PROPOSAL PENELITIAN
Oleh:
Kenyataan:
Rendahnya hasil belajar siswa
Penyebab:
X Guru masih menggunakan model pembelajaran
LATAR BELAKANG
konvensional
MASALAH Guru tidak memanfaatkan media teknologi yang
disediakan oleh sekolah
Guru mendominasi jalannya proses pembelajaran
Solusi:
Menggunakan Model Pembelajaran
Student Facilitator and Explaining
Rumusan
Masalah
Terdapat beberapa ahli yang mengemukakan pendapat mengenai Hasil Belajar, yaitu: Gagne (Purwanto, 2011:42),
Rifa’i dan Anni (2011:85), Sudjana (Nurmawati, 2016:53), Rosdiana (2008:12).
Kesimpulan: “Hasil belajar merupakan kemampuan yang diperoleh oleh peserta didik setelah mengikuti proses
pembelajaran yang memberikan perubahan-perubahan peserta didik baik pemahaman, pengetahuan, sikap dan
keterampilan peserta didik.
Terdapat beberapa ahli yang mengemukakan pendapat mengenai Model Pembelajaran Student Facilitator and
Explaining ini, yaitu: Istarani (2012:97), Shoimin (2014:183-184), Sanjaya (2014:3), Abdul Majid (2012:32).
Kesimpulan: “Student Facilitator and Explaining ini merupakan model pembelajaran yang berpusat kepada siswa
(student centered) yang dimana proses pembelajaran semua ada di siswa, dimana siswa belajar menyimpulkan apa
yang disampaikan gurunya kemudian mempresentasikan pendapatnya kepada teman-temannya.
Kerangka Berpikir
Kualitas pembelajaran tematik masih rendah, ditandai dengan:
1. Guru kurang memberikan kesempatan kepada siswa menyampaikan pendapat dan
Kondisi Awal
belum melatih siswa untuk menjadi fasilitator bagi temannya, belum maksimal
menggunakan media pembelajaran, kurang menarik minat siswa.
2. Keberanian siswa untuk menyampaikan pendapat dan bertanya masih kurang,
proses pembelajaran masih berpusat kepada guru, perhatian belum terpusat.
3. Data hasil belajar siswa yang dimana menunjukkan masih rendah, yakni dimana 35
orang jumlah siswa. Yang tuntas KKM (70) hanya 20 siswa (57%).
Pelaksanaan Tindakan Penerapan model Student Facilitator and Explaining pada pembelajaran tematik langkah-
langkahnya sebagai berikut:
1. Guru menyampaikan tujuan dan kompetensi yang ingin dicapai.
2. Guru mendemonstrasikan atau menyajikan garis besar materi pembelajaran.
3. Siswa memperhatikan penjelasan guru dan mencatat hal-hal penting..
4. Guru membagi kelas menjadi beberapa kelompok. Setiap kelompok beranggotakan
4-5 siswa secara heterogen.
Kondisi Akhir 5. Siswa secara berkelompok diberikan kesempatan untuk mengerjakan tugas dalam
bentuk LKS.
6. Setiap siswa bertanggung jawab untuk menyelesaikan 1 soal yang ada di LKS
dengan membuat bagan’peta konsep dan menjelaskan kepada siswa lain dalam satu
kelompok (fasilitator).
7. Guru menunjuk perwakilan kelompok untuk memaparkan hasil diskusi dan
mengarahkan agar memaparkan hasil diskusi menggunakan bahasanya sendiri.
Terdapat pengaruh setelah
8. Kelompok lain memberikan tanggapan terhadap hasil diskusi.
diterapkannya model pembelajaran
Student Facilitator and Explaining
ini terhadap hasil belajar siswa.
Hipotesis
Variabel Terikat :
Hasil Belajar Siiswa
TERIMAKASIH
KEPADA:
Dosen Penyelaras Proposal