Leukemia

Anik Handayati
 Leukemia merupakan suatu penyakit keganasan
yang ditandai oleh proliferasi atau
timbunan/penumpukan sel-sel –sel muda dlm
sumsum tulang dan jaringan hematopoetik lain
 Sebab2 terjadinya leukemia blm diketahui dgn
pasti
 Proses awal leukemia kemungkinan disebabkan
proses mutasi salah satu sel yg kmdn
berproliferasi secara tdk terkendali
 Penyebabnya antara lain:
 Radiasi atau radioaktif
 Zat kimia
 Gangguan immunologi
 Virus
 Faktor genetika
 Gejala klinik leukemia
akut kronik
leukosit Puluhan ribu Ratusan ribu
anemia berat ringan
perdarahan sering jarang
Febris/panas sering jarang
Hati/limpa besar Lebih besar
trombosit Menurun Normal
Hapusan darah >30% blast 12-15% blast
 Klasifikasi leukemia digolongkan menurut:
- Maturasi sel
- Tipe sel yang predominan
1. Berdasarkan diferensiasi(pembelahan),
leukemia digolongkan dlm:
- Leukemia akut : ditandai dgn predominasi sel
muda (blast)
- Leukemia kronik: terutama terdiri dari sel
matang (mature)
2. Berdasarkan tipe sel yang predominan:
 Lympoid/lymphoblastik: series limfosit
muda
 Non lymphoid/non lymphoblastik: monosit,
granulosit, meilosit series
Leukemia kronik dibagi menjadi:
 Chronic limfositik leukemia(CLL): bila
selnya berasal dari limfosit
 Chronic meilositik leukemia(CML): bila
selnya berasal dari granulosit
 CLL
 Jarang dijumpai
 Ada 4 sub tipe dari CLL:
- Sel T
- Sel B
- Lymphosarkoma/sangat ganas
- Leukemia sel rambut (hairy cell lekemia)
 Jumlah lekosit pada CLL: 30.000-200.000
 80% terdiri dari lymposit normal, agak muda,
kecil dan sepintas lalu kelihatan monoton (sama)
 CML
 Lebih banyak dijumpai
 Jumlah lekosit pada CML: 100.000-
300.000
 Semua berasal dari turunan granulosit
terutama yang matang
 Kadar dari ALP serum: rendah