Anda di halaman 1dari 42

KEBIJAKAN AKUNTANSI

DAN
SISTEM AKUNTANSI
PEMERINTAH DAERAH
Nuraini Meina Ratri (041811333114)
Lovindah Catra Ratananggadi (041811333117)
Dinda Aulia Azizah (041811333120)
Putri Nur Amalia (041811333123)
DASAR HUKUM

 PP 71/2010 - PMDN 64/2013 KEBIJAKAN AKUNTANSI & SISTEM


AKUNTANSI PEMDA
 Permendagri 64/2013
 PP Nomor 24 Tahun 2005 mengenai Standar Akuntansi Pemerintah,
 PP Nomor 58 Tahun 2005 mengenai Pengelolaan Keuangan Daerah
 PSAP Nomor 12 tentang Laporan Operasional
 PSAP Nomor 12 tentang akuntansi beban
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN
PENGELOLAAN KEUANGAN
DAERAH
UU UU 23/2014
23/2014 & UU
Perubahannya 17/2003
UU 1/2004
PP
12/2019 UU 15/2004
PENGANTI
PERMENDA PP
GRI 13/2006
QANU 71/2010
N
PKD
Pergub Pedoman
PP
Pengelolaan 12/2019
Keuda
PENGGANTI
PERMENDAGRI
Pergu 13/2006
LINGKUP PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH
Pengawasa
Perencanaan n/
Pelaksanaan Pengendali
Input Proses Output/Input Proses Output/Input an
Kebijakan Umum
APBD Proses
Output
Prioritas & Plafon
Anggaran
Sementara
Kegiatan
• RPJMD/ RKPD Anggar
• Renstra SKPA an
APB
Kinerja Masa Lalu • Prestasi Penatausahan
D
• Asumsi Dasar Kerja & Akuntansi
• Kebijakan • Perda
Pemerintah Laporan
APBD
(RPJM/RKP/ •F Pelaksanaan APBD
Prioritas o Evalua
Pembangunan)
r si
m • Semesteran
Kinerja
u • Tahunan Hasil
l Evalua
i si
r
LINGKUP DAN RINCIAN BAHASAN PENGELOLAAN KEUDA
PP 58/2005 DENGAN PP 12/2019

PP 58/2005 PP 12/2019
Mendesentralisasikan
pelaksanaan kekuasan Mendesentralisasikan
pengelolaan keuangan pelaksanaan kekuasan
daerah kepada: pengelolaan keuangan
daerah kepada Pejabat
a. Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah:
Pengelola Keuangan
Daerah selaku Pejabat a. Sekda selaku
Pengelola Keuangan Koordinator
Daerah/PPKD. Pengelola Keuda
b. Kepala SKPA selaku b. Kepala SKPAD selaku
Pejabat Pengguna Pejabat PPKD.
Anggaran/Pengguna c. Kepala SKPA selaku PA.
Barang Daerah.
c. Sekda selaku
Koordinator
Pengelola Keuda.
Konsepsi Anggaran dan Keuangan

 LO disusun sebagai bagian dari laporan keuangan yang berbasis akrual, sehingga penyusunan LO,
Laporan perubahan ekuitas dan Neraca mempunyai keterkaitan yang dapat
dipertanggungjawabkan
Komponen Laporan Keuangan

 Laporan Penganggaran

Laporan 
 Laporan Realisasi 
Perubahan 
Anggaran
Saldo Anggaran 
Lebih

 Laporan Keuangan

Laporan Arus   Laporan 
Neraca Kas Operasional

Catatan atas 
Laporan  Laporan 
Perubahan Ekuitas Keuangan
KONSEP AKUNTANSI
Basis Akuntansi

Basis akrual

Manfaat Basis Akrual

Bermanfaat dalam
Menyajikan informasi mengevaluasi kinerja
Memberikan gambaran
yang sebenarnya pemerintah terkait biaya
yang lengkap atas posisi
mengenai hak dan jasa layanan, efisiensi, dan
keuangan pemerintah pencapaian tujuan
kewajiban pemerintah
PERSAMAAN AKUNTANSI

