Anda di halaman 1dari 21

Mekanisme Penglihatan

Dosen Pengampu : Hj. Isnaniah,


SST,M.Pd
Disusun oleh : - Iis Almaidah
- Islahul Annisa
- Mailinda Sari
- Maudy Miftahul Jannah
- Maulida Hayati
- Miliani Nur
- Mukkaramah
- Nadilla Septiana
- Norafni Seri Utari
Pengertian Mata
Mata adalah suatu struktur sferis
berisi cairan yang di bungkus
oleh tiga lapisan dari luar ke
dalam. Isi bola mata terdiri atas
lensa , badan bening dan cairan
dalam mata.indera penglihatan
juga dinamakan fotoreseptor
karena mampu menerima
rangsang fisik yang berupa
cahaya.
Fisiologi Mata
Bola mata berdiameter antara 2,5 cm
dimana 5/6 bagiannya terbenam dalam
rongga mata dan hanya1/6 bagiannya saja
yang tampak pada bagian luar. Mata juga
memiliki struktur disekitar mata yang
melindungi dan memungkinkan mata
bergerak secara bebas ke segala arah.
Struktur tersebut juga melindungi mata
terhadap debu, angin, bakteri, virus, jamur
dan bahan bahan berbahaya lainya, tetapi
juga memungkinkan mata tetap terbuka
sehingga cahaya masih bisa masuk.
Bagian - Bagian Mata
A. Bagian Luar Mata
• Bulu mata berfungsi melindungi mata dari
benda – benda asing.
• Alis mata berfungsi untuk mencegah
masuknya air atau keringat dari dahi ke mata.
• Kelopak Mata berfungsi sebagai pelindung
mata sewaktu – waktu kalau ada gangguan
pada mata (menutup dan membuka mata).
• Kelenjar Air Mata berfungsi untuk
menghasilkan air mata yang bertugas untuk
menjaga mata agar tetap lembab (tidak
kekeringan).
B. Bagian Dalam
Konjungtiva
Adalah membran tipis bening yang
melapisi permukaan bagian dalam kelopak
mata dan menutupi bagian depan sklera
(bagian putih mata), kecuali kornea.
Sklera
Adalah selaput jaringan ikat yang
kuat dan berada pada lapisan
terluar mata yang berwarna putih.
Kornea
Adalah selaput yang tembus
cahaya, melalui kornea kita dapat
melihat membran pupil dan iris.
Koroid
Adalah lapisan yang dibangun oleh
jaringan ikat yang memiliki banyak
pembuluh darah dan sejumlah sel
pigmen.
Iris
Merupakan diafragma yang
terletak diantara kornea dan mata.
Iris terdapat dibelakang kornea
dan ber pigmen.
Pupil
Adalah tempat untuk mengatur
banyak sedikitnya cahaya yang
masuk kedalam mata.
Lensa
memfokuskan pandangan dengan
mengubah bentuk lensa. Lensa
berperan penting pada pembiasan
cahaya.
Retina
Merupakan lapisan bagian dalam
yang sangat halus dan sangat
sensitif terhadap cahaya.
Aqueous humor
Cairan berair yang terdapat dibalik
kornea yang berfungsi menjaga
bentuk kantong depan bola mata.
Vitreus Humor ( Badan Bening)
Badan bening ini terletak
dibelakang lensa yang juga
berfungsi untuk menyokong lensa
dan menolong dalam menjaga
bentuk bola mata.
Bintik kuning
Adalah bagian retina yang paling
peka terhadap cahaya karena
merupakan tempat perkumpulan
sel-sel saraf yang berbentuk
kerucut dan batang.
Saraf Optik
Adalah saraf yang memasuki sel
tali dan kerucut dalam retina,
untuk menuju ke otak, saraf optik
memiliki fungsi untuk meneruskan
sebuah rangsang cahaya hingga
ke otak.
Otot Mata
Otot-otot yang melekat pada mata :
 Muskulus levator palpebralis superior inferior
 Muskulus orbikularis okuli ( otot lingkar mata
)
 Muskulus rektus okuli inferior ( otot disekitar
mata)
 Muskulus rektus okuli medial
 Muskulus obliques okuli inferior
 Muskulus obliques okuli superior
Mekanisme Penglihatan
Secara singkat mekanisme melihat adalah :
Cahaya masuk kedalam mata melalui pupil.
Lensa kemudian memfokuskan cahaya
sehingga bayangan benda yang dimaksud
jatuh tepat diretina mata.
Kemudian ujung saraf penglihatan diretina
menyampaikan bayangan benda tersebut
keotak.
Otak kemudian memproses bayangan
benda tersebut sehingga kita dapat melihat
benda tersebut
Kelainan atau Penyakit
pada mata
Miopi (mata dekat)
Hipermetropi (mata jauh)
Presbiopi (cacat mata tua)
Astigmatisma merupakan kelainan yang
di sebabkan bola mata atau lensa
permukaan lensa mata mempunyai
kelengkungan yang tidak sama.
Katarak adalah cacat mata yaitu buram
nya dan berkurang nya elastisitas nya
lensa mata.
Hemaralopi (rabun senja).

Anda mungkin juga menyukai