LOGO

MODEL-MODEL
PEMBELAJARAN KREATIF DAN
INOVATIF

SEBAGAI ALTERNATIF MODEL PEMBELAJARAN DENGAN

PENDEKATAN PAIKEMI
 EXAMPLES NON EXAMPLES
contoh dapat dari kasus/gambar yang
relevan dengan KD

LANGKAH-LANGKAH
1. Guru dan siswa menyiapkan gambar-gambar yang relevan.
2. Gambar ditempel atau ditanyangkan
3. Siswa mengamati dan menganalisis gambar.
4. Siswa melaksanakan kegiatan diskusi kelompok (3-4 orang)
dan hasilnya dicatat.
5. Perwakilan kelompok membacakan hasil diskusi di depan
kelas.
6. Siswa lain memberikan saran, kritik, masukan.
7. Guru dan siswa berefleksi untuk membuat simpulan hasil
pembelajaran
 PICTURE AND PICTURE
(PERMAINAN GAMBAR)
LANGKAH-LANGKAH
1. Penyajian materi sesuai KD sebagai pengantar/ilustrai.
2. Diperlihatkan gambar-gambar kegiatan berkaitan dengan
materi
3. Siswa secara bergantian memasang gambar-gambar
secara urutan logis.
4. Siswa memberikan alasan yang logis atas pemasangan
gambar tersebut.
5. Siswa memberikan komentar dan pendapat atas hasil
pembelajaran dengan ditulis dan dibacakan secara
bergantian.
6. Guru dan siswa melakukan refleksi untuk membuat
simpulan secara umum atas pelaksanaan pembelajaran.
7. Siswa memperoleh tugas-tugas untuk penguatan.
 NUMBERED HEADS TOGETHER
(SPENCER KAGAN, 1992)

LANGKAH-LANGKAH
1. Siswa dibagi dalam kelompok, setiap siswa dalam kelompok diberi nomor.
2. Setiap siswa diberi tugas berbeda dan masing-masing kelompok
mengerjakannya.
3. Siswa berdiskusi dalam kelompok untuk menemukan jawaban atas
tugasnya.
4. Guru memanggil salah satu nomor siswa dan siswa melaporkan hasil
kerja sama selama berdiskusi.
5. Siswa yang melaporkan ditunjuk secara bergantian, dan siswa lain
memberikan tanggapan/pendapatnya secara bergantian pula.
6. Guru dan siswa bersama-sama melakukan refleksi untuk menyusun
simpulan hasil berlajar.
 COOPERATIVE SCRIPT
( DANSEREAU, 1985 )

LANGKAH-LANGKAH
1. SISWA DIBAGI SECARA BERPASANGAN.
2. SISWA DIBERI MATERI YANG BERBEDA UNTUK
DIBACANYA DAN DIIKHTISARKAN/RINGKASAN
3. SISWA MEMBACAKAN HASIL RINGKASANNYA
SEDANGKAN SISWA PASANGANNYA MENYIMAK,
MENGOREKSI, MEMBERIKAN MASUKAN.
4. SISWA BERTUKAR PERAN SECARA BERGANTIAN DAN
SALING KOREKSI ATAS HASIL RINGKASAN.
5. GURU MEMBERIKAN PENEGASAN DAN PENGUAT
DALAM BENTUK SIMPULAN.
6. SISWA MEMPEROLEH TUGAS TERSTRUKTUR
SEBAGAI PENGUAT.
 STRUCTUR NUMBER HEADS
( MODIFIKASI NUMBER HEADS )
LANGKAH-LANGKAH
1. SISWA DIBAGI DALAM KELOMPOK DAN SETIAP SISWA DALAM KELOMPOK
MENDAPAT NOMOR,
2. SETIAP SISWA DIBERI TUGAS SECARA BERANGKAI DALAM SATU MATERI (ADA
YANG MENCATAT, ADA YANG MELAPORKAN HASIL, DLL )
3. SEBAGIAN ANGGOTA KELOMPOK KELUAR DARI KELOMPOKNYA DAN
BERGABUNG DENGAN SISWA YANG MEMILIKI NOMOR SAMA MEMBENTUK
KELOMPOK BARU.
4. SISWA SALING BERTUKAR HASIL DISKUSI KELOMPOKNYA DAN SALING
MENGKRITISI, MEMBERIKAN SARAN, PENDAPATNYA.
5. SISWA PERWAKILAN KELOMPOK MEMPRESENTASIKAN DI DEPAN KELAS HASIL
KELOMPOKNYA DAN KELOMPOK LAIN MENGKRITISI, MEMBERIKAN TANGGAPAN.
6. GURU DAN SISWA MELAKUKAN REFLEKSI UNTUK MEMBUAT SIMPULAN HASIL
BERLAJAR, DAN GURU MEMBERIKAN TUGAS SEBAGAI PENGUATAN.
 STUDENT TEAMS-ACHIEVEMENT
DIVISIONS
( STAD )
TIM SISWA KELOMPOK BERPRESTASI, SLAVIN, 1995

