Anda di halaman 1dari 24

HAK ASASI MANUSIA

DOSEN PENGAMPU : HERMAN S.H,.M.H

Instrumen Hak Asasi Manusia

KELOMPOK II
ANGGA DENNY PUTRA SITIO (160574201037)
DAVID RIOLAND ARITONANG (170574201038)

FIA PUTRI RAHAYU (160574201041)


IRMA RAMAYENI (170574201012)

NOVIA SOFIANA (160574201088)


RADEN TIDAR (160574201062)

RAJA YUHAINI A.R.D (160574201046)

SRI WAHYUNI (160574201024)


WINDY NOVELASARI (160574201007)
INSTRUMEN HAK
ASASI MANUSIA
INTERNASIONAL

1.Declaration
Universal Of
Human Rights

Instrumen hukum internasional yang mengatur


tentang hak asasi manusia saat ini diawali dengan
pembentukanPerserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)
pada tahun 1945 dan kerja Komisi Hak Asasi
Manusia PBB

yaitu suatu komisi fungsional yang berada


dibawah Dewan Ekonomi dan Sosial PBB
dalam merumuskan hak dan kebebasan dasar
manusia yang dapat diterima secara universal.
INSTRUMEN HAK ASASI MANUSIA
INTERNASIONAL
Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)
didirikan dengan Tujuan utama
untuk memelihara perdamaian dan
keamanan dunia, dengan demikian
mencegah terjadinya sengketa atau
konflik bersenjata dalam hubungan
internasional.

Dengan Resolusi 217 A (III)


tertanggal 10 Desember 1948,
MajelismUmum menetapkan
Deklarasi Universal Hak Asasi
Manusia sebagai instrumen
pertama mengenai hak asasi
manusia internasional.
INSTRUMEN HAK ASASI MANUSIA
INTERNASIONAL

48 Negara mendukung deklarasi ini, dan tidak ada yang menentang,


sementara 8 negara tidak berikan suaranya.

Deklarasi ini terdiri dari Mukadimah dan 30 Oasal yang mengatur hak
asasi manusia dan kebebasan dasar ; setiap orang baik laki-laki,
perempuan, anak-anak, orang dewasa mempunyai hak yang sama
tanpa diskriminasi.

Dasar Filosofi deklarasi ini yaitu, “Semua umat manusia dilahirkan bebas
dan sama dalam hak dan martabat. Mereka dikaruniai akal budi dan hati
nurani dan harus bersikap terhadap satu sama lain dalam semangat
persaudaraan.
INSTRUMEN HAK ASASI MANUSIA
INTERNASIONAL

2. Internasional Covenant On Civil


and Political Rights
Internasional Covenant On Konvenan internasional ini
Civil and Political Rights dan lebih fokus pada hak-hak
Kovenan Internasional yang terkait dengan
tentang Hak Sipil dan Politik kebebasan sipil (civil
(KIHSP) adalah salah satu liverties) dan hak-hak
perjanjian politik.Sedangkan kovenan
internasionalpokok tentang internasional tentang Hak
hak asasi manusia. Ekonomi,Sosial, dan Budaya .
INSTRUMEN HAK ASASI MANUSIA
INTERNASIONAL

Setiap negara peserta Konvenan ini berjanji

Menjamin bahwa setiap orang yang hak atau kebebasannya


yang diakui disini dilanggar, akan memperoleh upaya pemulihan yang efektif, walaupun pelanggaran
dilakukan oleh seseorang yang bertindak dalam kapasitas sebagai pejabat negara.

Menjamin agar setiap orang yang menuntut upaya pemulihan tersebut


harus ditentukan haknya oleh lembaga peradilan, administratif atau legislatif yang berwenang lainnya yang
diatur oleh sistem hukum negara tersebut, dan untuk mengembangkan upaya penyelesaian pengadilan

Menjamin bahwa lembaga yang berwenangakan melaksanakan penyelesaian demikian


apabila dikabulkan
INSTRUMEN HAK ASASI MANUSIA
INTERNASIONAL
Hak untuk
menentukan
Nasib Sendiri

