SGD 1

Mesihatus Safaah
30901800114
 Definisi ketidakberdayaan?

ketidakberdayan merupakan persepsi dari hasil usaha seeseorang yang tidak ada
pengaruh secara berarti.

Sumber : (NOC, 2013) (Buku Skill of Laboratory KEPERAWATAN JIWA)

 Definisi gangguan citra tubuh?

citra tubuh adalah salah satu bagian konsep diri yang mana dipengaruhi oleh
perkembangan kognitif dan fisik. Selain itu citra tubuh merupakan kumpulan dari sikap
individu, disadari ataupun tidak disadari terhadap tubuhnya, termasuk didalamnya
persepsi seseorang mengenai masa lalu dan masa sekarang, serta perasaan tentang
ukuran, fungsi, penampilan dan potensi. Gangguan citra tubuh seperti keinginan oleh
individu yang bersangkutan.

Sumber : (Buku Skill of Laboratory KEPERAWATAN JIWA)

 Apa tanda dan gejala yang mengalami ketidakberdayaan?

 Mengungkapkan dirinya tidak produktif

 Mengungkapkan dirinya tidak memiliki pengaruh atau mengendalikan keadaan
 Mengungkapkan rasa puas serta frustasi dari kegiatan sebelumnya
 Mengungkapkan keraguan pada penampilan peran
 Menyatakan adanya rasa tidak mampu merawat diri
 Enggan terlibat saat diberi kesempatan dalam kegiatan musyawarah
 Memilih tidak mengambil kesempatan untuk bergabung dalam pemilihan keputusan
 Memilih tidak mengutarakan rasa yang sebenarnya
 Punya sifat menggantungkan orang lain yang hal ini berdampak iritabilitas,ketidaksukaan, marah dan
rasa bersalah
 Perkataan serta gerakannya lambat
 Afek lemas guundah
 Adanya rasa tidak peduli dan sedikit terbatas aktivitas
 Gairah makan buruk
 Cenderung penyendiri
Sumber : (Buku Skill of Laboratory KEPERAWATAN JIWA)
 Apa saja yang mengalami tanda dan gejala citra tubuh?

 adanya bagian tubuh yang hilang

 adanya bentuk tubuh yang berubah
 klien menyembunyikan tubuh yang bermasalah
 klien menghindari untuk melihat bagian tubuhnya
 klien menghindari untuk menyentuh bagian tubuhnya
 adanya penurunan pada aktivitas social klien

Sumber : (Buku Skill of Laboratory KEPERAWATAN JIWA)

 Faktor apa yang mempengaruhi masalah gangguan
citra tubuh?
 Pemulihan terhadap kekerasan : emosi
 Pemulihan terhadap kekerasan : fisik
 Pemulihan terhadap kekerasan : seksual
 Pemulihan luka bakar
 Status kenyamanan : psikospiritual
 Koping
 kontrol diri terhadap distorsi pemikiran
 keparahan kesepian
 perawatan ostomi sendiri
 keparahan cidera fisik
 pengaturan psikososial : perubahan kehidupan
 fungsi seksual
 identitas seksual
 pemulihan pembedahan : penyembuhan
 berat badan : masa tubuh
 perilaku menambah berat badan
 perilaku mengurangi berat badan
Sumber : (Buku NOC Edisi ke-V)
 Apa tindakan perawat terhadap pasien yang
mengalami gangguan citra tubuh?

 Menilai gangguan citra tubuh, dan memastikan klien dapat menerima keadaan
tubuhnya
 Evaluasi gangguan citra tubuh, mengetahui faedah memiliki keinginan positif dan
exercise dalam mengontrol ketidakberdayaan yang dialami klien

Sumber : (Buku Skill of Laboratory KEPERAWATAN JIWA)

 Apa macam macam masalah psikososial ? dan
jelaskan!
 Ansietas merupakan reaksi secara emosi terhadap suatu hal yang dianggap
mengancam
 Keputusasaan adalah adanya perasaan terbatas pada individu atau minimya alternatif
atau pilihan dalam menyelesaikan masalah yang sedang dihadapi
 Ketidakberdayaan merupakan persepsi dari hasil usaha seseorang yang tidak ada
pengaruh secara berarti (NOC, 2013)
 Kangguan citra tubuh adalah Salah satu bagian konsep diri yang mana dipengaruhi
oleh perkembangan kognitif dan fisik. Selain itu citra tubuh merupakan kumpulan dari
sikap individu, disadari ataupun tidak disadari terhadap tubuhnya, termasuk
didalamnya persepsi seseorang mengenai masa lalu dan masa sekarang, serta
perasaan tentang ukuran, fungsi, penampilan dan potensi. Gangguan citra tubuh
seperti keinginan oleh individu yang bersangkutan
 Harga Diri Rendah (HDR) adalah persepsi negative terhadap diri sendiri, disebabkan
oleh bergesernya penilaian diri dari yang tadinya positif menjadi negative. (Herdman,
2012)
Sumber : (Buku Skill of Laboratory KEPERAWATAN JIWA)
 Bagaimana cara perawat meyakinkan pasien untuk mengatasi
masalah gangguancitra tubuh?
a. Membina hubungan perawat-pasien yang terpeutik. Biasanya dimulai pada saat diagnosa,
berlanjut melalui proses integrase, dan dapat diperkirakan sukses antara 1-2 tahun.
b. Memberikan pendidikan kesehatan. Pada fase awal pasien disiapkan untuk menghadapai
perubahan citra tubuh.
c. Dorong pasien untuk merawat diri dan berperan sertan dalam proses keperawatan
d. Tingkatkan peran serta sesama pasien. Anggota kelompok pasien dengan masalah yang
saman dapat memberikan dukungan bahwa apa yang dirasakan pasien adalag normal dan
ada jalan kerluarnya.
e. Tinggkatkan dukungan keluarga pasien terutama pasangan pasien.
f. Membantu pasien memutuskan alternative tindakan yang dpat mengurangi seminimal
mungkin perubahan gambaran tubuh.
g. Rehabilitasi bertahap untuk adpatasi terhadap perubahan misalnya berjalan dengan tongkant
pada amputasi (keliat, 1998 )