 Meskipun ada dua basis akuntansi yaitu kas (LRA) dan akrual (LO dan Neraca),
namun hanya 1 persamaan akuntansi yang digunakan. Karena unsur ekuitas
terbentuk dari transaksi kas (realisasi anggaran) dan transaksi yg bersifat akrual.
Sehingga persamaan yg digunakan untuk dasar pencatatan sbb :
PERSAMAAN AKUNTANSI
SALDO NORMAL AKUN
Persamaan Akuntansi : LO (basis akrual)
2 JENIS PENJURNALAN

TRANSAKSI
1. JURNAL LRA
2. JURNAL LO DAN NERACA
PERUBAHAN SAL

 AKUN LAWAN YANG DIGUNAKAN UNTUK MENCATAT REALISASI PENAMBAHAN


PENDAPATAN-LRA, BELANJA, PEMBIAYAAN PENERIMAAN DAN PEMBIAYAAN
PENGELUARAN ADALAH AKUN PERUBAHAN SAL􏰃
 •SESUAI DENGAN SIFAT TRANSAKSI KETIKA PENDAPATAN BERTAMBAH, AKAN
MENAMBAH SAL.
 KETIKA BELANJA BERTAMBAH AKAN MENGURANGI SAL
 KETIKA PEMBIAYAAN PENERIMAAN BERTAMBAH AKAN
 MENAMBAH SAL
 KETIKA PENGELUARAN PEMBIAYAAN BERTAMBAH AKAN MENGURANGI SAL
AKUN PERUBAHAN SAL

• Ketika dijurnal debit Perubahan SAL, kredit Pendapatan-LRA; maka Perubahan


SAL tersebut akan dijelaskan sebagai penambahan SAL. Begitu hal yang sama
untuk penerimaan pembiayaan.
• KETIKA DIJURNAL UNTUK BELANJA LRA akan di debit Belanja dan di kredit
Perubahan SAL. Artinya ada pengurangan SAL ketika belanja dilakukan. Begitu
juga untuk pengeluaran pembiayaan.
ANGGARAN

 Walaupun berbasis akuntansi akrual, namun anggaran masih dalam basis kas.
 Anggaran memiliki persamaan akuntansi tersendiri
 Persamaan akuntansi tersebut dibutuhkan untuk mencatat penetapan perda
APBD (langkah opsional) dan menutupnya pada akhir periode.
Persamaan Akuntansi : Anggaran
SALDO NORMAL AKUN
STRUKTUR AKUNTANSI

 STRUKTUR HUBUNGAN ENTITAS DALAM AKUNTANSI YANG DIIMPLEMENTASIKAN DI


PEMDA ADALAH STRUKTUR HOBO (HOME OFFICE & BRANCH OFFICE)
 STRUKTUR HUBUNGAN HOBO LEBIH TEPAT UNTUK MENGGAMBARKAN HUBUNGAN
TRANSAKSI ANTARA PPKD DAN SKPD, DIBANDINGKAN DENGAN STRUKTUR
HUBUNGAN INDUK DAN ANAK (PARENT & SUBSIDIARY) DENGAN BEBERAPA ALASAN :
1) PPKD-SKPD BUKAN ENTITAS YANG MASING-MASING BERDIRI SENDIRI, MELAINKAN
SATU KESATUAN; 2) ANTARA PPKD DAN SKPD TIDAK TERJADI TRANSFER INCOME
(DALAM PENGERTIAN PROFIT); 3) SKPD DIMILIKI 100% OLEH PEMDA
 TRANSAKSI ANTARA PPKD DAN SKPD DICATAT MENGGUNAKAN AKUN RECIPROCAL
YAITU RK-PPKD (MERUPAKAN AKUN EKUITAS DI SKPD), DAN AKUN RK-SKPD
(MERUPAKAN AKUN ASET DI PPKD)
HoBo (Home Office - Branch Office)
STANDAR JURNAL PENUTUP

JURNAL PENUTUP
 JURNAL PENUTUL LRA
 JURNAL PENUTUP LO
KEBIJAKAN AKUNTANSI & SAPD -
PENDAPATAN
PENDAPATAN
PEMERINTAH
DAERAH
Kepala Daerah yang
DILARANG dikenai sanksi
administratif tidak
MELAKUKAN PUNGUTAN ATAU dibayarkan hak-hak
YANG DISEBUT NAMA LAINNYA Hasil pungutan
melaran keuangannya yang diatur wajib
YANG DIPERSAMAKAN DENGAN g
PUNGUTAN DI LUAR YANG dalam ketentuan disetorkan
DIATUR DALAM UNDANG- peraturan perundang- seluruhnya ke
UNDANG undangan selama 6 kas negara
(enam) bulan

