Pembimbing:
dr. H. Ahmad Nuri, Sp.A
dr. Gebyar Tri Baskoro, Sp.A
dr. Saraswati Dewi, Sp.A
dr. Lukman Oktadianto, Sp.A
dr. Ali Shodikin, M.Kes, Sp.A
2
IDENTITAS ORANGTUA
PASIEN
AYAH IBU
• Nama Ayah : Tn. T • Nama Ibu : Ny. B
• Umur : 32 tahun • Umur : 29 tahun
• Alamat : Andongsari • Alamat : Andongsari
Ambulu Ambulu
• Suku : Jawa
• Suku : jawa
• Agama : Islam
• Agama : Islam • Pendidikan : SMA
• Pendidikan : SMA • Pekerjaan : Ibu Rumah
• Pekerjaan : Teknisi HP Tangga
3
ANAMNESIS
heteroanamnesis dilakukan kepada orang tua
pasien pada hari pertama pasien MRS di
Ruang Aster RS Soebandi.
4
Riwayat Penyakit
Keluhan Utama
Nyeri pada perut
5
Riwayat Penyakit Sekarang
7
Riwayat Pengobatan
H2MRS sangobion anak
Obat Penurun demam
8
Riwayat Penyakit Dahulu
- Batuk dan pilek 3 minggu yang lalu
9
Riwayat Penyakit
Keluarga
• Keluarga menyangkal ada riwayat anggota
keluarga yang menderita penyakit seperti
pasien
10
Silsilah Keluarga
62 th 50 th 60 th 53 th
30 th 27 th 25 th 27 th 21 th 19 th 14 th
Keterangan
7 th 3 th Laki laki
perempuan
pasien
12
Riwayat persalinan :
Anak lahir dari ibu G2P1A0 secara spontan, usia
kehamilan 9 bulan, air ketubannya jernih, bayi
langsung menangis, berat badan 3100 gram.
13
Riwayat Pasca Persalinan :
Tali pusat dirawat dengan baik oleh bidan dan dipotong
dengan gunting steril, ASI ibu lancar, tidak terjadi
perdarahan pada tali pusat
14
Riwayat Nutrisi
15
Riwayat Imunisasi
Imunisasi PPI : • Imunisasi non PPI :
Hepatitis B : dilakukan HIB : tidak dilakukan
Polio : dilakukan PCV : tidak dilakukan
BCG : dilakukan Rotavirus : tidak dilakukan
DPT : dilkukan Varisela : tidak dilakukan
Campak : dilakukan MMR : tidak dilakukan
HPV : tidak dilakukan
Tifoid : tidak dilakukan
Hepatitis A: tidak dilakukan
16
Riwayat Pertumbuhan
• BB lahir : 3100 gram
• BB sekarang : 10 kg
• BB ideal : 13 kg
• PB lahir : 49 cm
• TB sekarang : 86 cm
• TB ideal : 95 cm
17
Riwayat Perkembangan
Ikuti perintah ini dengan seksama. Jangan memberi
kuesioner ya tidak isyarat dengan telunjuk atau mata pada saat memberi
Bila diberi pensil apakah anak mencoret kertas tanpa perintah berikut ini:
bantuan/ petunjuk? “letakkan kertas ini dilantai”
“letakkan kertas ini dikursi”
Dapatkah anak meletakkan 4 buah kubus satu “berikan kertas ini kepada ibu”
persatu diatas kubus yang lain tanpa menjatuhkan Dapatkah anak melaksanakan ketiga perintah tadi?
kubus itu? Kubus yg digunakan ukuran 2,5 5 cm Buat garis lurus kebawah sepanjang sekurang
Dapatkah anak menggunakan 2 kata pada saat kurangnya 2,5 cm. Suruh anak menggambar garis
berbicara seperti “minta minum, mau tidur”? lain disamping garis tsb
“Terima kasih, dadag” tidak dikut dinilai
Apakah anak dapat menyebutkan 2 diantara gambar-
gambar ini tanpa bantuan?
