(Cl) pada Tanaman serta Sifat Protagonis dan Antagonisnya Novi Arni Nurmades Rehan Litasari Muntaz Virda Azizah WHAT IS CHLOR?
Klor (bahasa Yunani: Chloros, "hijau pucat"), adalah
unsur kimia dengan simbol Cl dan nomor atom 17. Dalam tabel periodik, unsur ini termasuk kelompok halogen atau grup 17 (sistem lama: VII or VIIA). Peranan Cl di dunia Pertanian SLIDE 3
Merangsang aktivitas beberapa enzim yang mempengaruhi
penyerapan air pada jaringan tumbuhan Meningkatkan hasil dan mutu tanaman Berfungsi dalam transfer electron pada proses fotosintesis Dapat membantu ketahanan tanaman terhadap penyakit Ketersediaan Cl
Dalam tanah Cl sangat terlarut dan sangat tersedia bagi tanaman,
diserap tanaman dalam bentuk udara/cair dari lingkungan (berupa ion Cl-). Pada tanah yang sangat hebat pelindiannya mungkin muncul kekahatan Interaksi hara: nitrat dan sulfat dapat menghambat penyerapan Cl Tekanan penyakit: mampu menekan penyakit pada akar dan daun (gandum, padi, kentang) Gejala Kekurangan Unsur Cl SLIDE 5
• Tanaman menjadi layu
• Pertumbuhan daun kurang normal dan berwarna tembaga/gelap • Klorosis pada daun • Perkembangan akar kurang baik • Adaya spot nekrotik berwarna putih dan berukuran kecil pada tepi daun tanaman. Gejala Kelebihan Unsur Cl SLIDE 6
• Kemampuan tanaman untuk menyerap air
berkurang • Daun tanaman menebal dan menggulung • Kualitas mutu buah dan umbi bekurang • Daun dan pinggiran daun seperti terbakar. • Terjadinya nekrosis marginal atau ujung pada daun tua. Protagonis Cl SLIDE 7
• Kadar Cl yang cukup dapat memperbaiki penyerapan unsur K
• Kadar Cl yang cukup dapat memperbaiki penyerapan unsur Ca Antagonis Cl SLIDE 8
• Cl bersifat antagonis dengan unsur N.
• Pemupukan N dengan pupuk nitrat menyebabkan penyerapan Cl berkurang That’s all. Thank you very much! Any Questions?