PENGGERAKKAN DAN PEMBERDAYAAN

MASYARAKAT

Dalam Rangka Musyawarah Masyarakat

Puskesmas Cipaku Tahun 2016
GAMBARAN PUSKESMAS
CIPAKU
WILAYAH KERJA:
KELURAHAN CIPAKU
KELURAHAN GENTENG
KELURAHAN KERTAMAYA
KELURAHAN BOJONGKERTA
KELURAHAN RANCAMAYA
 JUMLAH POSYANDU
65 POSYANDU:
18 DI KEL. CIPAKU
14 DI GENTENG
9 DI KERTAMAYA
14 DI BOJONGKERTA
10 DI RANCAMAYA
JUMLAH POSBINDU LANSIA
DAN PTM
2 DI CIPAKU
1 GENTENG
1 RANCAMAYA
5 KERTAMAYA
1 BOJONGKERTA
KELURAHAN SIAGA & RW
SIAGA
5 KELAURAHAN SIAGA
11 RW SIAGA
PELAYANAN PKM CIPAKU

DALAM GEDUNG
– BP. UMUM
– BP. GIGI
– KIA , KB & IMUNISASI
– LABORATORIUM
– APOTIK
– PONED ( PERSALINAN 24 JAM )
– RUANG TINDAKAN BP.UMUM
– KLINIK GIZI
– KLINIK SANITASI
– KLINIK PROMKES
 LUAR GEDUNG
POSYANDU
POSBINDU LANSIA
PROLANIS CLUB
POS PTM
VCT MOBILE
PHN : KESWA, KASUS RESTI, PENYAKIT
KRONIS,
UKGM/UKGS
PROGRAM-PROGRAM PKM
CIPAKU
PROGRAM ESENSIAL
– KIA
– GIZI
– KESLING
– PROMKES
– P2M
PROGRAM PENGEMBANGAN
– UKGM/UKGS
– KESWA
– PTM
– UKS
– UKK
– BATRA
– KESORGA
– PROLANIS
 APA YANG
DIMAKSUD
DGN
PEMBERDAYAAN

MASYARAKAT ?
PENGERTIAN
PENGGERAKKAN & PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT
 Segala upaya fasilitatif yang bersifat
persuasif dan tidak memerintah

 Bertujuan meningkatkan pengetahuan, sikap,

perilaku dan kemampuan masy dlm
menemukan, merencanakandan memecahkan
masalah

 Menggunakan sumberdaya/potensi yang

mereka miliki termasuk partisipasi dan
dukungan tokoh-tokoh masyarakat serta LSM
yang ada dan hidup di masyarakat
TUJUAN
PENGGERAKKAN & PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT

1. TUJUAN UMUM
Meningkatnya kemandirian masy & keluarga
dlm bidang kesehatan sehingga masy dapat
memberikan andil dalam meningkatkan derajat
kesehatannya

2. TUJUAN KHUSUS
a. Meningkatnya pengetahuan masy dlm bidang
kesehatan
b. Meningkatnya kemampuan masy dlm
pemeliharaan dan peningkatan derajat
kesehatannya sendiri
PRINSIP-PRINSIP
PENGGERAKKAN & PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT

1. Menumbuhkembangkan kemampuan masyarakat

2. Menumbuhkan dan atau mengembangkan peran serta

masyarakat dalam pembangunan kesehatan

3. Mengembangkan semangat gotong royong dalam

pembangunan kesehatan

4. Bekerja bersama masyarakat

5. Menggalang kemitraan dengan LSM dan organisasi

kemasyarakatan yang ada di masyarakat

6. Penyerahan pengambilan keputusan kepada

masyarakat
CIRI – CIRI
PENGGERAKKAN & PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT

1. Upaya yang berlandaskan pada penggerakkan

dan pemberdayaan masyarakat

2. Adanya kemampuan/kekuatan yang dimiliki

oleh masyarakat itu sendiri

3. Kegiatan yang segala sesuatunya diatur oleh

masyarakat secara sukarela
KEMAMPUAN/KEKUATAN yang dimiliki
MASYARAKAT DAPAT BERUPA :