• Lingkungan :
Pasien tinggal bersama kedua orang tua dirumah berukuran 10m x
5m x 3m, terdiri dari 2 kamar tidur dengan ukuran ± 3x3m. memiliki 4
buaah jendela, lantai semen, atap genteng, ventilasi dan pencahayaan
kurang baik, sumber air minum dari sumur tetapi diolah menggunakan
pure it sebelum diminum, memiliki kamar mandi/WC dirumah. Rumah
berdekatan dengan tetangga dan tidak berdekatan dengan pabrik serta
sungai, tidak dekat dengan peternakan namun ayam peliharaan tetangga
dibiarkan lepas
21
Status Gizi :
• BB sekarang : 10 kg
• BB ideal : 13 kg
• TB sekarang : 86 cm
• TB ideal : 95 cm
• Status gizi : Gizi Kurang
Kesan : status gizi Kurang
22
• Kulit :Turgor kulit kembali cepat, sianosis (-), icterus (-),
ptekiae (-), purpura (-)
• Kelenjar limfe: nodul (-) pembesaran KGB (-)
• Otot :Tidak ditemukan atrofi otot dan tanda-tanda
peradangan
• Tulang :Tidak ada deformitas dan tanda-tanda peradangan
• Sendi:Tidak ada deformitas dan tanda-tanda peradangan.
.
23
Pemeriksaan khusus
Kepala
• Ukuran : Normocephal
• Rambut : Lurus warna hitam, tidak mudah dicabut
• Mata : Konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/-,
pupil 3mm/3mm, refleks cahaya +/+,
Mata cowong (-)
• Hidung : Sekret -/- darah -/- PCH (-)
• Telinga : Sekret -/-, darah -/-
• Mulut : Sianosis (-) Hiperemi (-)
• Faring: Tidak hiperemi
• Tonsil : Tidak hiperemi, tidak tampak pembesaran
24
Dada
1. Jantung
• Inspeksi : Iktus kordis tidak tampak
• Palpasi : Iktus kordis teraba
• Perkusi : Redup
Batas kanan atas : ICS II garis parasternal dextra
Batas kanan bawah : ICS IV garis parasternal dextra
Batas kiri atas : ICS II garis parasternal sinistra
Batas kiri bawah : ICS IV garis midklavikula sinistra
• Auskultasi : S1S2 tunggal reguler, ekstrasistol (-), gallop (-),
murmur (-)
25
2. Paru-Paru
Kanan Kiri
P: sonor P: sonor
A: Ves (+), Rho (-), Whe (-) A: Ves (+), Rho (-), Whe (-)
P: sonor P: sonor
A: Ves (+), Rho (-), Whe (-) A: Ves (+), Rho (-), Whe (-)
26
Abdomen
• Inspeksi : cembung
• Auskultasi : bising usus positif normal (10x/menit)
• Perkusi : timpani
• Palpasi : cembung, soepel, terdapat nyeri tekan,
hepar dan lien membesar, tugor kulit kembali cepat
27
Anggota gerak
– Atas
Akral hangat: +/+
Oedem : -/-
Sianosis : -/-
Pengecilan jaringan otot : -/-
– Bawah :
Akral hangat : +/+
Oedem : -/-
Sianosis : -/-
Pengecilan jaringan otot :-/-
28
PEMERIKSAAN PENUNJANG
• Pemeriksaan penunjang tanggal 5 mei 2017 pukul 22.00
Pemeriksaan Hasil Rujukan
Hematologi
0-4/0-1/3-5/54-62/25-33/2-6
Hematokrit 14,1 34 – 40 %
MCV 91,0 75 – 86 fl
MCH 29,0 pq
Faal Hati
Hematologi
Hematokrit 28,3 34 – 40 %
31
Resume
• RPS : Pasien (An. K, Laki-laki, 3 tahun) pada H14MRS
dikeluhkan nyeri pada perut, mual (-), muntah (-), diare (-),
batuk (-) pilek (-). Pada H5SMRS pasien dikeluhkan mengalami
pembesaran pada perut disertai BAB berwarna hitam, lunak
dan tidak berlendir, pasien juga terlihat lemas dan gelisah,
BAK (+). H2SMRS pasien mengalami demam dan pucat
disertai dengan pegal linu pada bagian sendi tangan dan
sendi kaki. Demam menurun ketika diberi obat penurun
demam. HMRS pasien ke IGD RS S dengan keluhan nyeri
perut meningkat, disertai dengan demam, nyeri pada sendi
tangan dan sendi kaki, pucat, BAB berwarna hitam. Riwayat
gusi berdarah dan mimisan disangkal.
