Anda di halaman 1dari 9

TEORI BEHAVIORISTIK

DAN IMPLIKASINYA DI PAUD, SD,


DAN SMP
TEORI INTELIGENSI
MAJEMUK
DAN IMPLIKASINYA DI PAUD, SD,
DAN &SMP
Vivi Dwi Munfaatin Wahibus Shomad
Pengertian Teori Beajar
Behavioristik

Teori belajar behavioristik adalah sebuah teori yang mempelajari


tentang tingkah laku manusia.
Menurut teori ini, yang penting dalam belajar adalah input yang
berupa stimulus dan output yang berupa respons. Stimulus
merupakan sesuatu yang diberikan guru kepada peserta didiknya,
sedangkan respons adalah reaksi atau tanggapan peserta didik
terhadap stimulus yang diberikan oleh guru.
Belajar Menurut Pandangan
Teori Behavioristik

Menurut aliran behavioristik, belajar pada hakikatnya adalah


pembentukan asosiasi antara kesan yang ditangkap panca indra
dengan kecenderungan untuk bertindak atau hubungan antara
stimulus dan respons.
Behaviorisme merupakan aliran psikologi yang memandang individu
lebih kepada sisi fenomena jasmaniah dan mengabaikan aspek-
aspek mental seperti kecerdasan, bakat, minat, dan perasaan
individu dalam kegiatan belajar.
Prinsip Teori Belajar
Behavioristik

Belajar
Belajar
adalah
adalah
adanya Penguatan
perubahan
stimulus dan
tingkah laku
respons
Implikasi Teori Belajar
Behavioristik pada Pembelajaran
PAUD, SD dan SMP
Implikasi teori belajar behavioristik pada pembelajaran
di PAUD

Implikasi teori belajar behavioristik pada pembelajaran


di SD

Implikasi teori belajar behavioristik pada pembelajaran


di SMP
Intelegensi Majemuk
1. Inteligensi Logis-Matematis 6. Inteligensi Interpersonal

2. Inteligensi Linguistik 7. Inteligensi Intrapersonal

8. Inteligensi Naturalis atau


3. Inteligensi Musikal Lingkungan

4. Inteligensi Spasial 9. Kecerdasan spiritual

5. Inteligensi Gerak-Badani 10. Kecerdasan eksistensial


Implikasi Intelegensi Majemuk di
PAUD, SD dan SMP

Implikasi Intelegensi Majemuk di PAUD

Implikasi Intelegensi Majemuk di SD

Implikasi Intelegensi Majemuk di SMP


TERIMA KASIH
PERTANYAAN
1. Teori belajar behavioristik memiliki sumbangan yang amat nyata dalam
perancangan, pelaksanaan, dan penilaian pembelajaran. Coba diskripsikan
sumbangan yang dimaksud, baik untuk perancangan pembelajaran, maupun
untuk pelaksanaan dan penilaian pembelajaran.
2. Kritik utama yang ditujukan kepada strategi pembelajaran yang berpijak pada
teori behavioristik adalah munculnya proses belajar-mengajar yang mekanis.
Bagaimana pandangan anda terhadap kritik itu?
3. Apa saja masalah-masalah pembelajaran yang muncul sebagai akibat
digunakannya teori behavioristik dalam pembelajaran?
4. Apakah intelegensi dapat menurun atau menghilang karena penyakit atau
karena kecelakaan pada otak?
5. Bagaimana perbandingan intelegensi dewasa dan anak-anak?
6. Inovasi apa yang akan anda lakukan agar calon pendidik mengembangkan
kreatifitasnya untuk meningkatkan kemampuan intelegensi majemuk yang
dimiliki oleh siswanya?

Anda mungkin juga menyukai