KEUANGAN
SEKTOR
PUBLIK
BY KELOMPOK 12
Definisi audit
“suatu proses sistematik yang secara objektif terkait evaluasi bukti-bukti
berkenaan dengan asersi tentang kegiatan dan kejadian ekonomi guna
memastikan derajat atau tingkat hubungan antara asersi tersebut dengan
kriteria yang ada, serta mengkomunikasikan hasil yang diperoleh kepada
pihak-pihak yang berkepentingan.”
Pendapatan
Daerah/ Materi pemeriksaan :
Organisasi
Kesalahan pembukuan?
Kesalahan penyajian?
Objek
Dana
Pemeriksaan Pendapatan Perimbangan Kesalahan
pembebanan?
Kesalahan
Lain-lain penjumlahan/pengurang
pendapatan an angka?
yang sah
Sistem audit keuangan sektor
publik
– Pemeriksaan Siklus Belanja
Belanja aparat/
pegawai/ SDM • Belanja administrasi
umum
• Belanja operasi dan
Objek
Belanja pemeliharaan
Pemeriksaan
Belanja • Belanja modal/
pelayanan pembangunan
publik
Tujuan :
Bukti asersi
transaksi & saldo
siklus belanja
Sistem audit keuangan sektor publik
Tujuan :
• Penggunaan Bukti asersi
Objek
Pemeriksaan
ASET • Penjualan transaksi &
• pembelian saldo aktiva
tetap
Sistem audit keuangan sektor publik
Insentif
lembur
Tujuan :
Bukti asersi
Objek Penggajian Gaji transaksi &
Pemeriksaan
(kompnsasi) saldojasa
personalia
Tunjangan
lainnya
Sistem audit keuangan sektor
publik
– Pemeriksaan Siklus Investasi (Pembiayaan)
Jangka pendek
Pengujian
Objek
Investasi pengendalian
Pemeriksaan
Jangka panjang
Tujuan :
Bukti asersi
transaksi & saldo
siklus investasi
Sistem audit keuangan sektor
publik
– Pemeriksaan Siklus Saldo Kas
Kas di tangan
Kas yg disimpan
dalam entitas Tujuan :
Bukti asersi
Objek transaksi &
Pemeriksaan Saldo Kas
saldo kas
Kas di Bank
Kas kecil
Siklus audit keuangan sektor publik
Teknik audit keuangan
sektor publik
7. Pemeriksaan Bukti
1. Prosedur Analitis
Pendukung
2. Inspeksi 8. Pengamatan