Sumber : http://repository.usu.ac.id/
 Bagaimana proses terjadinya citra tubuh?

 Syok psikologis merupakan reaksi emosional terhadap dampak perubahan dan dapat
terjadi pada saat pertama pembuatan stoma ditetapkan sebagai tindakan atau pada
saat stoma telah ada ( pasca oprasi )
 Menarik diri, pasien menjadi sadar akan kenyataan, ingin lari dari kenyataan tetapi
karena tidak mungkin maka pasien dihindari atau lari secara emosional.
 Penerimaan atau pengakuan secara bertahap.
 Setelah pasien sadar akan kenyataan maka respon kehilangan atau berduka muncul.
Setalah fase ini pasien mulai melakukan reintregrasi dengan citra tubuh yang baru.
 Integrasi merupakan proses yang panjang dapat mencapai beberapa bulan, oleh karena
itu perencanaan pulang dan perawatan dirumah perlu dilaksanakan (keliat,1998)

Sumber : http://repository.usu.ac.id/
 Mengapa gangguan citra tubuh menyebabkan
masalah psiko pada pasien?
Keadaan depresi, rendah diri, dan ketidak sempurnaan yang dirasakan seseorang
merupakan factor psikologis yang sangan mempengaruhi. Depresi dan rendah diri
berkontribusi terhadap pandangan negative ttg diri termasuk tubuh seseorang.
Perfeksionisme juga dapat menyebabkan harapan yang tidak realistis dari berat badan,
bentuk dan penampilan. Hal ini didukung oleh penelitian yang dilakukan oleh Paxton et al
(2011) menyebutkan bahwa depresi sering ditemukan sebagai factor resiko ketidakpuasan
tubuh pada anak laki laki, sementara rendah diri ditemukan menjadi factor resiko pada
anak perempuan.

Sumber : KTI.juwita mannawi.2016.Asuhan keperawatan gangguan citra tuuh pada klien

dengan splenomegaly. universitas indonesia
 Bagaimana kondisi amputasi mempengaruhi
gangguan citra tubuh dan ketidakberdayaan?
Pasien akan mengalami ganguan konsep diri berhubungan dengan gangguan citra tubuh
sekunder terhadap amputasi
pasien menyatakan berduka ttg kehilangan bagian tubuh
Pasien mengungkapkan negative ttg tubuhnya dan depresi sehingga perlu melibatkan
dalam melakukan perawatan diri yang langsung berupa perawtan luka, mandi,
menggunakan pakaian dan memberii dukungan moral, mendorong antisipasi,
meningkatkaan sdaptasi pada perubahan citra tubuh, meningkatkan status mental pasien,
memfasilitasi penerimaan terhadap diri ( harnawatiaj, 2008)

Sumber : http://repository.usu.ac.id/
 Bagaimana proses terjadinya ketidakberdayaan?
 Stress, menyebabkan kortek serebri mengirimkan sinyal menuju hipotalamus.
Hipotalamus kemudian akan menstimuli saraf simpatis untuk melakukan perubahan,
sinyal dari hipotalamus ini kemudian ditangkap oleh system limbik dimana slah satu
bagian pentingnya dalah amigdala yanga akan bertanggung jawab terhadap status
emosional individu terhadap akibat pengaktifan system hipotalamus pituitary adrenal
(HPA) dan menyebabkan kerusakan pada hipotalamus membuat seseorang kehilangan
mood dan motivasi sehingga kurang aktifitas dan mals melakukan sesuatu, hambatan
emosi pada kalien dengan ketidakberdayaan, kadang berubah menjadi sedih atau
murung, sehingga merasa tidak berguna atau merasa gagal terus menerus.

Sumber : KTI. Asep Hidayat. 2014.Asuhan Keperawtaan Psikososial

Ketidakberdayaan.Universitas Indonesia