PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

BIDANG KESEHATAN
By. Roza Erda
 • semua orng baik individu, kelompok maupun masyarakat
mempunyai hak untuk hidup sehat atau memperoleh
perlndungan kesehatan
• Sebaliknya setiap org baik individu, kelompok maupun
Latar Belakang masyarakat, mempunyai keawajibandan tanggung jawab
untuk melindungi kesehatan dirinya. Kemampuan
tersebut disebut dengan kemandirian atau self reliance
• Pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan
merupakan sasaran utama promosi kesehatan

• Suatu upaya atau proses untuk menumbuhkan

kesadaran, kemauan dan kemampuan masyarakat dalam
mengenali, mengatasi, memelihara, melindungi dan
Pengertian meningkatkan kesejahteraan mereka sendiri.
• Di bidang kesehatan -> upaya/proses untk
menumbuhkan kesadaran , kemauan dan kemampan
dalam memelihara dan meningkatkan kesehatan.
BATASAN PEMBERDAYAAN
 Tujuan Pemberdayaan

Tumbuhnya kesadaran, pengetahuan, dan pemahaman akan

kesehatan bagi individu, kelompok atau masyarakat

Timbulnya kemauan atau kehendak ialah sebagai bentuk lanjutan

dari kesadaran dan pemahaman terhadap objek kesehatan.

Timbulnya kemampuan masyarakat di bidang kesehatan berarti

masyarakat, baik secara individu maupun kelompok, telah
mampu mewujudkan kemauan atau niat kesehatan mereka
dalam bentuk tindakan atau perilaku kesehatan
 Proses Pemberdayaan
Sarana dan
Prasarana

BERDAYA
Informasi Kesadaran Pengetahuan Kemauan (MAMPU)
kesehatan kesehatan kesehatan kesehatan DALAM
KESEHATAN

Dana dan Daya

Lain
PRINSIP-PRINSIP PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT
 • Potensi -> kekuatan/kemampuan yg masih terpendam. Dibagi
menjadi 2 potensi sumber daya manusia (SDM) dan sumber
daya alam SDA)
Menumbuh- • Potensi SDM (jumlah penduduk, status/kondisi sosial ekonomi)
kembangkan -> tinggi rendahnya potensi SDM di suatu komunitas lebih
potensi ditentukan oleh kualitas, bukan kuantitas SDM nya
masyarakat • Potensi SDA (sumber air berlimpah, tanah yg subur dsb)
• Peran petugas -> memampukan masy. Untuk mengenal potensi
mereka sendiri baik SDA maupun SDM, membimbing
masyarakat untuk mengembangkan potensi mereka

• Kegiatan gotong-royong merupakan budaya asli indonesia yg

Mengembangka sudaah tumbuh sejak berabad-abad lalu.
n gotong-royong • Peran petugas dlm gotong-royong -> memotivasi dan
masyarakat memfasilitasinya, agar gotong-royong terjadi di masyarakat
• Para tokoh masy. Berperan dalam penggerak gotong -royong
Lanjutan

• Adlh suatu upaya agar masing-masing anggota masy. Berkontribusi

sesuai dgn kemampuan trhdp program/kegiatan yg direncanakan
Menggali bersama.
kontribusi • Contoh : dalam bentuk tenaga, pemikiran/ide-ide, dana, bahan
masyarakat bangunan, makanan dsb
• Peran petugas kesehatan bersama-sama dgn tokoh masy. Harus
mampu menggali kontribusi sebagai bentu partisipasi masyarakat.

• Masyarakat yg mandiri adlh perwujudan dri kemitraan di antara

anggota masyarakat itu sendiri / masyarakat dgn pihak luar
masyarakat yg bersangkutan.
Menjalin • Peran petugas kesehatan memotivasi memfasilitasi masyarakat
kemitraan dalam menjalin kemitraan degn pihak-pihak lain
• Contoh : masyarakat ingin bangun jembatan maka petugas
kesehatan memfasilitasi advokasi ke sektor pembangunan (Pemda
atau dinas pekerjaan umum setempat
Lanjutan

