Menganjurkan ibu untuk tetap tenang.


I. EVALUASI

1. Ibu dan keluarga telah mengerti.

2. Informed consent sudah ditanda tangan oleh suami.

3. Ibu terlihat sadar.

4. Tanda-tanda vital terlampir.

5. Ibu sedang berpuasa.

6. Ibu tidak memakai aksesoris apapun.

7. Baju pasien telah diganti.

8. Cairan infus sudah terpasang 20/tpm dan Kateter telah terpasang.

9. Alat dan obat telah disiapkan.

10. Meja operasi telah disiapkan dan ibu telah dipindahkan ke meja operasi.

11. Ibu terlihat tenang.


Tanda-tanda vital
SOAP INTRA OPERASI

TANGGAL: 26 November 2019


TD : 112/65 mmHg
PUKUL : 13.30 WIB
Nadi : 80 x/mnt
SUBJEKTIF: Ibu merasa takut dan
Rr: 24 x/mnt
tegang
Suhu : 35 ℃
OBJEKTIF
Infus RL terpasang : 60 Tpm
Keadaan umum: Baik
Pengeluaran : Urine : 150 cc
Kesadaran : Compos mentis Konsistensi : Cair

Emosional : Stabil Operasi Dimulai sesuai prosedur


ASSESMENT :
Diagnosa Ibu : Ny. B 32 Tahun G3P2A0 Hamil 39 minggu Intra SC dengan HIV Positif
Diagnosa Janin : Janin Tunggal Hidup Intra Uterin dengan Letak Lintang

PLANNING :

1. Memberitahu ibu operasi akan segera dimulai menganjurkan ibu untuk rileks dan tenang (ev : telah
dilakukan)

2. Membantu ibu untuk duduk dengan wajah menunduk ke arah perut untuk dilakukan injeksi spinal (ev :
injeksi spinal telah dilakukan oleh dokter anastesi)

3. Mengamati percobaan memastikan keberhasilan injeksi spinal (ev : Obat anastesi telah bekerja)

4. Mengamati dokter Sp.OG melakukan operasi secsio caesaria dan mengeluarkan bayi, bayi lahir
pukul : 13.50 WIB, Penilaian 0 detik : Menangis kuat, warna kulit kemerahan, tonus otot aktif, Jenis
kelamin : Perempuan, BB : 2800 gram, PB : 53 cm.

5. Mengamati lahirnya plasenta dan selaput (ev : plasenta lahir lengkap pukul : 14.00 WIB)
6. Memberikan obat missoprotol 200 mcg x 3 vial vagina,pemberian
zefo

7. Mengamati dokter Sp.OG menjahit dilapisan uterus dan lapisan


abdomen (ev : telah dilakukan)

8. Memberitahu ibu bahwa operasi telah selesai evaluasi

9. Merapihkan alat - alat dan membersihkan ibu dengan memakaikan


pembalut kepada ibu (ev : Alat telah dbereskan dan ibu telah rapi)

10.Memindahkan ibu ke brangkar dan mendorong ibu ke ruangan


pasca operasi (ev : Ibu telah dipindahkan)
SOAP PASCA OPERASI

PUKUL : 14.30 WIB

SUBJEKTIF : IBU mengatakan merasa


tenang karena operasi telah selesai

OBJEKTIF RR : 19 x/menit
Keadaan umum : Sedang SH : 35,6 C
Kesadaran : Compos mentis Abdomen : TFU : 1 jari dibawah
Emosional : Stabil pusat
Tanda – Tanda Vital: Kontraksi : Baik
TD : 114/76 mmhg Keadaan luka : Tidak ada tanda – tanda
ND:60x/menit infeksi
Kandung Kemih : Kosong
Pengeluaran : Pendarahan bekas operasi :
Tidak ada
Pengeluaran Pervaginam : Darah (±50 cc)
ASSESMENT : P3A0 dengan Post SC

PLANNING :

1. Memberitahu ibu hasil pemeriksaan bahwa ibu dalam keadaan baik ( ev :


TD : 109/76 mmHg, Nadi : 89 x/menit, RR : 20 x/menit, Suhu :36 ℃)

2. Menganjurkan ibu untuk makan makanan bergizi tinggi protein seperti


putih telur, daging, kacang-kacangan dan susu. (ev : ibu sudah mengerti)

3. Memberitahu ibu bahwa kaki ibu dan bagian tubuh ibu belum bisa
digerakkan karena masih ada pengaruh obat ananstesi jika sudah tidak
ada pengaruh obat anastesi (ev : ibu baru bisa menggerakkan kaki dan
bagian tubuh lainnya)

4. Mengajarkan ibu untuk melakukan mobilisasi menggerakan kaki kanan


dan kiri ke atas. (ev : ibu dapat melakukannya)

Anda mungkin juga menyukai