Anda di halaman 1dari 14

NEGARA

DAN
KONSTITUSI
Andri Gunawan Fajar Maulana Bagas Bahari Siti
Nurhasanah

Moderator & Pemateri 1 &


Pemateri 3 Notulen
Pemateri Notulen
Materi Pembahasan
01 Pengertian Negara
Unsur – Unsur
02 Terbentuknya negara

03 Pengetian Konstitusi
04 Tujuan Konstitusi
05 Fungsi Konstitusi
Pengertian Negara

Secara terminologi Pendapat Aristoteles Pendapat Mac Iver


Negara berbeda Asal kata persembatanan
dengan bangsa. Negara negara diartikan
negara (polis) (penarikan) yang
bangsa merujuk sebagai oraganisasi
Di Indonesia, adalah suatu bertindak lewat hukum
pada kelompok tertinggi di antara
istilah negara persekutuan dari yang direalisasikan oleh
orang atau suatu kelompok
berasal dari keluarga dan desa pemerintah yang
persekutuan hidup masyarakat yang
bahasa untuk mencapai dilengkapi dengan
sedangkan negara mempunyai cita-cita
Sanskerta, yaitu kehidupan yang kekuasaan untuk
merujuk pada untuk bersatu hidup
nagari atau sebaikbaiknya. memaksa dalam satu
sebuah organisasi dalam daerah
nagara yang kehidupan yang dibatasi
sekelompok orang tertentu dan
berarti wilayah secara teritorial
yang berada di mempunyai
atau penguasa. mempertegak
dalamnya pemerintahan yang
syaratsyarat lahir yang
berdaulat
umum dari ketertiban
sosial.
Unsur-unsur Terbentuknya Negara
4. Pengakuan dari Negara
Lain
pengakuan dari negara
lain diperlukan untuk
3.Pemerintahan yang menjalin hubungan
Berdaulat terutama dalam bidang
pemerintah yang ekonomi, politik, sosial,
2. Wilayah mempunyai kekuasaan budaya, dan pertahanan
tempat bangsa atau rakyat penuh untuk memerintah keamanan.
suatu negara tinggal dan baik ke dalam maupun ke
menetap. Wilayah yang luar
dimaksud dalam hal ini
1.Rakyat meliputi daratan, lautan,
semua orang yang berada udara, ekstrateritorial, dan
di wilayah suatu negara batas wilayah negara
serta tunduk pada
kekuasaan negara
tersebut.
Sifat Negara

Miriam Budiardjo menyatakan bahwa setiap negara mempunyai sifat-sifat

Siifat Memaksa negara mempunyai kekuasaan untuk memaksa kekerasan fisik secara sah.

01 Tujuannya ialah agar peraturan perundang-undangan ditaati, ketertiban dalam masyarakat


tercapai, serta anarki (kekacauan) alam masyarakat dapat dicegah

02 Sifat monopoli yaitu hak negara guna melaksanakan sesuatu sesuai dengan
tujuan bersama dari masyarakat.

03
Sifat mencakup semua berarti semua peraturan perundang-undangan (misalnya
keharusan membayar pajak) barlaku untuk semua orang tanpa terkecuali
Pengertian Konstitusi
membentuk, menata, dan menyusun suatu negara. Demikian pula dalam bahasa
Inggris kata constitute dapat berarti mengangkat, mendirikan atau menyusun atau
Dalam bahasa Belanda, istilah konstitusi dikenal dengan sebutan gronwet yang berarti Secara Istilah (membentuk)
undang-undang dasar.
kumpulan peraturan yang membentuk, mengatur atau memerintah negara.
Peraturan-peraturan tersebut ada yang tertulis sebagai keputusan badan yang Gambaran Umum
berwenang dan ada yang tidak tertulis yang berupa kebiasaan dalam praktik
penyelenggaraan negara
naskah yang memaparkan rangka dan tugas pokok dari badan
pemerintahan suatu negara dan menentukan pokok-pokok Menurut E.C. Wade
cara kerja badan tersebut.

konstitusi merupakan kumpulan asas yang didasarkan pada


kekuatan pemerintah, hak-hak yang diperintah, serta hubungan- Menurut CF. Strong
hubungan antara keduanya yang diatur

Dalam arti luas, merupakan suatu keseluruhan aturan dan ketentuan dasar (hukum dasar) Kesimpulan
Dalam arti sempit, merupakan undang-undang dasar,
Kedudukan Konstitusi

Sebagai hukum tertinggi


konstitusi memiliki kedudukan yang lebih tinggi
terhadap peraturan-peraturan yang lain dalam tata
hukum pada suatu negara. Dengan demikian,
aturan-aturan di bawah konstitusi tidak
bertentangan dan harus sesuai dengan aturan-
aturan yang terdapat pada konstitusi.

Sebagai hukum dasar 


konstitusi memuat aturan-aturan pokok mengenai
penyelengara negara, yaitu badan-badan/lembaga-
lembaga pemerintahan dan memberikan kekuasaan
serta prosedur penggunaan kekuasaan tersebut kepada
badan-badan pemerintahan.