• Upaya pemberdayaan masy. Pd hakikatnya memberikan

Desentralisas kesempatan masy. Untuk mengembangkan potensi daerahnya.
i • Peran sistem diatasnya adlh sebagai fasilitator dan motivator
• Pendekatan yg digunakan adalah “taman bunga” -> adanya
keanekaragaman upaya
CIRI-CIRI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Tokoh/pemimpin Masyarakat (Community Leaders)
• Pemimpin (TOMA) ini sbersifat formal -> camat, lurah, ketua RT/RW dan
informal -> ustad, pendeta, kepala adat dsb
• Tahap awal pemberdayaan masy. Yaitu petugas melakukan pendekatan
terlebih dahulu kepada Tokoh masyarakat.
• Petugas harus memanfaatkan tokoh masy. Sebagai potensi yg harus
dikembangkan untuk pemberdayaan masyarakat.

Organisasi Masyarakat (Community Organization)

• Contoh organisasi masyarakat -> PKK, Karang Taruna, Masjelis Taklim,
Kelompok-kelompok pengajian, koperasi dsb
• Organisasi ini merupakan mitra kerja dalam upaya pemberdayaan masyarakat,
sehingga harus dimanfaatkan potensinya

Pendanaan Masyarakat (Community Fund)

• Dana sehat telah berkembang di indonesia sejak tahun 1970-an, dana sehat
berkembang sehingga lebih dikenal sekarang yaitu Jaminan Kesehatan
Nasional.
• Peranan petugas kesehatan adlah sebatas memfasilitasi.
Lanjutan
Material Masyarakat (Community Material)
• Sumber daya alam merupakan salah satu potensi masyarakat, dimana masing daerah-daerah
memiliki potensi sumber daya alam yg berbeda-beda
• Contoh -> di daerah purwokerto, disuatu desa kekurangan air bersih namun didekat desa
tersebut ada sumber air, sehingga masyarakat setempat di bantu oleh Universitas Jendral
Sudirman bergotong royong untuk bisa mengalirkan air dari mata aiir ke desa tersebut

Pengetahuan Masyarakat (Community Knowledge)

• Semua bentuk penyuluhan kesehatan kpd masy. Merupakan contoh pemberdayaan
masyarakatuntuk meningkatkan kemampuan (knowledge) masyarakat.
• Contoh -> lomba membuat poster tentang pesan-pesan kesehatan pada suatu event
tertentu, kemudian disediakan hadiah dan dipasang di tempat tempat umum seperti
posyandu, balai desa dll

Teknologi Masyarakat (Community Technology)

• Beberapa komunitas telah tersedia teknologisederhana yg dapat dimanfaatkan
• Contoh -> penyaringan air bersih dengan pasir/arang, pencahayaan rumah sehat
menggunkana genteng dri tanag dan ditengahnya diletakkan kaca, pengawetan makanan dgn
cara pengasapan.
• Petugas kesehatan sebenarnya dapat mengadopsi dan memodifikasinya sehingga dapat
dimanfaatkan ditempat lain atau diperluas
 INDIKATOR HASIL
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
 • SDM
• Besarnya Dana yg digunakan dalam kegiatan
• Bahan-bahab, alat-alat/ materi lain yg digunakan untuk mendukung keiatan
INPUT pemberdayaan masy.

• Jumlah penyuluhan kesehatan dilaksanakan di masy. Yg bersangkutan

• Ferkuensi dan jenis pelatihan dilaksanakan di masy.
• Jumlah tokoh masyarakat/kader kesehatan yg telah diintervensi/dilatih sbg penggerak.
PROSES • Pertemuan masy. Dlm rangka perencanaan /pengambilan keputusan untuk pemecahan
maslh

• Jumlah dan jenis upaya kes. Yg bersumber daya masy -> posyandu, polindes, pustu, dsb
• Jumlah anggota masy. Yg telah meningkta pengetahuan dan perilakunya
• Jumlah anggota keluarga yg mempunyai usaha untuk meningktankan pendapatan
OUTPUT keluarga
• Meningkatnya fasilitas umum dimasyrakat dsb

• Menurunnya angka kesakitan dlm masyarakat

• Menurunnya angka kematian umum dlm masy.
• Menurunnya angka kelahiran dlm masy.
OUTCOME • Meningkatnya status gizi anak balita dlm masy.
• Menurunnya angka kematian bayi dsb