RPO : sangobion anak, obat penurun demam
RPD : batuk dan pilek 3 minggu yang lalu
RPK : keluarga tidak mengalami penyakit seperti pasien
• Keadaan umum : Lemah
• Kesadaran : Composmentis (GCS: 4-5-6)
• Tanda-tanda vital : Tanda syok (+), febris (+), takipneu (-)
• Kepala/leher : pembesaran KGB (-)
• Thorax : retraksi (-), perkusi paru sonor, rhonki
-/-
• Anggota gerak: Akral hangat di keempat ekstremitas,
oedema -/-
• Kulit : Turgor Kulit Normal
• Status Gizi : Gizi Kurang
Resume cont.
Pemeriksaan Penunjang
• Darah Lengkap : Anemia, Trombositopeni
• Faal hati : SGOT meningkat
Diagnosis Kerja
- Bisitopeni
- Hepatosplenomegali
35
Kumpulan data Diagnosis Diagnosis Rencana Rencana terapi
kerja banding diagnosis
Ananmnesis Bisitopenia, Leukemia, Tes Tranfusi PRC 200cc
KU: Nyeri pada perut Hepatosple Anemia Feritin habis dalam <4jam,
RPS : Pasien ( An. K, laki-laki 3 th) nomegali def Besi transfusi TC 100cc
mengalami nyeri perut (21-4- habis dalam 3 jam,
2017) disertai BAB berwarna inf D5 ¼ NS
hitam . Linu pada sendi tangan 750cc/24jam, inj
dan kaki, demam , lemas, dan paracetamol
gelisah 4x100mg k/p, p/o
Kepala/leher : pembesaran KGB sucralfate 3x1cth
(-) Thorax: retraksi (-), perkusi
paru sonor, auskultasi vesikuler +/
+ Abdomen: cembung, BU (+)
normal, timpani, soepel ,
hepatosplenomegali, Anggota
gerak: Akral hangat +/+ Oedem
-/-
36
Tatalaksana
Planning Diagnostik :
• Tes Feritin
37
Tatalaksana
Planning Monitoring :
- Keadaan umum
- Tanda-tanda vital
- Respon terapi, efek samping, dan komplikasi
38
Tatalaksana
Planning Terapi :
a. Transfusi PRC
( Hb Target – Hb Inisial ) 80% x BB
Kadar Hb Donor (PRC)
(10-4,5) 80% x 10
22
= 200 cc
b. Trannfusi TC
1 unit/5kgBB (1 unit = 50mL)
10kg = 2 unit (100mL)
c. Inf D5 ¼ NS 750 cc/ 24 jam
d. Inj Paracetamol 4x100mg k/p
e. p/o sucralfate 3x1cth
39
Tatalaksana
Cairan dan Nutrisi:
Kebutuhan cairan, kalori, dan penderita berdasarkan
berat badan :
• Kebutuhan Cairan : 1000 cc/hari
• Kebutuhan Kalori : 1000 kkal/hari
• Kebutuhan Protein : 25 gram/hari
40
EDUKASI
42
TERIMA KASIH