Analisis Situasi
Analisis Situasi
M Saefulloh
STIKes Indramayu
Tujuan Pelayanan Keperawatan
Mempertahankan dan meningkatkan kualitas
pelayanan rumah sakit
Meningkatkan penerimaan masyarakat tentang
profesi keperawatan
Meningkatkan hubungan dengan klien
Mempertahankan kenyamanan klien
Meningkatkan komunikasi antar staff
Meningkatkan produktivitas dan kualitas kerja
staff keperawatan
20/03/20 2
Pendahuluan
Perencanaan adl fungsi manajemen terpenting
(David, 1995)
Landasan perencanaan adl kemampuan manusia scr
sadar memilih alternatif masa depan yang
dikehendakinya dan kemudian mengarahkan daya
upayanya untuk mewujudkan masa depan yang
dipilih tsb (Indriyo &Agus Mulyono, 1999)
Tahapan perencanaan (Duncan, 1996): menetapkan
tujuan, merumuskan kondisi internal organisasi
(kekuatan-kelemahan), mengidentifikasi kondisi
lingkungan (peluang-tantangan-ancaman-hambatan),
dan perencanaan kegiatan strategi
Manfaat Perencanaan
Menurut Stoner, dkk (1996), manfaat perencanaan:
1. Rencana sbg pedoman organisasi utk memperoleh dan
menggunakan sumber daya yg diperlukan dalam
mencapai tujuan org
2. Personil org dpt melaksanakan kegiatan scr konsisten dg
tujuan & prosedur yg telah ditetapkan
3. Adanya proses monitoring dan pengukuran kemajuan
dlm pencapaian tujuan korektif bila kemajuan tdk
memuaskan
Strategi
Strategi adalah apa yang harus dikerjakan, sedangkan
taktik adalah bagaimana cara mengerjakannya
Husein Umar (2001):
Strategi adl suatu proses penentuan rencana para
pemimpin puncak yang berfokus pada tujuan jangka
panjang org disertai penyusunan suatu cara atau
upaya bagaimana agar tujuan tersebut dapat tercapai
Strategi menurut Fred R David:
1. Strategi generik (utama/induk)
2. Strategi fungsional (unit/operasional)
Strategi Generik dan Utama
Skor Total
Kuat Sedang Rendah
3,0 – 4,0 2,0 – 2,99 1,0 – 1,99
Tinggi
Skor 3,0 – 4,0 I II III
Total EFE
Sedang
2,0 – 2,99 IV V VI
Rendah
1,0 – 1,99 VII VIII IX
Matriks IE mengimplikasikan 3 strategi:
1. SBU yang berada pada sel I, II, dan IV digambarkan sebagai grow dan
build. Strategi yang cocok bagi SBU ini adalah strategi intensif (market
penetration, market development, product market) dan strategi integratif
(backward integration, forward integration dan horizontal integration)
2. SBU yang berada pada sel III, V dan VII paling baik dikendalikan dengan
strategi-strategi hold dan maintain. Strategi umum yang dipakai adalah
market penetration, dan product development.
3. SBU yang berada pada sel VI, VIII dan IX dapat menggunakan strategi
harvest atau digestiture.
Skoring prioritas masalah
Pembuatan prioritas masalah dilakukan dengan menjumlah skor antara
kecenderungan besar dan seringnya kejadian masalah (magnitude),
besarnya kerugian yang muncul (severity), kemungkinan masalah dapat
dipecahkan (managebility), fokus pada keperawatan (nursing concern) dan
ketersediaan sumber daya (affordability).
Rentang nilai yang digunakan 1 sampai 5 dengan kriteria : nilai 1= tidak
sesuai, nilai 2 = kurang sesuai, nilai 3 = cukup sesuai, nilai 4 = sesuai, dan
nilai 5 = sangat sesuai.
20/03/20 13
Prioritas alternatif pemecahan masalah
20/03/20 14