LANGKAH-LANGKAH
1. BENTUK KELOMPOK SISWA SECARA HETEROGEN.
2. SISWA MENDAPATKAN PENYAJIAN MATERI.
3. SISWA MENDAPATKAN TUGAS UNTUK DIKERJAKAN.
4. SISWA YANG PINTAR MENJELASKAN KEPADA SEMUA ANGGOTA KELOMPOK
SEHINGGA SEMUA ANGGOTA KELOMPOK MEMAHAMINYA.
5. SETIAP SISWA DALAM KELOMPOK MENDAPAT PERTANYAAN DAN SISWA
MENGERJAKAN TANPA BANTUAN ANGGOTA KELOMPOK YANG LAIN.
6. GURU MEMBERIKAN PENJELASAN ATAAS JAWABAN PERTANYAAN.
7. GURU DAN SISWA MELAKUKAN REFLEKSI UNTUK MEMBUAT SIMPULAN HASIL
PEMBELAJARAN.
8. GURU MEMBERIKAN TUGAS UNTUK PENGUATAN.
 JIGSAW ( MODEL TIM AHLI )
( ARONSON, BLANEY, STEPHEN,
SIKES, AND SNAPP, 1978 )

LANGKAH-LANGKAH
1. SISWA DIKELOMPOKKAN SETIAP KELOMPOK 4-6 ORANG.
2. SETIAP ANGGOTA KELOMPOK DIBERI MATERI YANG BERBEDA.
3. SETIAP SISWA DALAM KELOMPOK KELUAR DARI KELOMPOKNYA DENGAN MATERI YANG
BERBEDA DAN MEMBENTUK KELOMPOK BARU/TIM AHLI.
4. SETELAH SELESAI DISKUSI SISWA KEMBALI KE KELOMPOKNYA SEMULA DAN
MEMBERIKAN PENJELASAN KEPADA SMUA ANGGOTA KELOMPOK.
5. SETIAP SISWA BERGANTIAN MEMPRESENTASIKAN HASIL TUGASNYA DI KELOMPOKNYA
MASING-MASING SISWA LAIN MENGKRITISI, MEMBERIKAN TANGGAPAN/PENDAPAT.
6. SETIAP SISWA TIM AHLI MEMPRESENTASIKAN HASIL DISKUSINYA DI DEPAN KELAS,
SISWA LAIN MEMBERIKAN TANGGAPAN, PENDAPAT, MENGKRITISI.
7. GURU MEMBERIKAN EVALUASI DAN MEMBERIKAN TUGAS SEBAGAI PENGUATAN.
 PROBLEM BASED INTRODUCTION (PBI)
PEMBELAJARAN BERDASARKAN MASALAH