Hak Yang
Hak Diatur
Beragamadan Hak Untuk Hidup
Berkeyakinan Dalam
Kovenan

Hak Kebebasan
menyampaikan
pendapat.
INSTRUMEN HAK ASASI MANUSIA
INTERNASIONAL

3. International Covenant On
Economic,Social,and Cultural Rights

Sama Halnya dengan Kovenan Hak Sipil dan


Politik, Lingkup hak-hak yang tercantum
dalam kovenan Internasional tentang Hak
Ekonomi,Sosial,dan Budaya , diantaranya :

Hak atas Pendidikan


Hak Pekerja
Standard Kehidupan yang layak
INSTRUMEN HAK ASASI MANUSIA
INTERNASIONAL

4. Instrumen Hukum Lainnya

Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia


beserta dua Kovenan Kembar, telah
meletakan dasar bagi hak asasi
internasional.Namun, sejumlah instrumen
telah muncul sebagai pelengkap dan
penjabaran atas hak-hak yang terkandung
didalam ketiga aturan yang tealh disebutkan
sebelumnya
INSTRUMEN HAK ASASI MANUSIA
INTERNASIONAL

Beberapa aturan tambahan

1. United Nations Convention On The Rights


Of The Child (1989)

United Nations Convention On The Rights Of The Child,1989


(Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Hak Anak) atau
biasa disebut Konvensi Hak Anak, merupakan instrumen tambahan
tentang hak asasi manusia yang paling terkemuka dari semua
instrumen tambahan lainnya.
Konvensi ini merupakan sebuah konvensi internasional yang
mengatur hak sipil,politik, ekonomi,sosial,dan kulural anak-anak
INSTRUMEN HAK ASASI MANUSIA
INTERNASIONAL

Konvensi Hak Anak ditetapkan oleh


majelis Umum Perserikatan Bangsa-
Bangsa dengan resolusi Nomor 44/25
tertanggal 20 November 1989, tepat
pada hari peringatan ke-30tahun
Deklarasi Hak-Hak Asasi Anak.

Peristiwa ini merupakan akhir dari


suatu proses yang telah dimulai
dengan persiapan bagi
Hari Anak
Internasional 1979
INSTRUMEN HAK ASASI MANUSIA
INTERNASIONAL

suatu bentuk pejanjian


internasional tentang
perempuan yang paling
komprehensif dalam upaya
penghapusan segala bentuk
diskriminasi terhadap
perempuan

Convention Of
Ellimination Of All
Form Of Discrimination
Againts Women,1979
(Konvensi tentang
penghapusan segala
bentuk diskriminasi 2. Convention Of
terhadap perempuan) Ellimination Of
All Form Of
Discrimination
Againts
Women,1979
INSTRUMEN HAK ASASI MANUSIA
INTERNASIONAL

Mukadimah Konvensi
Penghapusan Segala
Bentuk Diskriminasi
terhadap Perempuan
menjelaskan bahwa
walaupun ada perangkat-
Konvensi ini ditetapkan oleh perangkat lain, perempuan
Majelis Umum Perserikatan tetap tidak memiliki hak
Bangsa-Bangsa pada tahun yang sama seperti laki-laki
1979 untuk memperkuat
ketentuan-ketentuan dari
perangkat internasional
yang dirancang untuk
memerangi berlangsungnya
diskriminasi terhadap
perempuan
INSTRUMEN HAK ASASI MANUSIA
INTERNASIONAL

3. Convention Against Torture and Other Cruel,


Instruman Or Degrading Treatment or Punishment

Convention Against Torture and Other Cruel,


Instruman Or Degrading Treatment or Punishment
(Konvensi Menentang Penyiksaan dan perlakuan
atau penghukuman lain yang kejam,Tidak
Mnusiawi atau Merendahkan Martabat Manusia)

telah diadopsi oleh Majelis Umum Perserikatan


Bansa-Bangsa (PBB) dalam Resolusinya No.
39/46 tanggal 10 Desember 1984 dan mulai
diberlakukan tanggal 26 Juni 1987
INSTRUMEN HAK ASASI MANUSIA
INTERNASIONAL

Instrumen ini membahas satu hak tunggal yang


tercantum dalam Deklarasi Hak Asasi Manusia

Konvensi ini memuat banyak aturan tentang


kewajiban negara Pihak, dengan tujuan untuk
menguatkan perlindngan hak asasi manusia dan
kebebasan dasar lainnya

16 Pasal dari 30 Pasal dalam konvensi ini


mengatur kewajiban negara untuk menghormati
berbagai hak dasar manusia untuk bebas, tidak
disiksa dan mendapatkan perlakuan kejam lainnya.
INSTRUMEN HAK ASASI MANUSIA
INTERNASIONAL
• 4. Internasional Convention On The Elimination Of Racial
Descrimination.

• Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa didasarkan kepada prinsip-


prinsip martabat dan kesederajatan yang melekat pada semua umat
manusia

• bahwa Negara-negara Anggota telah berjanji untuk mengambil


langkah secara bersama-sama maupun sendiri

• dengan bekerja bersama perserikatan


bangsa-bangsa yakni memajukan dan
mendorong penghormatan dan pematuhan
hak-hak asasi manusia dan kebebasan
mendasar bagi semua tanpa membedakan
ras,jenis kelamin,bahasa, dan agama
INSTRUMEN HAK ASASI MANUSIA NASIONAL

dalam UUD
Terdapat 27 pasal sementara 1950 pasal
Konvensi ini mengatur (pasal 7-33), yang pasal tersebut juga
tentang HAM dalam isinya hampir terdapat dalam bagian
1. UUD RIS 1949 dan
bagian V yang berjudul seluruhnya serupa V yang berjudul hak-
UUD sementara 1950
“ Hak-hak dan dengan konstitusi RIS hak dan kebebasan-
kebebasan Manusia”. 1949 dan UUD kebebasan dasar
sementara 1950 manusia terdapat 28
pasal ( pasal 7-34)
2. UUD 1945

Indonesia kembali ke UUD 1945 , melalui keputusan preisden nomor


150 tahun 1959 tanggal 5 juli 1959, ( dekrit presiden 5 juli 1959)yang
menyatakan bahwa undang undang dasar 1945 dinyatakan berlaku
kembali

berarti juga berlakunya kembali semua ketentuan mengenai HAM yang


tercantum didalamnya .
Dengan disahkannya perubahan
kedua UUD1945 pada tahun
2000 , materi baru ketentuan
3. UUD 1945 pasca amandemen
dasar tentang HAM Dalam UUD
1945 dimuat dalam pasal 28A-
28J
4. KUHP

Sebagaimana diatuur dalam dalam


KUHP terdapat pasal pasal yang
dimaksud untuk melindungi
kehidupan , kebebasan , dan
keamanan seorang (antara lain pasal
pasal mengenai pembunuhan ,
perampasan kemerdekaan,
perampasan dan pengancaman ,
penculikan dan sebagainya.
5. KUHAP
1) Asas legalitas
2) Asas keseimbangan
3) Asas praduga tak besalah

6. UU HAM
Tanggal 23september 1999 telah dicapailah
kesepakatan untuk pengesahan uu yaitu uu no 39 tahun
1999 tentang HAM. UU tesebut dilahirkan dengan
tuntutan dari ketetapan majelis permusyawaratan
rakyat nomor : XVII/MPR/1998 tentang HAM.
• Peradilan hak asasi manusia
merupakan salah satu
7. UNDANG instrumen penting dalam
penegakan dan perlindungan
HAM. Pengadilan ini
UNDANG ditujukan untuk mengadili
pelanggaran berat HAM dan
PERADILAN berada dalam lingkup
pengadilan umum. Kemudian
HAK ASASI di atur secara khusus dalam
UU NO 26 tahun 2000
MANUSIA tentang peradilan HAM
(Peradilan Hak asasi manusia
)
8. UNDANG UNDANG
PERLINDUNGAN ANAK
Perlindungan anak diatur dalam uu no 23 tahun
2002 tentang perlindungan anak yang kemudiaan
dirubah dengan undnag undang nomor 35 tahun 2014
tentang perubahan atas undang-undang no 23 tahun
2002 tentang perlindungan anak .
Perlindungan anak bertujuan untuk mnjamin
terpenuhnya hak hak agar dapat hidup , tumbuh dan
berkembang , dan berpatisipasi secara optimal sesuai
dengan harkat dan martabat kemanusiaan , serta
mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi
, demi terwujudnya anak yang berkualitas , berakhlak
mulia , dan sejahtera

Anda mungkin juga menyukai