Kedudukan Konstitusi sangat Penting


menjadi ukuran kehidupan dalam bernegara dan berbangsa
untuk mengetahui aturan-aturan pokok yang ditujukan baik
kepada penyelenggara negara maupun masyarakat dalam
ketatanegaraan
Jenis-jenis Konstitusi

Konstitusi tertulis,
Konstitusi tidak tertulis
yaitu suatu naskah yang
merupakan suatu aturan
menjabarkan (menjelaskan)
yang tidak tertulis yang
kerangka dan tugas-tugas pokok
ada dan dipelihara dalam
dari badan-badan pemerintahan Konstitusi dapat praktik penyelenggaraan
serta menentukan cara kerja dari
badan-badan pemerintahan
dibedakan dalam negara di suatu negara.
Konstitusi tidak tertulis ini
tersebut dua macam. dikenal dengan sebutan
(Undang Undang Dasar).
konvensi.
Unsur-unsur Konstitusi

Konstitusi sebagai kontak sosial,


yaitu merupakan perjanjian dari kesepakatan
antara warga negara dengan pemerintah

Penjamin Hak Asasi Manusia


pendapat yaitu merupakan penentu hak dan kewajiban
Lohman warga negara dan badan-badan
pemerintaha

Forma Regiments
yaitu merupakan kerangka pembangunan
pemerintah.
Sifat Konstitusi
Menurut pendapat dari C.F. Strong (dalam Miriam Budiardjo: 1985),
suatu konstitusi dapat bersifat kaku atau bisa juga supel tergantung pada apakah prosedur
untuk mengubah konstitusi itu sudah sama dengan prosedur membuat undang-undang di
negara yang bersangkutan atau belum

hanya dapat diubah melalui prosedur


yang berbeda dengan prosedur membuat
undang-undang pada negara yang
bersangkutan

Berifat Supel
Bersifat
(Flexibel)
Kaku (Rigid)
konstitusi dapat diubah melalui prosedur
yang sama dengan prosedur membuat
undang-undang pada negara yang
bersangkutan.
Tujuan
Konstitusi
gagasan yang memandang pemerintah
(penyelenggara pemerintahan) sebagai

konstitusionalisme
05 suatu kumpulan kegiatan yang
diselenggarakan oleh dan atas nama
rakyat.

04
Menjamin Hak-Hak Warga Negara
03

Supaya Tidak Sewenang Wenang


02
membatasi kekuasaan
Fungsi Konstitusi
Membatasi atau mengendalikan kekuasaan penguasa agar dalam
menjalankan kekuasaannya tidak sewenang-wenang terhadap rakyatnya.

Memberi suatu rangka dan dasar hukum untuk perubahan


masyarakat yang dicita-citakan dalam tahap berikutnya.

Sebagai landasan penyelenggaraan negara menurut suatu sistem


ketatanegaraan tertentu yang dijunjung tinggi oleh semua warga
negaranya, baik penguasa maupun rakyat (sebagai landasan struktural).
Kesimpulan Analisis masalah
Negara adalah oraganisasi tertinggi di antara Sayang sekali negara yang dibilang pemerintah
suatu kelompok masyarakat yang mempunyai yang berdaulat berarti pemerintah yang
cita-cita untuk bersatu hidup dalam daerah mempunyai kekuasaan penuh untuk memerintah
tertentu dan mempunyai pemerintahan yang baik ke dalam maupun ke luar, tapi
berdaulat. Pengertian ini mengandung nilai dimanfaatkan untuk keperluan diri sendiri dan
konstitutif dari sebuah negara yang menyaratkan tega memakan uang rakyat dengan melakukan
adanya unsur dalam sebuah negara yaitu rakyat, korupsi. Hukum yang ada di negeri ini sungguh
wilayah, kedaulatan dan pengakuan dari negara memperhatinkan karena hukum di negeri ini bisa
lain. dengan mudah dibeli oleh orang-orang yang
Istilah konstitusi pada umumnya memang benar mempunyai hal yang lebih dari
menggambarkan keseluruhan sistem segi materi, contohnya pada setiap kasus
ketatanegaraan suatu negara. Sistem itu berupa korupsi yang dilakukan oleh dewan-dewan yang
kumpulan peraturan yang membentuk, mengatur seharusnya mewakili rakyat kasusnya begitu
atau memerintah negara. Peraturan-peraturan cepat hilang dan lenyap tanpa ada penjelasan
tersebut ada yang tertulis sebagai keputusan akhir yang mengadili mereka. Dan hukum pun
badan yang berwenang dan ada yang tidak begitu ganas pada orang yang berada dibawah
tertulis yang berupa kebiasaan dalam praktik garis kemiskinan meskipun itu hanya sekedar
penyelenggaraan negara mencuri sendal di masjid.

Anda mungkin juga menyukai