1. Pendahuluan
Pendahuluan dalam riset kuantitatif umumnya berisi latar belakang
Deskriptif
Bertujuan untuk mendapatkan gambaran yang
akurat dari sejumlah karateristik masalah yang
diteliti. Penelitian deskriptif berguna untuk
mendapatkan makna baru, menggambarkan
kategori suatu masalah, menjelaskan frekuensi
suatu kejadian dari sebuah femomena.
Contoh :
tinjauan terhadap pelaksanaan penyuluhan program
imunisasi oleh kader kesehatan di posyandu mawar
kecamatan panjang Bandar lampung tahun 2001
perawatan tali pusat bayi baru lahir di ruang
neonatus RSUD abdul molek Bandar lampung tahun
2008.
TIPE-TIPE PENELITIAN KUANTITATIF
Penelitian deskriptif
Penelitian korelational
Penelitian kausal komparatif
Penelitian tindakan
Penelitian perkembangan
Penelitian eksperimen
PERBEDAAN PENELITIAN KUALITATIF DAN
KUANTITATIF
1. Desain Penelitian
Kualitatif bersifat umum, fleksibel, dan
dinamis. Penelitian kualitatif sendiri dapat
berkembang selama proses penelitian
berlangsung.
Kuantitatif memiliki sifat yang khusus,
terperinci, dan statis. Alur dari penelitian
kuantatif sendiri sudah direncanakan sejak
awal dan tidak dapat diubah lagi.
2. Analisis Data
Kualitatif dapat dianalisis selama proses
penelitian berlangsung.
Kuantitatif dapat dianalisis pada tahap akhir
sebelum laporan.
9. Tujuan Penelitian
Kualitatif: Memperoleh pemahaman mendalam,
mengembangkan teori, mendeskripikan realitas dan
kompleksitas sosial.
Kuantitatif: Menjelaskan hubungan antar variabel, menguji
teori, melakukan generalisasi fenomena sosial yang
diteliti.