Anda di halaman 1dari 22

Assalamu’alaikum wr.

wb
Kelompok 5
1. Bunga Natasya Handayani
(201711344)
Return dan 2. Miftahul Aan Ardianto
(201711340)

Resiko Portofolio 3. Abdullah Zein Setia Budi


(201711341)
4. Faruq Al Ilyas
(201711344)
5. Tiffani Putri Herfanda
(201711345)
6. Muhamad Akbar Tawaqali
(201711347)
7. Diki Denis Saputro
(201711348)
Return Portofolio
Return portofolio adalah
return investasi dalam berbagai
instrumen keuangan selama
suatu periode tertentu
Return Realisasian
Portofolio Rumus :

Teori Portofolio
n
Rp = ∑ (wi.Ri)
Return realisasian portofolio i=1
(portfolio realized return)
merupakan rata-rata tertimbang
Notasi:
dari return-return realisasian Rp = Return realisasian portofolio,
masing-masing sekuritas wi = Porsi dari sekuritas i terhadap
tunggal di dalam portofolio seluruh sekuritas di portofolio
tersebut. Secara sistematis, Ri = Return realisasian dari sekuritas
return realisasian portofolio ke-i
dapat ditulis sebagai berikut : n = jumlah dari sekuritas tunggal
Return Ekspektasian Portofolio

Return ekspektasian portofolio Rumus :


(portfolio expected return)
merupakan rata-rata n

tertimbang dari return-return E(Rp) = ∑ (wi.E[Ri]) i=1

ekspektasian masing-masing
sekuritas tunggal di dalam Notasi:
portofolio. Return ekspektasian E(Rp) = return ekspektasian dari
portofolio,
portofolio dapat dinyatakan
wi = Porsi dari sekuritas i terhadap
secara sistematis sebagai seluruh sekuritas di portofolio
berikut: E(Ri) = Return ekspetasian dari
sekuritas ke-i
N = jumlah dari sekuritas tunggal
Contoh :

Suatu portofolio terdiri dari 3 macam sekuritas


dengan proporsi yang sama, yaitu masing-masing
1/3 bagian. Return-return yang diekspektasi
dimasa mendatang untuk masing-masing
sekuritas adalah untuk sekuritas pertama sebesar
15%, sekuritas kedua sebesar 18% dan sekuritas
ketiga sebesar 21%. Besarnya return
ekspektasian portofolio adalah sebesar:
Risiko Portofolio

Tidak seperti halnya return


portofolio yang merupakan rata-
rata tertimbang dari seluruh return
sekuritas tunggal, risiko portofolio
(portfolio risk) tidak merupakan
rata-rata tertimbang dari seluruh
risiko sekuritas tunggal. Risiko
portofolio adalah varian sekuritas-
sekuritas yang membentuk
portofolio tersebut.
Portofolio dengan Dua Aktiva
Portofolio dua asset adalah prtofolio yang dibentuk hanya terdiri
dari dua asset dan sekuritas.

Misalnya suatu portofolio terdiri dari dua aktiva yaitu sekuritas A


dan B. Porsi sekuritas A di dalam portofolio adalah sebesar a dan B
sebesar b atau (1-a). Return realisasian sekuritas A dan B berturut-
turut adalah RA dan RB. Dengan demikian return realisasian dari
portofolio yang merupakan rata-rata tertimbang return-return
sekuritas A dan B adalah sebesar:

Return portofolio ekspektasian adalah sebesar :

nilai ekspektasian suatu variabel dikalikan dengan suatu


konstanta adalah sama dengan nilai konstantanya dikalikan
dengan nilai ekspektasian variabelnya, yaitu E(a.Ra) adalah
sama dengan a.E(Ra) dan E(b.Rb) adalah sama dengan
b.E(Rb) , maka:
Deviasi Standar (standard deviation)
atau Varian(variance)

Salah satu pengukuran risiko adalah deviasi standar (standard


deviation) atau varian(variance) yang merupakan kuadrat dari
deviasi standar. Risiko yang diukur dengan ukuran ini mengukur
risiko dari seberapa besar nilai tiap-tiap item menyimpang dari
rata-ratanya. Dengan demikian varian return portofolio yang
merupakan risiko portofolio dapat dituliskan sebagai berikut :

Substitusikan return portofolio (Rp) yang ada dirumus (8-2)


dan return portofolio ekspektasian (E[Rp]) yang ada dirumus
(8-3) ke dalam persamaan di atas sehingga menjadi:
Kovarian
Kovarian adalah pengukur yang menunjukkan arah
pergerakan dua buah variable. Kovarian
(covariance) antara return saham A dan B yang
ditulis sebagai Cover(Ra,Rb) atau menunjukkan
hubungan arah pergerakan dari nilai-nilai return
sekuritas A dan B.