MELAKUKAN PUNGUTAN YANG


MENYEBABKAN EKONOMI BIAYA
TINGGI, MENGHAMBAT Kepala Daerah yang
MOBILITAS PENDUDUK, LALU melaran dikenai sanksi
LINTAS BARANG DAN JASA g
ANTAR DAERAH, DAN KEGIATAN administratif sesuai
EKSPOR/IMPOR YANG ketentuan peraturan
MERUPAKAN PROGRAM perundang-undangan
STRATEGIS NASIONAL

Pasal 32 Pasal
33
DEFINISI
PP 71-2010
Pendapatan-LO
•Hak pemerintah daerah yang diakui sebagai penambah
ekuitas dalam periode tahun anggaran yang bersangkutan
dan tidak perlu dibayar kembali.

Pendapatan-LRA
•Semua penerimaan Rekening Kas Umum Negara/Daerah
yang menambah Saldo Anggaran Lebih dalam periode
tahun anggaran yang bersangkutan yang menjadi hak
pemerintah, dan tidak perlu dibayar kembali oleh
pemerintah.
KLASIFIKASI
Pendapatan diklasifikasi berdasarkan sumbernya

Pendapatan Asli Daerah Pajak Daerah


Retribusi Daerah
Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang
Dipisahkan
Lain-lain PAD yang Sah
Pendapatan Dana Perimbangan/Pendapatan Bagi Hasil/DAU/DAK/Pendapatan Transfer
Transfer Pemerintah Pusat
Pendapatan Transfer Pemerintah Lainnya
Pendapatan Transfer Pemerintah Daerah Lainnya
Bantuan Keuangan
Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah Pendapatan Hibah
Dana Darurat
Pendapatan Lainnya
PENGAKUAN
Timbulnya hak atas pendapatan (earned)
Pendapatan LO
pendapatan direalisasi (realized)

Diterima di rekening Kas Umum Daerah

Pendapatan LRA Diterima oleh SKPD

Diterima entitas lain diluar pemerintah daerah atas nama BUD

Pengakuan pendapatan dengan memperhatikan sumber, sifat dan prosedur penerimaan pendapatan

• Pengakuan pendapatan ketika pendapatan didahului dengan penetapan terlebih dahulu

• Pengakuan pendapatan pajak yang didahului dengan self assessment dilanjutkan dengan pembayaran

• Pendapatan pajak dibayar di muka oleh wajib pajak

• Pengakuan pendapatan pajak yang didahului dengan self assessment dan pembayarannya diterima di muka
PENYAJIAN
PENGUNGKAPAN

Hal-hal yang harus diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan terkait dengan
pendapatan adalah:

1. Penerimaan pendapatan tahun berkenaan setelah tanggal berakhirnya tahun


anggaran;
2. Penjelasan mengenai pendapatan yang pada tahun pelaporan yang bersangkutan
terjadi hal-hal yang bersifat khusus;
3. Penjelasan sebab-sebab tidak tercapainya target penerimaan pendapatan daerah;
4. Informasi lainnya yang dianggap perlu.
KEBIJAKAN AKUNTANSI & SAPD –
BEBAN & BELANJA
DEFINISI
PP 71-2010
KLASIFIKASI
BEBAN
PSAP Nomor 12 tentang Laporan
Operasional (LO)
PENGAKUAN
PSAP Nomor 12 tentang akuntansi beban dalam Peraturan
Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010
PENGAKUAN BEBAN PENGAKUAN PENDAPATAN
1. Timbulnya kewajiban 1. Terjadinya pengeluaran dari Rekening Kas Umum Daerah
untuk seluruh transaksi di SKPD dan PPKD setelah dilakukan
pengesahan definitif oleh fungsi BUD untuk masing-masing
transaksi yang terjadi di SKPD dan PPKD.
2. Terjadinya konsumsi aset 2. Khusus pengeluaran melalui bendahara pengeluaran
pengakuannya terjadi pada saat pertanggungjawaban atas
pengeluaran tersebut disahkan oleh pengguna anggaran setelah
diverifikasi oleh PPK-SKPD.
3. Terjadinya penurunan 3. Dalam hal badan layanan umum, belanja diakui dengan
manfaat ekonomi atau potensi mengacu
jasa pada peraturan perundangan yang mengatur mengenai badan
layanan umum.

