BANTUAN HK & APS (Sd. UTS)
BANTUAN HK & APS (Sd. UTS)
PENYELESAIAN SENGKETA
Dosen MK:
Dr. DEWI HARYANTI, S.H., M.H.
MATERI/ BAHAN KAJIAN:
Pengertian Advokasi
Pelaku Advokasi
Fungsi dan Tujuan Advokasi
Ruang Lingkup dan Jenis Advokasi
Langkah Kerja Advokasi
3
Advokasi
4
Pengertian Advokasi
5
Pelaku Advokasi
a. Litigasi
yaitu Advokat dan organisasi Lembaga Bantuan
Hukum (Pengecualian sengketa industrial akan tetapi
terkait kepailitan yang mengajukan haruslah seorang
advokat)
b. Non Litigasi
yaitu setiap orang yang memiliki keperdulian untuk
memperjuangkan keadilan bersama dan berjuang
untuk mereka yang lemah. Selain itu juga harus
memiliki kapasitas penguasaan hukum baik formil
maupun materiil serta kemampuan untuk
menganalisa berbagai masalah dengan baik
6
Fungsi & Tujuan Advokasi
7
Ruang Lingkup & Jenis Advokasi
3. membangun kesadaran;
5. penilaian.
9
Tahapan Kerja Advokasi
Tahap pertama:
mencari akar permasalahan, menetapkan agenda
advokasi dg mempertimbangkan skala prioritas,
tidak seluruh masalah harus selesai secara
bersamaan, memilah secara cermat masalah-
masalah yang ada supaya dapat menemukan akar
persoalannya, dan menetapkan lembaga dan
kebijakan yang perlu diubah dengan menyusun
alasan-alasan yang jelas.
10
Tahapan Kerja Advokasi
Tahap kedua:
yaitu merumuskan dan memilih jalan keluar, segera
menyusul. Pelaku advokasi harus mampu menawarkan
jalan keluar yang tepat supaya permasalahan serupa tidak
terulang kembali.
Tahap ketiga:
membangun kesadaran atau kemauan politik pihak-pihak
yang terlibat dalam masalah, seperti pembentukan koalisi,
menemui dan meyakinkan para pengambil keputusan, dan
membangun penalaran seluruh pemangku kepentingan
akan pentingnya perubahan kebijakan. Pekerja advokasi
harus mampu mengemas pesan secara efektif dan mudah
dipahami.
11
Tahapan Kerja Advokasi
Tahap keempat:
tindakan kebijakan berupa pemahaman akan proses
pengambilan keputusan dan strategi advokasi dlm
meningkatkan kemungkinan terciptanya celah
peluang untuk bertindak.
Tahap kelima:
Penilaian untuk mengetahui efektivitas kegiatan
advokasi, berupa tindakan refleksi atas kerja-kerja
yang telah dilakukan. Bila perlu buatlah sasaran dan
strategi baru agar perubahan lebih mudah
dilakukan.
12
Pengertian & Lingkup Bantuan Hukum
13
Pemberi dan Penerima Bantuan Hukum
14
Hakikat Bantuan Hukum
Asas keadilan,
persamaan kedudukan di dalam hukum;
keterbukaan;
efisiensi;
efektivitas; dan
akuntabilitas.
16
Asas Bantuan Hukum
18
Dasar Hukum Bantuan Hukum
19
Tujuan Penyelenggaraan Bantuan Hukum
21
Fungsi Bantuan Hukum
22
Jenis Bantuan Hukum
24
LEGAL AID & PRO BONO
25
LEGAL AID & PRO BONO
(Luhut M.P. Pangaribuan)
26
PERSYARATAN & TATA CARA PEMBERIAN
BANTUAN HK SECARA CUMA2
Legal aid -- pemohon (penerima bantuan hukum)
harus memenuhi syarat2:
a. mengajukan permohonan secara lisan atau tertulis
yg berisi sekurang-kurangnya identitas pemohon
& uraian singkat mengenai pokok persoalan yg
dimohonkan bantuan hukum;
b. menyerahkan dokumen yang berkenaan dengan
perkara; dan
c. melampirkan surat keterangan miskin dari lurah,
kepala desa atau pejabat yg setingkat di tempat
tinggal pemohon Bantuan Hukum.
27
PERSYARATAN & TATA CARA PEMBERIAN
BANTUAN HK SECARA CUMA2
28
PERSYARATAN & TATA CARA .....
29
PERSYARATAN & TATA CARA ...........
melalui LBH.
31
SYARAT PEMBERI BANTUAN HUKUM
a. berbadan hukum;
b. terakreditasi;
c. memiliki kantor atau sekretariat yang tetap;
d. memiliki pengurus; dan
e. memiliki program Bantuan Hukum.
32
TATA CARA PERMOHONAN BANTUAN HK
34
PEMBERIAN BANTUAN HUKUM SECARA NON LITIGASI
meliputi kegiatan:
a. penyuluhan hukum;
b. konsultasi hukum;
c. investigasi perkara, baik secara elektronik maupun
nonelektronik;
d. penelitian hukum;
e. mediasi;
f. negosiasi;
g. pemberdayaan masyarakat;
h. pendampingan di luar pengadilan; dan/atau
i. drafting dokumen hukum.
35
HAK PEMBERI BANTUAN HK
38
BANTUAN HUKUM DALAM HUKUM ISLAM
40