Ada tiga nilai kovarian yaitu :

Nilai kovarian yang positif

Nilai kovarian yang negatif

Nilai kovarian nol

Kovarian dapat dihitung menggunakan cara


probabilitas maupun menggunakan data historis
Kovarian dengan Cara
Probabilitas

TEORI PORTOFOLIO
Kovarian yang dihitung dengan Notasi:
Cov(RA,RB) = kovarian return antara
menggunakan probabilitas dapat
saham A dan saham B
dihitung dengan rumus sebagian RAi = return masa depan saham A
berikut : kondisi ke-i
RBi= return masa depan saham B
kondisi ke-i
E(RA) = return ekspetasian saham A
E(RB) = return ekspetasian saham A
pi= probabilitas terjadinya masa depan
untuk kondisi ke-I
N = jumlah dari kondisi masa depan
dari i=1,n
Kovarian Menggunakan
Data Historis
Notasi:
Kovarian yang dihitung dengan Cov(RA,RB) = kovarian return antara saham A
menggunakan data historis dapat dan saham B
dilakukan dengan rumus sebagai RAi= return masa depan saham A kondisi ke-i
berikut ini :
RBi= return masa depan saham B kondisi ke-i
E(RA) = return ekspetasian saham A
E(RB) = return ekspetasian saham B
n= jumlah dari observasi data historis untuk
sampel besar (minimal 30 observasi) dan
sampel kecil digunakan (n-1)
Gambar Hubungan Antara
Nilai dari Koefisien Korelasi Korelasi Aktiva dengan
Risiko Portofolio
Nilai dari koefisien korelasi
berkisaran dari +1 sampai dengan
-1. Nilai koefisien korelasi +1
Korelasi +1 0 -1
menunjukkan korelasi positif antar aktiva
sempurna, nilai koefisien korelasi 0
Resiko tetap
menunjukkan tidak ada korelasi dan portofolio
berkurang nol
nilai koefisien korelasi -1
menunjukkan korelasi negatif
sempurna
Portofolio dengan Banyak Aktiva

Portofolio dengan banyak aktiva adalah prtofolio yang dibentuk terdiri dari banyak aktiva,
yaitu terdiri dari n buah sekuritas, Proporsi dari masing-masing aktiva ke-i yang
membentuk portofolio adalah sebesar wi. Misalnya suatu porto- folio berisi dengan 3 buah
sekuritas dengan proporsi masing- masing sekuritas adalah sebesar w1, w2 dan w3),
berturut-turut untuk sekuritas ke 1, 2 dan 3. Besarnya varian untuk sekuritas- sekuritas ke
1, 2 dan 3 adalah σ1, σ2 dan σ3 Besarnya kovarian- kovarian untuk sekuritas (1 dan 2), (1
dan 3) dan (2 dan 3) adalah σ12, σ13 dan σ23, Menggunakan rumus (8-4), selanjutnya
besarnya varian untuk portofolio dengan 3 sekuritas ini dapat dituliskan :

σp2 = [w12 . σ12 + w22 . σ22 + w32 . σ32] + [2 . w1 . w2 . σ12 + 2 . w1 . w3 . σ13 + 2 . w2 . w3 . σ23]
= [promosi varian] + [promosi kovarian]
Matriks varian – kovarian menunjukkan varian ( bagian diagonal ) dan
kovarian (bagian bukan diagonal) dari seluruh aktiva. Penjumlahan semua
varian dan kovarian adalah risiko dari potofolio. Risiko dari portofolio
merupaka jumlah dari proposisi varian dan kovaian masing-masing aktiva.
Matrik varian-kovarian menunjukkan varian dan kovarian dari seluruh aktiva.
Untuk 3 aktiva, matrik ini akan berbentuk sebagai berikut:

