Hiperemesis

Gravidarum
Oleh kelompok: 8
Our
Team
NI PUTU AYU RATNA NI PUTU EMA NI KOMANG AYU
DEWI PRAMESTI APRILIANI
17C10026 17C10027 17C10028
Definisi
hiperemesis gravidarum adalah suatu keadaan
pada ibu hamil yang ditandai dengan muntah-
muntah yang berlebihan (muntah berat) dan terus-
menerus selama 6-12 minggu.
 Etiologi

1. Faktor Predisposisi

 Primigravida
2. Faktor Organik  Molahidatidosa
vili khoriales  Kehamilan
dalam sirkulasi ganda.
3.Faktor psikologik maternal dan
perubahan
Konflik mental
metabolik
4. Faktor Endokrin
Diabetes
Grastitits
 Manifestasi Klinis

Tingkatan I:
 Muntah terus menerus yang mempengaruhi keadaan umum
penderita
 Ibu merasa lemah
 Nafsu makan tidak ada
 Berat badan menurun dari berat badan sebelumnya
 Merasa nyeri pada epigastrium
 Nadi meningkat sekitar 100x/menit
 Tekanan darah sistolik menurun
 Turgor kulit melambat
 Lidah mengering
 Mata cekung
Tingkatan II:
 Penderita tampak lebih lemah dan apatis
 Turgor kulit lebih melambat
 Lidah mengering dan tampak kotor
 Nadi kecil dan cepat
 Suhu badan naik (dehidrasi)
 Mata mulai icterus
 Berat badan turun dan mata cekung
 Tekanan darah menurun
 Hemokonsentrasi
 Oliguria
 Konstipasi
 Aseton dapat tercium dalam hawa pernapasan
karena mempunyai aroma yang khas dan dapat pula
ditemukan dalam kencing.
Tingkat III
 kesadaran menurun dari somnolen
sampai koma
 muntah berhenti
 Dehidrasi hebat
 Nadi kecil, cepat dan halus
 Tekanan darah menurun
 Komplikasi terjadi pada susunan saraf
yang dikenal sebagai ensefalopati.
 Wernicke, dengan gejala: nistagmus,
diplopia dan perubahan mental.
 Timbulnya ikterus menunjukkan adanya
payah hati. (Wikinjosastro Hanifah, 2011)
 
Pemeriksaan Diagnostik
USG

URINALIS

o kultur
o mendeteksi bakteri
o BUN

PEMERIKSAAN
FUNGSI HEPAR

o AST
o ALT
o kadar LDH
 Penatalaksanaan
6. Terapi Alternatif
1) Medica mentosa
.

5. Terapi Cairan
Parenteral 2. Terapi Nutrisi

4. Terapi Psikologi 3. Isolasi

1. Dehidrasi Berat
as i
p li k
o m
2. Ikterik K
3. Takikardia

4. Suhu Meningkat
 7. Menarik
diri

6.
Gangguan
emosional

5. Alkalosis
 ASUHAN KEPERAWATAN
PADA IBU HAMIL DENGAN HIPEREMESIS
GRAVIDARUM
 PENGKAJIAN DATA
SUBYEKTIF

1 Biodata 5 Riwayat Sosial 9 Riwayat Kehamilan

2 Keluhan
Utama 6 Riwayat Kesehatan Keluarga 10 Data Psikologi

Riwayat
Data Sosial Ekonomi
3 Kesehatan
Sekarang
7
Riwayat Haid
11

Riwayat
4 Kesehatan
Dahulu
8 Riwayat Perkawinan
12 Pola Aktivitas sehari-
hari
 PENGKAJIAN DATA OBYEKTIF

1. Pemeriksaan umum 2. Pemeriksaan Fisik 3. Tanda-tanda 4. Data Penunjang

dehidrasi

.o Keadaan umum Status o Kulit kering, o Pemeriksaan

o Kesadaran Kardiovaskuler: membran mukosa
bibir kering
darah
o TB kualitas nadi, o Turgor kulit kembali o Pemeriksaan
o BB sebelum takikardi, hipotensi lambat urin
hamil o Kelopak mata
o BB saat ini cekung
o Lingkar lengan o Penurunan BB
atas o Peningkatan suhu
o TTV tubuh
o Oligoria, ketonuria
o Urin pekat
DIAGNOSA KEPERAWATAN

1. Kekurangan volume cairan b/d kehilangan cairan aktif.

2. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh b/d
frekuensi mual dan muntah berlebihan.
3. Keletihan b/d kondisi fisiologis (kehamilan)
4. Nausea b/d kehamilan
5. Resiko ketidakefektifan perfusi jaringan otak b/d penurunan
kesadaran.
6. Nyeri akut b/d agen pencedera fisik (inflamasi epigastrium)
7. Ansietas b/d kurang terpapar informasi
IN
T ER
VE
NS
I
IN
TE
RV
SI EN
IN
TE
RV
SI EN
IN
TE
RV
SI EN
IN
TE
RV
SI EN
IN
TE
RV
SI EN
IN
TE
RV
SI EN
IN
TE
RV
SI EN
 IMPLEMENTASI
Setelah intervensi keperawatan,
selanjutnya rencana tindakan tersebut
diterapkan dalam situasi yang nyata
untuk mencapai tujuan yang ditetapkan.
EVALUASI

Evaluasi dari proses keperawatan adalah menilai hasil

yang diharapkan terhadap perubahan perilaku ibu dan
untuk mengetahui sejauh mana masalah ibu dapat
teratasi.
 THANK
YOU

NI PUTU AYU RATNA DEWI (17C10026)

NI PUTU EMA PRAMESTI (17C10027)

.
NI KOMANG AYU APRILIANI (17C10028)