LANGKAH-LANGKAH
1. SISWA DISUGUHI BEBERAPA PERMASALAHAN DAN SISWA MEMILIH SATU
MASALAH.
2. SISWA MENCARI SUMBER BACAAN SEBAGAI REFERENSI UNTUK
MEMECAHKAN MASALAH 3. SISWA MENCARI SUMBER BACAAN SEBAGAI
REFERENSI UNTUK MEMECAHKAN MASALAH
3. SISWA SECARA KELOMPOK BERDISKUSI UNTUK MEMECAHKAN MASALAH.
4. SISWA BERSAMA GURU SALING BERTUKAR PENDAPAT DALAM
MEMECAHKAN PERMASALAHAN YANG DIKERJAKAN.
5. SISWA MELAKUKAN REFLEKSI DAN EVALUASI SECARA PLENO KELAS.
6. SISWA BERSAMA-SAMA MERUMUSKAN SIMPULAN HASIL DISKUSINYA.
7. GURU MEMBERIKAN PENJELASAN SEBAGAI PENGUATAN.
 ARTIKULASI

LANGKAH-LANGKAH
1. SISWA MENYIMAK PENJELASAN GURU TENTAANG PENYAJIAN MATERI
PEMBELAJARAN.
2. SISWA SECARA BERPASANGAN SALAH SATU DITUGASI UNTUK
MENCERITAKAN KEMBALI PASANGANNYA MENCATAT, KEMUDIAN
BERGANTIAN PERAN.
3. SISWA DITUNJUK SECARA ACAK DAN DITUGASI MELAPORKAN HASIL
WAWANCARA DENGAN PASANGANNYA SISWA LAINNYA MENYIMAK LAALU
MEEMBERIKAN TANGGAPANNYA DAN PENDAPAT.
4. GURU MENJELASKAN KEMBALI TENTANG MATERI DAN SISWA DALAM
KELAS MENYIMAK KEMUDIAN MEMBERIKAN TAANGGAAPAN ATAU
PENDAPATNYA.
5. SISWA DIAJAK MERENUNG UNTUK MEMBUAT SIMPULAN HASIL
PEMBELAJARAN.
 MIND MAPPING

LANGKAH-LANGKAH
 SISWA MENGAMATI BEBERAPA KONSEP/PERMASALAHAN.
 SISWA BERDISKUSI KELOMPOK UNTUK MENEMUKAN
ALTERNATIF TANGGAPAN, PENDAPAT, JAWABANNYA.
 SETIAP KELOMPOK MELALUI PERWAKILANNYA
MEMPRESENTASIKAN HASIL DISKUSINYA DI DEPAN KELAS
DAN KELOMPOK LAIN MENYIMAK, MENANGGAPI,
BERPENDAPAT, MEMBERIKAN MASUKAN.
 SETIAP SISWA DITUGASI MEMBUAT SIMPULAN
BERDASARKAN TANGGAPAN, PENDAPAT, HASIL DISKUSI
PADA SETIAP KELOMPOK.
 MAKE – A MATCH
( MENCARI PASANGAN )
LORNA CURRAN, 1994

