Anda di halaman 1dari 14

MAIL SERVER

BY. EKO HADI ELFANTO, S.PD.KOM.


APA ITU MAIL SERVER ?

Mail server adalah sebuah server atau layanan internet


berbasis cloud computing yang digunakan untuk mengirim dan
menerima email dalam satu jaringan server mail yang sama.
Mail server dapat mengumpulkan, mengolah, dan mengirim
data-data serta informasi dalam bentuk email / surat elektronik
dengan menggunakan domain email khusus atau domain
email tersendiri. Mail server menggunakan daasr layanan
client-server, dimana client dapat mengakses server email
melalui aplikasi.
Ada tiga protocol utama dalam mengirimkan email
melalui mail server, yaitu protocol SMTP (Simple Mail
Transfer Protocol), POP3 (Post Office Protocol V3), dan
IMAP SMTP. SMTP lebih banyak digunakan untuk
menampung data serta mengirimkan email ke alamat
email lain yang ingin dituju. Protocol POP3 dan
protocol IMAP lebih banyak digunakan untuk
memudahkan user dalam membaca dan mengakses
email secara remote. 
KOMPONEN MAIL SERVER

MUA (Mail User Agent)


MUA memiliki beberapa program utama terkait dengan proses membaca
dan membuat email. Jadi MUA bertugas sebagai program untuk
membaca email, menerima, serta perintah-perintah untuk membuat dan
mengirimkan pesan. MUA disebut juga sebagai email reader atau
pembaca email, karena fungsi utamanya adalah perintah-perintah
dalam email seperti menerima email, serta mengirim balasan email. Ada
beberapa MUA yang juga dilengkapi dengan Multipurpose Internet Mail
Extension (MIME), yaitu program yang digunakan untuk mengirimkan
email yang berisi file atau attachment-attachment tertentu.
MTA (MAIL TRANSPORT AGENT)

MTA adalah salah satu komponen mail server yang bertugas


untuk mengurus bagian program pengiriman email. MTA akan
melakukan fungsi-fungsi yang harus dilakukannya antara lain
adalah menerima dan memproses pesan-pesan email yang
masuk melalui berbagai macam jaringan, menentukan alamat
tujuan sebagai bahan pertimbangan bagaimana cara
mengirimkan sebuah pesan email tersebut, serta menggunakan
daftar distribusi untuk mengirimkan salinan pesan.
MDA (MAIL DELIVERY AGENT)

MDA merupakan bagian program dari mail server yang


bertugas sebagai agen pengiriman pesan email. MDA memiliki
dua komponen utama, yaitu sebuah database yang berisi
saluran atau jaringan untuk mengirimkan pesan, serta yang
kedua adalah delivery agent yang bertugas untuk
mengirimkan pesan email sesuai dengan jaringan yang dipilih.
CARA KERJA MAIL SERVER
Mail server memiliki dua server yang berbeda fungsinya, yaitu
server yang berfungsi sebagai outgoing server (sending email)
serta yang kedua adalah incoming server (receiving email).
Outgoing server dihandle oleh server SMTP pada port 25.
Sedangkan incoming server dihandle oleh POP3 pada port 110
atau IMAP pada port 143. Port adalah semacam konektor yang
berfungsi untuk konektor atau pintu buka tutup akses, koneksi,
serta distribusi dan transmisi data dari komputer satu ke
komputer maupun jaringan lainnya.
SENDER -> USER AGENT -> WAITING LIST EMAIL -> MTA -> USER MAILBOX -> USER
AGENT -> RECEIVER
Cara kerja mail server secara sederhana dapat dijelaskan sebagai
berikut, pada awalnya email-email yang telah dikirimkan oleh sender,
maka akan dikumpulkan dan disimpan menjadi satu file dalam database
mail server. Pengelompokkan ini berdasarkan atas tujuan email. Dalam
sebuah email yang dikirimkan tentu telah terdapat informasi tentang
tujuan penerima email dan asal email sender tersebut, serta informasi
tanggal dan waktu pengiriman email. Ketika receiver email membaca
email dari pengirim email, itu artinya penerima email tersebut telah
mengakses mail server dan membaca pesan / file yang tersimpan dalam
database mail server yang ditampilkan melalui aplikasi dan browser oleh
user tersebut.
KELEBIHAN MAIL SERVER

Lebih menghemat bandwith


Tentunya menggunakan mail server sendiri yang digunakan khusus
untuk jaringan private, misalnya digunakan hanya untuk email
karyawan perusahaan Anda, tentu akan lebih menghemat
penggunaan bandwidth perusahaan.

Lebih cepat & efisien


Memiliki private mail server akan berdampak pada minimnya resiko
email yang tidak terkirim karena berbagai faktor dan alasan baik
pengaruh dari server itu sendiri maupun program dan aplikasinya.
Mudah mengatur account
Memiliki mail server sendiri tentu akan lebih mudah dalam
pengaturan dan konfigurasi email. Akun-akun email yang dimiliki juga
tentu lebih mudah dalam pengoperasian, pengaturan, serta
maintenancenya.

Jika terjadi hal-hal diluar dugaan, bisa langsung ditangani sendiri


Ini kelebihan yang membuat private mail server lebih diminati oleh
para pelaku bisnis dan pemilik perusahaan.

Lebih private dan aman


Memiliki private mail server sendiri tentu artinya memiliki jaringan
sendiri yang digunakan oleh internal user yang yang menggunakan
mail server tersebut untuk urusan pekerjaan.
JENIS – JENIS MAIL SERVER
• Sendmail
Sendmail adalah sistem mail server yang paling standar dan banyak
digunakan pada sistem operasi Linux/Unix.
• Postfix
Postfix merupakan mail server yang dibuat berdasarkan hasil pengembangan
dari server Sendmail. Bedanya, Postfix dapat dijalankan pada sistem operasi
Linux/Unix serta Mac OS X. Postfix ini diharapkan dapat menggantikan server
dari Sendmail.
• Qmail
Qmail adalah mail server yang disebut-sebut sebagai server teraman dalam
sistem operasi mail server. Hal ini dikarenakan Qmail belum memiliki
sedikitpun celah keamanan yang dapat mengganggu maupun merusak
kinerja mail server tersebut. Qmail telah banyak digunakan oleh penyedia
email besar seperti Hotmail dan Yahoo.
FUNGSI MAIL SERVER
Fungsi utama mail server adalah sebagai program yang
mengatur agar email dapat dikirim oleh pengirim email dan
diterima oleh penerima email dengan aman, cepat, dan tanpa
kendala. Mail server juga digunakan untuk mengatur
penerimaan, pengolahan, pengaturan, serta penyalur proses
respon atas email-email yang masuk kedalam kotak masuk
pesan. Tujuan dari layanan dan program mail server itu sendiri
adalah membuat jaringan dan koneksi transportasi email
menjadi lebih aman, cepat, tanpa gangguan, dan lain
sebagainya.
CONTOH KOMPONEN MAIL SERVER

• Komponen Mail Transfer Agent (MTA), contohnya aplikasi


Sendmail, Postfix, Exim, Qmail, MAilX, Pine, dan Netscape.
• Komponen Mail Delivery Agent (MDA), contohnya mail server
 yang berfungsi mendistribusikan email yang datang ke MTA
sesuai mailbox masing-masing user.
• Komponen Mail User Agent (MUA), contohnya Thunderbird,
Outlook, Eudora Mail, Kmail, dan Evolution.
SELESAI ……

Anda mungkin juga menyukai