1. Tokoh-tokoh masyarakat

2. Organisasi kemasyarakatan

3. Dana Masyarakat

4. Sarana dan materi yang dimiliki masyarakat

5. Pengetahuan masyarakat

6. Teknologi yang dimiliki masyarakat

7. Pengambilan keputusan
STRATEGI
PENGGERAKKAN DAN PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT

1. Meningkatkan kesadaran masy ttg pentingnya kesehatan

2. Meningkatkan kesadaran masy utk memanfaatkan

fasilitas yankes

3. Mengembangkan berbagai cara untuk menggali

sumberdaya yg dimiliki masyarakat

4. Mengembangkan berbagai bentuk kegiatan yang ada

masyarakat

5. Mengembangkan manajemen sumberdaya

secara terbuka (transparan)
POKOK-POKOK KEGIATAN
PENGGERAKKAN & PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT

1. Penyamaan persepsi tentang permasalahan

kesehatan yang ada di masy dan
perencanaan kegiatan utk pemecahan
masalah

2. Pelaksanaan rencana kegiatan

3. Pembinaan dan pengembangan

 LANGKAH-LANGKAH POKOK
Penggerakkan & Pemberdayaan Masyarakat

Identifikasi Perenc. Pelaks Pembinaan

Masalah & Kegiatan Keg Peningkatan
Potensi

Persiapan : SMD : MMD : Pelaks Keg DPB :

Pengembangan Identifikasi, Merumuskan • Persiapan
Dukungan
Tim Petugas Analisis alternatif & Pelaks Keg
• Pelat Kader Pemantauan
Masalah & penetapan
Pertemuan cara • Pelaks Keg Bimbingan
Potensi
Tingkat RW Mengatasi pemecahan • Gerakan Masy
masalah
Masalah
PENGGERAKKAN & PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
Sebagai Pendekatan Pengembangan
RW SIAGA
UPAYA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT ATAU PENGEMBANGAN
PERAN-AKTIF MASYARAKAT MELALUI PROSES PEMBELAJARAN
YG TERORGANISASI DG BAIK (COMMUNITY ORGANIZATION)

MENGIDENTIFIKASI
FASILITASI MASALAH
& PENYEBABNYA
FASILITASI

PROSES
MEMANTAU & MERUMUSKAN
PEMBE-
EVALUASI UTK BINA ALTERNATIF2
LAJARAN
KELESTARIAN PEMECAHAN
MASY

FASILITASI
MENETAPKAN
& MELAKSANAKAN
PEMECAHAN FASILITASI
 SURVEI MAWAS DIRI (SMD)
PENGERTIAN
Kegiatan pengenalan, pengumpulan, & pengkajian maslh kes oleh
Toma/kader di bawah bimbingan petugas kes/Bidan.

TUJUAN
Masy mengenal, mengumplkan data, mengkaji maslh kes yg ada di RW
dlm rangka menyiapkan RW Siaga.
Timbulnya minat & kesadaran masy utk mengetahui maslh kes &
potensi yg ada di RW nya utk mengatasi permasalahan kes.

PELAKSANA SMD
Kader kesehatan atau masyarakat yg telah ditunjuk dalam
pertemuan tingkat RW.

WAKTU SMD
Sesuai hasil kesepakatan pertemuan RW.
 SURVEI MAWAS DIRI (SMD)
CARA PELAKSANAAN SMD
Kunjungan rumah untuk wawancara & observasi
Diskusi kelompok terarah (perwakilan masyarakat)

PERLU DICERMATI SELAMA SMD

Permasalahan kesling, PHBS, KIA, Gizi, penyakit menular, dll
Potensi atau sumberdaya kelurahan

PERUMUSAN MASALAH
Dilakukan secara sederhana oleh pelaksana SMD dgn bimbingan
Petugas pusk/Bidan, diperoleh perumusn masalah & prioritas
kesehatan di wilayahnya.