LANGKAH-LANGKAH
1. SISWA DIBAGI MENJADI KELOMPOK, SATU KELOMPOK MEMILIH KARTU SOAL
DAN KELOMPOK LAIN MEMILIH KARTU YANG BERISI JAWABAN SOAL.
2. SETIAP SISWA BERPIKIR TENTANG JAWABAN ATAS SOAL YANG ADA DI
KARTUNYA, SISWA LAIN BERIKIR TENTANG SOAL YANG ALTERNATIF
JAWABANNYA ADA DDI KARTUNYA.
3. SETIAP SISWA MENCARRI PASANGANNYA YANG MEMEGANG JAWABAN ATAS
SOAL YANG ADA DI KARTUNYA.
4. SETELAH SATU BABAK SELESAI KARTU DIKOCOK ACAK DAN DILAAKUKAN
PERMAINAN KEMBALI SEPERTI SEMULA.
5. SISWA MELAKUKAN REFLEKSI UNTUK MEMBUAT SIMPULAN ATAS HASIL
PEMBELAJARAN DAN DIBACAKAN OLEH BEBERAPA SISWA SSEBAGAI
PERWAKILAN KELAS.
6. SISWA MEMPEROLEH TUGAS SEBAGAI PENGUATAN.
 THINK PAIR AND SHRE
( FRANK LYMAN, 1985 )
LANGKAH-LANGKAH
1. SISWA MENYIMAK PENJELASAN TENTANG PAPARAN
MATERI/KONSEP YANG DISAMPAIKAN GURU.
2. SISWA DIMINTA BERPASANGAN DAN MENGUTARAKAN
HASIL PEMIKIRAN MASING-MASING.
3. SISWA MEMBENTUK KELOMPOK KECIL (3-4) ORANG DAN
SETIAP KELOMPOK MELAPORKAN HASIL DISKUSINYA
4. SETIAP KELOMPOK MENYUSUN TANGGAPAN, KRITIKAN
ATAS LAPORAN KELOMPOK LAIN.
5. SETIAP KELOMPOK MELALUI PERWAKILANNYA
MEMPRESENTASIKAN HASIL KELOMPOKNYA BAIK YANG
BERUPA TANGGAPAN, DAN HASIL DISKUSI KELOMPOKNYA.
6. GURU MEMBERIKAN PENEGASAN ATAS HASIL
PEMBELAJARAN.
 DEBATE

LANGKAH-LANGKAH
1. SISWA MEMBAGI DIRI MENJADI DUA KELOMPOK, SATU KELOMPOK PRO DAN
KELOMPOK LAIN KONTRA.
2. SISWA MENEMUKAN MATERI/PERMASALAHAN YANG BISA DI-PRO-KAN DAN
DIKONTRAKAN.
3. PERWAKILAN KELOMPOK PRO MENGEMUKAKAN PENDAPAT ATAU TANGGAPANNYA
DAN KELOMPOK KONTRA MENANGGAPI BALIK DAN BEGITU SETERUSNYA.
4. SISWA YANG DITUNJUK SEBAGAI SEKRETARIS 2 ORANG MENULIS IDE-IDE,
TANGGAPAN-TANGGPAN DAN BEBERAPA PENDAPAT KEMUDIAN MENULISNYA DI
PAPAN TULIS.
5. GURU MELENGKAPI GAGASAN, IDE-IDE YANG BELUM TERUNGKAP OLEH SISWA.
6. BERDASARKAN DATA, IDE-IDE, GAGASAN, PENDAPAT YANG ADA DI PAPAN TULIS
SISWA DIAJAK MERUMUSKAN SIMPULAN HASIL PEMBELAJARAN.
 ROLE PLAYING

LANGKAH-LANGKAH
1. SISWA MEMPERHATIKAN SKENARIO/SOSIO-DRAMA YANG TELAH
DISUSUN GURU.
2. BEBERAPA SISWA BERMAIN PERAN SESUAI DENGAN SKENARIO.
3. SISWA DIBENTUK KELOMPOK DENGAN ANGGOTA 5 ORANG.
4. SETIAP SISWA DIBERI LEMBAR KERJA UNTUK MENCATAT
PEMBAHASAN TENTANG PEMERANAN DAN GAGASAN UTAMA
YANG ADA DALAM PEMERANAN/SKENARIO.
5. BEBERAPA SISWA MENYAMPAIKAN LAPORAN HASIL
PEMBAHASANNYA DAN KELOMPOK LAIN MENANGGAPINYA.
6. SISWA MENYUSUN HASIL SIMPULAN DAN GURU MEMBERIKAN
SIMPULAN UMUM.
7. SISWA MEMPEROLEH TUGAS SEBAGAI PENGUATAN/PENGAYAAN.
 GROUP INVESTIGATION
( SHARAN, 1992 )