Matriks varian
- kovarian Karena risiko portofolio adalah penjumlahan dari varian dan kovarian sesuai
dengan proporsi masing-masing aktiva di dalamnya, maka risiko ini dapat
dituliskan dalam bentuk per- kalian matrik antara matrik varian-kovarian
dengan matrik proporsi masing-masing aktiva. Untuk 3 buah aktiva, risiko
portofolio dapat dinyatakan dalam perkalian matrik sebagai berikut :

σp2 = [w1 w2 w3]


Risiko Total
Bagian dari risiko sekuritas yang dapat dihilangkang dengan membentuk portofolio
yang well-diversifed disebut dengan resiko yang dapat di-diversifikasi (diversifiable
risk) atau risiko perusahaan (company risk) atau risiko spesifik (specific risk) atau
risiko unik (unique risk) atau risiko yang tidak sistematik (unsystematic risk). Contoh
dari diversifiable risk adalah pemogokan buruh, tuntutan oleh pihak lain, penelitian
yang tidak berhasil dan lain sebagainya.
Sebaliknya, risiko yang tidak dapat di-diversikasikan oleh portofolio disebut
dengan nondiversifiable risk atau risiko pasar (market risk) atau risiko umum
(general risk) atau risiko sistematik (systematic risk). Risiko ini terjadi karena
kejadian – kejadian di luar kegiatan perusahaan, seperti inflasi, resesi dan lain
sebagainya

Risiko total (total risk) merupakan penjumlahan dari diversifiable dan


nondiversifiable risks sebagai berikut ini :

Risiko total = Risiko dapat di-diversifikasi + Risiko tak dapat di-diversifikasi


= Risiko perusahaan + Risiko pasar
= Risiko tidak sistematik + risiko sistematik
= Risiko spesifik (unik) + Risiko umum
Grafik Risiko total, risiko yang dapat di-diversifikasi dan
yang tidak dapat

Co
nte
n ts
H ere
Co
nte
n ts
H ere
Co
nte
nts
H ere
Co
nte
nts
He
re
Co
nte
n ts
H ere

Grafik tersebut menunjukkan risiko total dan komponennya yang berupa risiko
yang dapat di-diversifikasi dan risiko tidak dapat di-diversifikasi
Deservikasi

Telah diketahui bahwa risiko yang dapat di-


diversifikasikan adalah risiko yang tidak sistematik atau
risiko spesifik dan unik untuk perusahaan, Diversifikasi
sendiri adalah sebuah teknik yang digunakan untuk
mengurangi resiko dengan mengalokasikan antara
beberapa instrumen finansial,
industri dan kategori lainnya. Diversifikasi risiko ini
sangat penting untuk investor, karena dapat
meminimumkan risiko tanpa harus mengurangi return
yang diterima
Diversifikasi dengan Banyak Aktiva

Mengikuti hukum staistik bahwa semakin besar ukuran sampel,


semakin dekat nilai rata-rata sampel denga nilai ekspektasian dari
populasi. Hukum ini disebut dengan hukum jumlah besar (Law of
Large Numbers). Asumsi yang digunakan di sini adalah bahwa
tingkat hasil (rate of return) untuk masing-masing sekuritas secara
statistic adalah independen. Ini berarti bahwa rate of return untuk
satu sekuritas tidak terpengaruhi oleh rate of return sekuritas yang
lainnya. Dengan asumsi ini, deviasi standar yang mewakili risiko
dari portofolio dapat dituliskan sebagai :
Diversifikasi Secara Random

Diversifikasi secara random (random atau naïve


diversification) merupakan pembentukan
portofolio dengan memilih sekuritas-sekuritas
secara acak tanpa memperhatikan karakteristik
dari investasi yang relevan seperti misalnya
return dari sekuritas itu sendiri. Investor hanya
memilih sekuritas secara acak
Diversifikasi Secara
Markowitz
Sebelumnya telah ditunjukkam bahwa
dengan menggunakan metode mean-
variance dari Markowitz, sekuritas-sekuritas
yang mempunyai korelasi lebih kecil dari +1
akan menurunkan risiko portofolio. Semakin
banyak sekuritas yang dimasukkan ke
dalam portofolio, semakin kecil risiko
portofolio. Dengan menggunakan metode
Markowitz, diversikasi ini dapat dibuktikan
secara matematis.

Anda mungkin juga menyukai