HASIL SMD
Merupakan gambaran RW berikut isinya (masy & lingk)
 FORM IDENTIFIKASI MASALAH
RW ……, KELURAHAN …………………..

Penyebab Potensi Rencana

No. Masalah Lokasi Prio-
Masalah Kegiatan ritas
Intern Ekstern
1. Merokok di dalam Rendahnya
rumah pengetahuan masy.
2. Tidak mencuci tangan Rendahnya
pakai sabun pengetahuan masy.
3. Persalinan oleh paraji Rendahnya
pengetahuan masy.
4. Masih adanya balita Pola asuh dan asupan
giziburuk gizi balita
5. Masih adanya bumil Kurangnya
KEK pengaetahuan tentang
kesehatan dan asupan
gizi
6. Masih adanya warga Rendahnya
yang yang tidak kesadaran masy
memiliki jamban tentang perlunya
dengan septiktank septik tank dirumah

7 Masih banyak warga Rendahnya

yang membuang pengetahuan masy,
sampah sembarangan serta akses kendaraan
sampah ke pemukiman
 Penyebab Rencana
No. Masalah Lokasi Prio-
Masalah Kegiatan ritas

8.

9.

10.

11.

12.

13.

14.

15.
 MUSYAWARAH MASY RW

PENGERTIAN
Pertemuan perwakilan warga RW utk membahas hasil SMD &
merencanakan penanggulangan masalah kesehatan.

TUJUAN
Masyarakat mengenal masalah kesehatan di wilayahnya
Masy bersepakat utk menanggulangi mas kes melalui pelaks
RW Siaga
Masy menyusun renja utk menanggulangi masalah kesehatan
dan melaksanakan RW Siaga

PESERTA
Pemuka masy, puskesmas, lintas sektor terkait di kel & kec.

WAKTU & TEMPAT

Dilaksanakan segera setelah SMD, bertempat di sekretariat RW
 MUSYAWARAH MASY
CARA PELAKSANAAN
Pembukaan
Pengenalan masalah kesehatan oleh petugas
puskesmas
Penyajian hasil SMD oleh kader pelaks SMD
Perumusan & penentuan prioritas mas kesehatan &
rekomend puskesmas
Menggali & menemukan potensi & sumberdaya masy
Penyusunan renja penanggulangan mas kes.
Penyimpulan hasil Musy Masyarakat .
Penutup

TINDAK LANJUT MMK

Kader/Toma menyebarluaskan hasil musyawarah berupa rencana
kerja penanggulangan.
 Rencana KEGIATAN & tindak lanjut

RENCANA KEGIATAN
Merupakan alat/instrumen untuk memastikan bahwa visi dan
tujuan kegiatan bisa terlaksana.

LANGKAH2 RENCANA KEGIATAN

Kegiatan apa yang akan dilaksanakan ?
Di mana tempatnya ?
Siapa yg akan melaksanakan ?
Kapan & berapa lama kegiatan ini berlangsung ?
Sumbedaya yang diperlukan/potensi kelurahan ?
Siapa yang perlu dilibatkan ?
Target yang ingin dicapai ?
 MATRIK RENCANA KEGIATAN

No. Kegiatan Tempat Waktu PJ Sumber Target Pihak yang

Daya/ terlibat
Dana
 HASIL PENGGERAKKAN &
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

Peningkatan peran, fungsi, kemampuan individu

Individu • Praktek PHBS,
• Aktif sbg fasilitator, pengurus, kader

Peningkatan peran, fungsi, kemampuan RT/RW, kelompok2

masyarakat atasi masalah kesehatan kelompok
Kelompok • Aktif melakukan pelayanan kesehatan
• Memperjuangkan kepentingan kes masy
• Pengawasan pembangunan kes

Peningkatan peran, fungsi, kemampuan klp masy misalnya

dewan/konsil kes dlm mbuat keputusan memelihara kes :
Masy • Aktif melakukan pelayanan
• Memperjuangkan kepentingan kes masy
• Pengawasan pembangunan kes