LANGKAH-LANGKAH
1. KELAS DIBAGI DALAM BEBERAPA KELOMPOK HETEROGEN.
2. SETIAP KETUA KELOMPOK MEMPEROLEH MATERI/TUGAS YAANG
BERBEDA DENGAN KETUA KELOMPOK LAIN.
3. MASING-MASING KELOMPOK MEMBAHAS MATERI DENGAN CARA
BERDISKUSI.
4. PERWAKILAN KELOMPOK MENYAMPAIKAN LAPORAN HASIL DISKUSI
KELOMPOK, KLOMPOK LAIN MEMBERIKAN TANGGAPAN, PENDAPAT.
5. GURU MEMBERIKAN PENJELASAN SEBAGAI SIMPULAN DAN
PENGUATAN.
6. SISWA MEMPEROLEH TUGAS TERSTRUKTUR UNTUK PENGUATAN
DAN PENGAYAAN.
 TALKING STIK

LANGKAH-LANGKAH
1. GURU MNYIAPKAN SEBUAH TONGKAT.
2. SISWA MEMPELAJARI SEBUAH PERMASALAHAN YANG
DISODORKAN OLEH GURU.
3. GURU MENGAMBIL TONGKAT DAN MEMBERIKANNYA KEPADA
SISWA, SETELAH ITU GURU MEMBERIKAN PERTANYAAN DAN
SISWA YANG MEMEGANG TONGKAT HARUS MENJAWABNYA,
DEMIKIAN SETERUSNYA.
4. SISWA BERSAMA GURU MELAKUKAN REFLEKSI UNTUK
MEMBUAT SIMPULAN HASIL PEMBELAJARAN.
5. GURU MEMBERIKAN PENJELASAN UMUM SEBAGAI PENEGAS
DAN PENGUATAN.
 BERTUKAR PASANGAN
LANGKAH-LANGKAH
1. SETIAP SISWA MENDAPAT SATU PASANGAN.

