Fluido
Fluido
Disusun Oleh:
Okky Irtanto S.Ked J 500 060 044
Damar Cahyo Jati S.Ked J500 050 031
Afini Rahmawati S.Ked J500 050 005
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
IDENTITAS PASIEN
HMRS
Pasien datang ke poli spesialis dengan keluhan nyeri pundak
kiri yang menjalar hingga dada kiri, sejak 6 bulan yang lalu.
keluhan dirasakan terus menerus. Pasien juga mengeluhkan batuk
namun sulit untuk mengeluarkan dahak, sesak nafas (+) keringat
malam (+) penurunan berat badan (+) demam (-), mual(-), muntah
(-)
6 bulan SMRS
Pasien merasa nyeri dada kiri dan sesak nafas, lalu keluarga
pasien membawa pasien berobat ke poli penyakit dalam RS
Kanjuruan malang, dan pasien diminta untuk mondok. Pasien
merasa tidak ada perubahan setelah mondok 3 kali. Lalu pasien di
bawa oleh anaknya untuk berobat di solo.
1 bulanSMRS
Pasien oleh anaknya di bawa berobat ke RS Brayat untuk
keluhan nyeri pundak kiri yang menjalar ke dada kiri disertai
batuk(+) dahak(-) sesak nafas (+). Pasien mengaku sudah 3 kali
dilakukan penyedotan cairan di dada kiri. keluhan pasien membaik
setelah dilakukan penyedotan cairan. Namun pasien mengeluhkan
nyeri saat penyedotan hingga ahkirnya pasien memutuskan untuk
pulang atas permintaan sendiri. Dan pindah berobat ke BPKPM
Surakarta.
•Riwayat Penyakit Dahulu
•Riwayat Asma : Disangkal
•Riwayat Hipertensi : Disangkal
•Riwayat Diabetes Mellitus : Disangkal
•Riwayat Pengobatan OAT : 1 bulan
•Riwayat Alergi Obat dan Makanan : Disangkal
•Riwayat Keluarga
•Riwayat Sakit Serupa : Disangkal
•Riwayat Asma : Disangkal
•Riwayat Hipertensi : Disangkal
•Riwayat Diabetes Mellitus : Disangkal
•Riwayat Pengobatan OAT : Disangkal
•Riwayat Alergi Obat dan Makanan : Disangkal
Riwayat Kesehatan Lingkungan
•Adanya Penderita Batuk Lama : Disangkal
•Adanya Penderita Batuk Berdarah : Disangkal
•Mengikuti Pengobatan Rutin (OAT) : Disangkal
•Udara Dingin Pada Tempat Tinggal Pasien : Disangkal
Riwayat Pribadi
•Kebiasaan Merokok : diakui
•Kebiasaan Minum Alkohol : disangkal
•Kebiasaan Olahraga : Disangkal.
Vital Sign
Tekanan Darah : 110/80 mmHg
Nadi : 90 x / menit
Pernafasan : 24 x / menit
Suhu : 36,60 C
Pemeriksaan Fisik
•Kulit
Warna sawo matang, pucat (-), ikterik (-), petechie (-), venectasi (-), spider
naevi (-), striae (-), hiperpigmentasi (-), hipopigmentasi (-).
•Mata
Konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), reflek cahaya direct dan indirect
(+/+), pupil isokor (3mm/3mm), oedem palpebra (-/-), sekret (-/-).
•Hidung
Nafas cuping hidung (-/-), deformitas (-/-), darah (-/-), sekret (-/-).
•Telinga
Deformitas (-/-), darah (-/-), sekret (-/-).
•Mulut
Bibir kering (-), sianosis (-), lidah kotor (-), lidah simetris (+), lidah tremor (-),
stomatitis (-), mukosa pucat (-), gusi berdarah (-).
•Leher
Simetris, trakea di tengah, peningkatan JVP (-/-), pembesaran kelenjar getah
bening (-/-), nyeri tekan (-/-), benjolan (-/-).
Pulmo
Inspeksi : Asimetris, dada kiri tertinggal
Palpasi : Fremitus taktil:
Depan Belakang
normal Normal normal Normal
Normal Normal Normal Normal
Normal Menurun normal Menurun
Perkusi :
Depan Belakang
Sonor sonor Sonor Sonor
Sonor sonor Sonor Sonor
Sonor redup Sonor Redup
Ronkhi:
- - - -
Depan Belakang
- - - -
- - - -
Wheezing :
Depan - - Belakang
- -
- -
- -
- -
- -
Cor
Inspeksi : ictus cordis tidak terlihat.
Palpasi : ictus cordis tak kuat angkat.
Perkusi :
•batas kiri atas : SIC II Linea Para Sternalis Sinistra
•batas kanan atas : SIC II Linea Para Sternalis Dextra
•batas kiri bawah : SIC V Linea Medio Clavicularis Sinistra
•batas kanan bawah : SIC IV Linea Para Sternalis Dextra
Auskultasi : bunyi jantung 1-2 reguler, bising jantung (-),
gallop (-), murmur (-).
Abdomen
Pada foto thorax posisi PA, erex, tampak simetris, inspirasi cukup,
sistema tulang sulit dievaluasi.diafragma kanan licin, sudut kosto
frenikus kanan lancip, sudut costo frenikus sulit di evaluasi, diafragma
kiri sulit di evaluasi, opasitas homogen di pulmo sisnistra, colaps line,
cor tertutup opasitas.
Kesan : cor: sulit di evaluasi
Pulmo: menyokong gambaran fluido pneumo thorax
Laboratorium darah lengkap
Hb 14,4
Leukosit 9.600
LED 13/40
Trombosit 218
Sputum BTA S (-), P (-), S(-)
GDS 122
Ureum 13
Kreatinin 0,6
SGOT 22
SGPT 16
•RESUME ANAMNESIS
Nyeri dada kiri (+), Batuk (+), dahak(-), keringat malam(+), Penurunan berat badan (+)
Pulmo
Inspeksi : Asimetris, dada kiri tertinggal
Palpasi : Fremitus taktil:
Depan Belakang
Sonor sonor
Sonor Sonor
Sonor sonor
Sonor Sonor
Sonor redup
Sonor Redup
pada pangkal paru, membran serosa ini berbalik melapisi paru dan
disebut pleura viseralis yang berinvaginasi mengikuti fisura yang
membagi tiap lobusnya
Diantara pleura parietal dan viseral terdapat ruang yang disebut rongga
pleura yang didalamnya terdapat cairan pleura seperti lapisan film
karena jumlahnya sangat sedikit yang hanya berfungsi memisahkan
pleura parietal dan viseral
Cairan pleura masuk ke dalam rongga pleura dari dinding dada yaitu
bagian pleura parietalis dan mengalir meninggalkan rongga pleura
menembus pleura viseralis untuk masuk ke dalam aliran limfa
Oleh karena itu, udara yang kaya O2 akan bergerak dari lingkungan
luar ke alveolus.
Pada foto lurus maka akan dijumpai air fluid level meskipun cairan sedikit.
Indikasi :
Pneumotoraks, hemotoraks, empyema
Bedah paru :
karena ruptur pleura udara dapat masuk ke dalam rongga
pleura
reseksi segmental msalnya pada tumor, TBC
lobectomy, misal pada tumor, abses, TBC
Tujuan pemasangan WSD
Angka kejadian berulang dapat terjadi hingga 40%, biasanya berulang pada
1.5 sampai 2 tahun mendatang.