Metode pendekatan Beban


Metode Pencatatan &
Pengakuan Beban Metode pendekatan Aset
Struktur Belanja
KEPEMENDAGRI
29/2002
 Urusan Pemerintahan
APARATUR & PELAYANAN Daerah
PUBLIK  Organisasi
 Program …
 Belanja Administrasi Umum  Belanja Tidak
 Kegiatan …
 Belanja Pegawai Langsung
 Belanja Pegawai  Belanja Operasi
 Belanja Pegawai
 Belanja Barang & Jasa  Belanja Bunga
 Belanja Barang dan
 Belanja Perjalanan  Belanja Subsidi
Jasa
Dinas  Belanja Hibah
 Belanja Bunga
 Belanja Pemeliharaan  Belanja Bansos l
 Belanja Bagi Hasil
 Belanja Subsidi
& Bantuan Keu  Belanja Hibah
 Belanja T Terduga  Belanja Bantuan Sosial

 Belanja Operasi  Belanja  Belanja Modal


& Pemeliharaan Langsung
 Belanja
 Belanja Tidak Terduga
Program …  Belanja Transfer
Pegawai Kegiatan … Pegawai
 Belanja
 Belanja  Belanja bagi Hasil dan
 Belanja Barang
Barang/Jasa & Jasa  Belanja Bantuan
 Belanja  Belanja Modal Keuangan
Perjalanan
Dinas
BELANJABelanja

BAGI HASIL & BANTUAN
KEU Pemeliharaa
BELANJAnTIDAK TERSANGKA
PENGANGGARAN
BELANJA
antara Lain
Pasal 50
Pengaturan Daerah tidak
tidak memenuhi
memenuhi alokasi
alokasi belanja
belanja sesuai
sesuai dengan
dengan
ketentuan per-UU-an,
per-UU-an,Menteri
Menteri
Keuangan
Keuangan
melakukan
melakukan
PenundaanPenundaan
dan/atau
dan/atau
PemotonganPemotongan
Penyaluran
Penyaluran
Dana Dana
Transfer
Transfer
UmumUmum(DAU),
(DAU), setelah
berkoordinasi dengan Menteri Dalam Negeri dan Menteri Teknis terkait.
2

Pasal 58
Pemberian Tambahan
Pengaturan Pemberian Tambahan Penghasilan
Penghasilan (TPP)
(TPP)kepada
kepadaASNASN
PP.. Dalam
berpedoman pada PP Dalam hal
hal belum
belumadanya
adanyaPP PP , KepalaDaerah
, Kepala Daerah
memberikan TPP
dapat memberikan TPP bagi
bagi ASNsetelah
ASNsetelah mendapat
mendapatPersetujuan
Persetujuan
Menteri Dalam Negeri.

Pasal 91
Penegasan Kepala Daerah
Daerah menetapkan
menetapkan rancangan
rancanganKUA
KUAdandanrancangan
rancangan
PPAS menjadi KUA
KUAdan
dan PP
PPAS
ASberdasarkan
berdasarkanRKPD,
RKPD,apabila
apabilaKDH
KDHdandanDPRD
DPRD
tidak bersepakat dan selanjutnya mengajukan Rancangan APBD.
Beban diukur dan dicatat sebesar beban yang terjadi selama periode
pelaporan.
PENGUKURAN
Belanja diukur jumlah pengeluaran kas yang keluar dari Rekening
Kas Umum Daerah dan atau Rekening Bendahara Pengeluaran
berdasarkan azas bruto.

Beban dinilai sebesar akumulasi beban yang terjadi selama satu


periode pelaporan dan disajikan pada laporan operasional sesuai
PENILAIAN dengan klasifikasi ekonomi (line item).

Belanja dinilai sebesar nilai tercatat dan disajikan pada laporan


realisasi anggaran berdasarkan belanja langsung dan tidak langsung.

PENYAJIAN Penyajian Beban dan Belanja dapat dilihat di MODUL II KEBIJAKAN


AKUNTANSI BEBAN DAN BELANJA
Rangkuman jurnal standar untuk pencatatan
pendapatan di SKPD:
Jurnal standar untuk pencatatan
pendapatan di PPKD:

Anda mungkin juga menyukai