2. GURU MEMBERIKAN TUGAS/PERMASALAHAN DAN SISWA

MENGERJAKAN TUGAS BERSAMA PASANGANNYA.
3. SETELAH SELESAI SETIAP PASANGAN BERGABUNG DENGAN
PASANGAN YANG LAIN.
4. SEMUA PASANGAN BERTUKAR PASANGAN MASING-MASING DAN
SALING MENANYAKAN TENTANG JAWABAN ATAS TUGAS YANG
DIKERJAKANNYA.
5. TEMUAN BARU YANG DIDAPAT BERSAMA PASANGAN BARUNYA
DITERUSKAN KEPADA PASANGAN LAMANYA.
6. SEMUA SISWA MERUMUSKAN SIMPULAN HASIL KERJA DALAM
PEMBELAJARAN MASING-MASING.
7. GURU MEMBERIKAN TUGAS SEBAGAI PENGUATAN.
 SNOWBALL THROWING
LANGKAH-LANGKAH
1. SISWA DIBAGI ATAS KELOMPOK-KELOMPOK
2. MASING-MASING KELOMPOK MENGIRIMKAN WAKILNYA UNTUK
MENDALAMI MATERI.
3. KETUA KELOMPOK KEMBALI KE KELOMPOKNYA UNTUK
MEMBERIKAN PENJELASAN TTG MATERI KEPADA ANGGOTANYA.
4. SEMUA SISWA DIBERI LEMBAR KERTA KERJA UNTUK MENULISKAN
SATU PERTANYAAN YANG BERKAITAN DENGAN MATERI.
5. KERTAS TERSEBUT DIBENTUK SEPERTI BOLA DAN DILEMPAR KPD
SISWA LAIN, PERMAINAN INI BERJALAN SELAMA 15 MEENIT.
6. SELANJUTNYA SISWA YANG TELAH MEMPEROLEH SATU BOLA
MENJAWABI PERTANYAAN YANG ADA DI KERTAS TERSEBUT.
7. SISWA MEMBACAKAN PERTANYAAN DAN JAWABANNYA SECARA
BERGANTIAN.
8. SISWA BEREFLEKSI UNTUK MEMNYUSUN SIMPULAN HASIL
PEMBELAJARAN.
 STUDENT FACILITATOR
AND EXPLAINING
LANGKAH-LANGKAH
1. SISWA MENYIMAK DEMONSTRASI TENTANG PAPARAN
MATERI.
2. BEBERAPA SISWA DIJADIKAN PIONER UNTUK
MENJELASKAN MATERI KPD SISWA LAIN.
3. SISWA MENGAJUKAN KOMENTAR, PENDAPAT, TANGGAPAN
ATAS PENJELASAN SISWA PIONER.
4. SISWA DAN GURU BERSAMA-SAMA MENYIMPULKAN HASIL
PEMBELAJARAN.
5. SISWA MEMPEROLEH TUGAS UNTUK PENGUATAN.
 DEMONSTRATION
LANGKAH-LANGKAH
1. SISWA MENYIMAK PETUNJUK DENGAN SEKSAMA.
2. SISWA MENYIAPKAN BAHAN-BAHAN YANG AKAN
DIDEMONSTRASIKAN.
3. SISWA MELAKUKAN DEMONSTRASI SESUAI DENGAN
PETUNJUK.
4. SISWA MENYAKSIKAN DEMONSTRASI DAN MEMBERIKAN
KOMENTAR, TANGGAPAN, KRITIKAN.
5. SISWA MENULISKAN KELEMAHAN DAN KELEBIHAN JALANNYA
DEMONSTRASI.
6. SISWA DAN GURU BERSAMA-SAMA MEMBUAT SIMPULAN HASIL
PEMBELAJARAN.
 EXPLICIT INTRUCTION
( PENGAJARAN LANGSUNG, STEVENS, 1986 )

LANGKAH-LANGKAH
1. SISWA MEMAHAMI TUJUAN PEMBELAJARAN DAN
INDIKATORNYA.
2. GURU/SISWA MENDEMONSTRASIKAN TENTANG
KETERAMPILANNYA.
3. SISWA MENDAPATKAN PEMBIMBINGAN DALAM
BERLATIH.
4. GURU MENGECEK PEMAHAMAN DAN MEMBERIKAN
UMPAN BALIK.
5. SISWA DIBERI KESEMPATAN BERLATIH LANJUTAN.
 COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION ( CIRC )
STEVEN & SLAVIN, 1995

LANGKAH-LANGKAH
1. SISWA DIBENTUK KELOMPOK 4-5 ORANG ANGGOTA.
2. SISWA MENDAPATKAN MATERI YANG BERUPA
WACANA/KLIPING.
3. SISWA MEMBACA DAN BERDISKUSI UNTUK MENEMUKAN
GAGASAN/IDE POKOK DALAM KLIPING DAN MENULISKAN
JAWABAN DI LEMBAR KERTAS.
4. PERWAKILAN KELOMPOK SECARA BERGANTIAN
MEMPRESENTASIKAN HASIL KERJANYA DI DEPAN KELAS.
5. SISWA DAN GURU BERSAMA-SAMA MEMBUAT SIMPULAN
HASIL PEMBELAJARAN.
 INSIDE-OUTSIDE-CIRCLE
(LINGKARAN DALAM DAN LINGKARAN LUAR)

