Anda di halaman 1dari 15

"IPNU, IPPNU

(KADER) BERFIKIR
MAJU DALAM NALAR
WAWASAN
KEBANGSAAN"
Oleh : Rekan Heri Cahyono
(PAC IPNU KASIMAN)
WAWASAN KEBANGSAAN
Karakter bangsa merupakan prioritas fundamental
untuk membangun kehidupan berbangsa dan
bernegara yang sesuai dengan Dasar Negara
Masyarakat Akademik harus sebagai perwujudan
karakter intelektual calon pemegang estafet
kelangsungan kepemimpinan bangsa dan negara
Hubungan warga negara, bangsa dan
negara harus dibina harmonis, selaras
sehingga hubungan timbal balik hak dan
kewajiban, tanggung jawab dalam
mewujudkan kelangsungan bangsa dan
negara
Jatidiri bangsa adalah Anugerah, lihat
Sumpah Pemuda/lihat Proklamasi
(pembentukannya melalui proses sejarah
yang diilhami oleh karakteristik sifat
nasionalisme Indonesia)
Nasionalisme Indonesia diwujudkan dalam
bentuk pergerakan nasionalis sebagai bentuk
kesadaran memperkokoh persatuan
Indonesia oleh rongrongan diskriminatif
tertindas, terkoyak jiwanya, terpecah belah
dan usaha mengkaburkan originalitas
karakter berbangsa dan bernegara
Ciri Nasionalisme Indonesia :

1. Bhineka Tunggal Ika

2. Jiwa luhur Pancasila

3. Harkat, martabat berperikemanusiaan

4. Solidaritas budaya, religi, martabat

kehidupan, menghormati perbedaan

5. Komunikasi heteroginitas bangsa


Wawasan kebangsaan dalam Kader minimal
didasari oleh membiasakan belajar disiplin,
kerjasama dalam solidaritas, tanggung jawab
dan membentuk pribadi yang unggul :
 Semangat kebangsaan
 Kesadaran dalam heterogenitas
 Tekad Bhineka Tunggal Ika
 Kesadaran bela negara
 Kecintaan NKRI
Menurut Hemat penulis bahwa diskusi

Wawasan Kebangsaan sangat penting bagi

Pelajar dalam rangka menghadapi kompleksitas :


1. Terorisme
2. Radikalisme
3. Separatisme
4. Kemiskinan
5. Konflik Horizontal dan Vertikal
6. Narkoba
PELAJAR harus mampu melahirkan sosok

generasi yang tidak hanya cerdas dalam IPTEK

tetapi memiliki kualitas mental , ideologi serta

jiwa kepemimpinan yang solid dalam wawasan

Kebangsaan Indonesia. Semangat yang tinggi

dalam berkarakter bangsa untuk kehidupan

kelangsungan negara.
Menurut Hemat Penulis tentang NALAR

WAWASAN KEBANGSAAN , bahwa IPNU,

IPPNU (Kader) sebagai komponen bangsa

memiliki kesadaran untuk mengamankan dan

melestarikan Pancasila sebagai jatidiri dan

budaya bangsa dalam menjunjung tinggi

aktualisasi nilai – nilai Cinta Tanah Air.


Nalar kritis dan nasionalisme di kalangan generasi muda perlu
dibangun untuk menghadapi tantangan ke depan yang
semakin kompleks, kata seorang akademisi Universitas Islam
Negeri
Sunan Kalijaga Yogyakarta.
"Nalar kritis dan nasionalisme sangat dibutuhkan generasi
muda karena mereka adalah para penerus pembangunan
bangsa," kata dosen Fakultas Syariah dan Hukum Universitas
Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga
Yogyakarta Ahmad Anfasul Marom di Yogyakarta, Sabtu.
PENALARAN TOKOH
Pada seminar "Reaktualisasi Menurut dia, saat ini nalar kritis
Kebangsaan Generasi Muda" di UIN dan nasionalisme generasi muda di
Sunan Kalijaga, ia mengatakan ke Indonesia ditengarai semakin
depan dibutuhkan sebuah gerakan memudar sebagai dampak dari
untuk membangun kembali nalar globalisasi. Kondisi itu membuat
kritis dan nasionalisme di kalangan sebagian besar generasi muda
generasi muda Indonesia. berpikir hedonis dan
"Salah satu upaya yang dapat pragmatis.
dilakukan adalah dengan membuka "Pemikiran hedonis dan pragmatis
ruang publik bagi generasi muda itu menguasai sebagian besar
untuk berdiskusi dan berkreasi. generasi muda Indonesia. Generasi
Upaya itu membutuhkan kinerja muda yang memiliki kritis memang
lintas sektoral, bukan hanya sektor masih ada, tetapi jumlahnya tidak
pendidikan," banyak," katanya.
katanya.
Menurut dia, saat ini nalar kritis dan nasionalisme generasi muda di
Indonesia ditengarai semakin memudar sebagai dampak dari
globalisasi. Kondisi itu membuat sebagian besar generasi muda
berpikir hedonis dan
pragmatis.
"Pemikiran hedonis dan pragmatis itu menguasai sebagian besar
generasi muda Indonesia. Generasi muda yang memiliki kritis
memang masih ada, tetapi jumlahnya tidak banyak," katanya.
Oleh karena itu, kata dia, perlu usaha maksimal untuk membangun
kembali nalar kritis dan nasionalisme di kalangan generasi muda. Hal
itu penting untuk meningkatkan kembali nasionalisme serta
membangun rasa kebersamaan dan kebanggaan sebagai Bangsa
Indonesia.
Sebagai KADER dapat Mengambil Hikmah
nya.
Istiqamah IBADAH

istiqamah Perjuangan Hidup

Istiqamah Berfikir

Sekian Dan Terimakasih


#AYONU
2020BerIPNUBerIPPNU
Makesta Margomulyo Insan Berfikir Ya Ayo.....!!!

Anda mungkin juga menyukai