Askep DHF Pada Anak
Askep DHF Pada Anak
Oleh : Kel. I
无忧PPT整理发布
Pengertian
Penyebab utama :
virus dengue tergolong albovirus
Vektor utama : – Aedes aegypti.
Aedes albopictus.
无忧PPT整理发布
Gambaran Klinis
无忧PPT整理发布
Diagnosis
Derajat I
Demam disertai gejala klinis lain, tanpa perdarahan spontan, uji
tourniquet , trombositopenia dan hemokonsentrasi.
Derajat II
Derajat I dan disertai pula perdarahan spontan pada kulit atau
tempat lain.
Derajat III
Ditemukan kegagalan sirkulasi, yaitu nadi cepat dan lemah,
tekanan nadi menurun (hipotensi <20 mmHg), gelisah, cyanosis
sekitar mulut, hidung dan jari (tanda-tanda dini renjatan).
Dejara IV 无忧PPT整理发布
Syok berat dengan nadi tak teraba dan tekanan darah tak dapat
Pemeriksaan Diagnostik
Darah
- Trombositopenia ( N : 150.000-400.000/ui )
- Hemokonsentrasi ( N pria : 40-48 Nol % )
- Masa pembekuan normal ( 10-15 )
- Masa pendarahan memanjang ( N = 1-3 )
- Kimia darah : – Hiponatremia.
– Hipoproteinemia
– Hipokalemia
无忧PPT整理发布
- SGOT, SGPT meningkat ( N < 12 u / i )
- Ureum meningkat.
Urine
- Albuminurial ringan
Sumsum tulang
Pemeriksaan serologi
Foto thorak
USG
Leukosit menurun pada hari ke 2 dan ke 3
Protein darah rendah
无忧PPT整理发布
Diagnosa Banding
无忧PPT整理发布
KOMPLIKASI
无忧PPT整理发布
Penatalaksanaan
无忧PPT整理发布
Periksa Hb, Ht dan trombosit setiap hari.
Pemberian obat antipiretik sebaiknya dari
golongan asetaminopen.
Monitor tanda-tanda perdarahan lebih
lanjut.
Pemberian antibiotik bila terdapat
kekuatiran infeksi sekunder.
Monitor tanda-tanda dan renjatan meliputi
keadaan umum, perubahan tanda-tanda
vital, hasil pemeriksaan laboratorium yang
memburuk.
Bila timbul kejang dapat diberikan 无忧PPT整理发布
Konsep Dasar Asuhan Keperawatan
Pengkajian Keperawatan
a). Data subyektif
Adalah data yang dikumpulkan berdasarkan keluhan pasien atau
keluarga pada pasien DHF, data obyektif yang sering ditemukan
menurut Christianti Effendy, 1995 yaitu :
1.) Lemah.
2.) Panas atau demam.
3.) Sakit kepala.
4.) Anoreksia, mual, haus, sakit saat menelan.
5.) Nyeri ulu hati.
6.) Nyeri pada otot dan sendi.
7.) Pegal-pegal pada seluruh tubuh.
8.) Konstipasi (sembelit).
无忧PPT整理发布
b). Data obyektif :
Adalah data yang diperoleh berdasarkan pengamatan
perawat atas kondisi pasien.
Data obyektif yang sering dijumpai pada penderita
DHF antara lain :
1) Suhu tubuh tinggi, menggigil, wajah tampak
kemerahan.
2) Mukosa mulut kering, perdarahan gusi, lidah kotor.
3) Tampak bintik merah pada kulit (petekia), uji
torniquet (+),
epistaksis, ekimosis,hematoma, hematemesis, melena.
4) Hiperemia pada tenggorokan.
5) Nyeri tekan pada epigastrik.
6) Pada palpasi teraba adanya pembesaran hati dan
limpa.
7) Pada renjatan (derajat IV) nadi cepat dan lemah,
hipotensi, ekstremitas dingin, gelisah, sianosis perifer,
无忧PPT整理发布
nafas dangkal.
Diagnosa Keperawatan
无忧PPT整理发布
Perencanaan Keperawatan
无忧PPT整理发布
Lakukan teknik aseptik saat melakukan tindakan
pemasangan infus
Monitor tanda penurunan trombosit yang disertai
gejala klinis.
Kaji rasa cemas yang dialami pasien.
4. Implementasi
Pelaksanaan tindakan keperawatan pada klien anak
dengan DHF disesuaikan dengan intervensi yang telah
direncanakan.
5. Evaluasi Keperawatan.
Hasil asuhan keperawatan pada klien anak dengan
DHF sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.
Evaluasi ini didasarkan pada hasil yang diharapkan
atau perubahan yang terjadi pada pasien. 无忧PPT整理发布
无忧PPT整理发布