LANGKAH-LANGKAH
1. SEPARO KELAS BERDIRI MEMBENTUK LINGKARAN MENGHADAP
KELUAR, DAN SEPARONYA MENGHADAP KE DALAM.
2. MASING-MASING SISWA MENYIMAK PAPARAN
MATERI/PERMASALAHANYANG DIBACAKAN.
3. MASING-MASING SISWA BALIK KANAN BERPASANGAN SALANG
BERTUKAR JAWABAN ATAS PERMASALAHAN YANG DISIMAKNYA.
4. SEMUA SISWA YANG BERADA DI LINGKARAN DALAM BERGESER
SELANGKAH SEHINGGA BERPASANGAN DENGAN SISWA
SEBELAHNYA DAN MEREKA SALING BERTUKAR PENDAPAT ATAS
PERMASALAHAN YANG DISIMAKNYA, BEGITU SETERUSNYA.
5. BEBERAPA SISWA MENYAMPAIKAN PANDANGANNYA SEBAGAI
SIMPULAN HASIL PEMBELAJARAN.
 CONSEPTSENTENSE

LANGKAH-LANGKAH
1. SISWA MENYIMAK PAPARAN MATERI/KONSEP.
2. SISWA MEMBENTUK KELOMPOK 4 ORANG SECARA
HETEROGEN.
3. GURU MENYAJIKAN BEBERAPA FRASA/KATA KUNCI.
4. SETIAP KELOMPOK DITUGASI MEMBUAT WACANA MINIMAL 20
KALIMAT DENGAN MINIMAL 6 FRASA/KATA KUNCI.
5. HASIL DISKUSI KELOMPOK DIDISKUSIKAN LAGI SECARA
PLENO KELAS.
6. SETIAP KELOMPOK MEMBUAT CATATAN, TANGGAPAN,
PENDAPAT, KRITIKAN SECARA TERTULIS
7. PERWAKILAN KELOMPOK MEMBACAKAN HASILNYA.
 TIME TOKEN
( ARENDS, 1998 )

LANGKAH-LANGKAH
1. KONDISIKAN KELAS MELAKSANAKAN DISKUSI KELOMPOK 6 ORANG
ANGGOTA.
2. SISWA MENYIMAK PAPARAN MATERI/PERMASALAHAN YANG
DIBACAKAN/DIPERDENGARKAN.
3. SEMUA SISWA DIBERI KUPON SEBANYAK 4 LEMBAR MASING-MASING.
4. SETIAP SISWA DALAM KELOMPOKNYA DIBERI KESEMPATAN BERBICARA
SELAMA SATU MENIT DAN SETELAH ITU MENYERAHKAN SATU
KUPONNYA.
5. SISWA HARUS BERBICARA DENGAN MENGHABISKAN KUPON YANG
DITERIMANYA SETIAP BERBICARA WAKTUNYA 1 MENIT DEMIKIAN
SETERUSNYA.
6. GURU BERSAMA-SAMA SISWA MEMBUAT SIMPULAN HASIL
PEMBELAJARAN.
 TWO STAY TWO STRAY
( KAGAN, 1992 )

LANGKAH-LANGKAH
1. SISWA BEKERJA SAMA BEREMPAT DALAM KELOMPOKNYA ATAS
MATERI YANG ADA.
2. SETELAH SELESAI BEKERJA DUA ORANG DARI MASING-MASING
KELOMPOK BERTAMU KE KELOMPOK LAIN DAN DUA ORANG
TINGGAL DI KELOMPOKNYA.
3. DUA ORANG SISWA YANG TINGGAL MEMBERIKAN PENJELASAN
ATAS HASIL KERJANYA KPD TAMUNYA.
4. DUA ORANG TAMU SETELAH MENDAPATKAN PENJELASAN
MELAPORKAN TEMUANNYA KEPADA KELOMPOK LAIN YANG
MENERIMA MEREKA SSEBAGAI TAMU, DEMIKIAN SSETERUSNYA.
5. GURU DAN SISWA BERSAMA-SAMA MEMBUAT SIMPULAN HASIL
PEMBELAJARAN.
 TERIMA KASIH ………

TERIMA KASIH