Anda di halaman 1dari 23

PETUNJUK UMUM

PETUNJUK :
 Agar membaca dan memahami keseluruhan standar dan penjelasan ini.
 Standar ini merupakan suatu rekomendasi yang berarti harus menjadi syarat minimum.
 Tingkat pemenuhan standar presentasi ini akan menjadi salah satu kriteria penilaian penting
 Diperbolehkan untuk memodifikasi dan atau menambahkan terhadap standar ini dengan syarat kualitas harus lebih baik dimana lebih informative dan komprehensif.
 Disarankan jumlah slide tidak lebih dari 25 slide dengan durasi presentasi maksimum 20 menit. Data dan informasi penunjang lain, dapat menjadi lampiran
presentasi ini.
 Tiap topik wajib diisi.
 Data dan informasi yang diberikan harus sesuai kondisi lapangan. Adanya data dan informasi yang tidak sesuai, maka akan digugurkan atau apabila memenangkan
lomba, maka gelar akan dicabut
 Agar menyampaikan data-data pendukung yang kuat, foto2 yang jelas, perhitungan yang rasional, sedemikian data-data tersebut dapat mudah untuk diuji dan
dibuktikan oleh Tim Juri
 Jika mengambil data dan informasi sekunder dari luar, agar menyebutkan referensi data dan informasi tersebut. Contoh jika dari buku atau jurnal, maka agar
menyebutkan sumber buku atau jurnal tersebut.
 Apabila ada kesulitan dalam membuat materi presentasi lomba inovasi standar ini, maka dapat berdiskusi dengan Panitia Lomba (Juniar Bakti – 081210254329 –
juniar.bakti@pt-pp.com atau Nicholas Sebastian - 082134536449 – nicholas.sebastian@pt-pp.com)
SISTEM BEKISTING BALOK PREFABRIKASI SECARA
MODULAR DENGAN KOMBINASI METODE SHORING
KHUSUS

O H
N T
C O
PETUNJUK :
 Judul inovasi harus bersifat spesifik (tidak general) sehingga deskriptif
 Judul inovasi harus mengindikasikan hal yang diinovasikan
 Gambar latar dapat berupa foto terbaik dari inovasi yang dimaksud / gambar lain yang sesuai dan menarik
DAFTAR ISI

1. Informasi Umum
2. Latar Belakang
3. Tujuan Inovasi
4. Analisis Masalah
5. Analisis Referensi Ide
6. Analisis Solusi
7. Proses Inovasi
8. Deskripsi Inovasi *
9. Originalitas
10. Pemenuhan Persyaratan
11. Aplikasi Inovasi
12. Manfaat Inovasi **
13. Dokumentasi Inovasi
KETERANGAN :
* Disertakan gambar teknis (2D) dan gambar model (3D)
** Perhitungan tidak melibatkan biaya Fatal Error
INFORMASI UMUM

INFORMASI UMUM INOVASI


JUDUL INOVASI SISTEM BEKISTING BALOK PREFABRIKASI SECARA MODULAR DENGAN
KOMBINASI METODE SHORING KHUSUS
UNIT / DIVISI / PERUSAHAAN PROYEK GATEWAY PASTEUR TAHAP II / CABANG IV

KATEGORI INOVASI METODE PELAKSANAAN GEDUNG

KETUA TIM RACHMAD WIDODO

O H
T
ANGGOTA TIM ARFAN HAERI, FAZRI TRIYADI

MASA PENGEMBANGAN INOVASI

N
MEDIO DES 2014 sd AKHIR FEB 2015

O
C
STATUS INOVASI IMPLEMENTASI

PETUNJUK :
 Ikuti petunjuk dalam table
 Harus diisi lengkap
LATAR BELAKANG

• Waktu pelaksanaan yang sangat ketat yang tidak realistis dengan pembatasan jam kerja oleh
warga sekitar proyek (tidak boleh kerja lembur).
• Jalur kritis schedule yang paling signifikan adalah pekerjaan struktur dimana yang dominan
adalah pekerjaan bekisting balok.


Metode precast kurang aplikatif karena ketersediaan lahan yang terbatas.

O H
T
Pekerjaan bekisting balok adalah pekerjaan rugi.


O
Volume pekerjaan bekisting balok lantai sangat besar. N
Disain struktur memiliki tingkat typical yang tinggi secara horizontal dan vertikal.

C
PETUNJUK KHUSUS :
 Berisi deskripsi permasalahan di awal yang memicu pemikiran perlunya dilakukan inovasi, Dalam kalimat pointer.
 Disarankan dilengkapi dengan data-data penunjang yang dapat berupa gambar, peta, foto, video, flowchart, capture pasal kontrak, dan lain-lain.
TUJUAN INOVASI

Tujuan dari inovasi ini adalah :


• PERCEPATAN WAKTU pelaksanaan (schedule compression) aktifitas jalur kritis yang dominan
yaitu bekisting balok dengan keterbatasan lahan dan durasi jam kerja akibat hambatan
lingkungan.
• Menurunkan biaya pek. Bekisting yang semula ITEM PEK. RUGI menjadi ITEM PEK.
UNTUNG

O H
• Meningkatkan KUALITAS dan mengurangi COST of QUALITY

N T
O
• Meningkatkan implementasi GREEN CONSTRUCTION

C
PETUNJUK KHUSUS :
 Berisi deskripsi singkat dan jelas mengenai tujuan dilakukannya inovasi berdasarkan obyektif proyek (Biaya, Mutu, Waktu, Keuangan, Safety, Lingkungan, Kepuasan
Pelanggan)
 Penyampaian deskripsi masalah dalam kalimat pointer
ANALISIS MASALAH

OBYEKTIF¹ LEVEL DESKRIPSI MASALAH PENYEBAB / AKAR MASALAH


DAMPAK²
 Pek. bekisting balok lantai adalah item  Tingkat pemakaian kayu yang tinggi
Biaya √ Sangat Tinggi pek. Dominan yang RUGI yang mahal  Potensi hambatan lingkungan yang tinggi
 Risiko kenaikan biaya upah yg tinggi
 Pek. bekisting balok lantai konvensional  Pekerjaan hand-made di lokasi ketinggian
Mutu √ Tinggi pada struktur portal terbuka sering  Panel bekisting yg cepat rusak tingkat kesulitan
bermasalah scr kualitas pembongkaran yang tinggi

H
 Pek. Bekisting balok lantai konvensional  Produktifitas rendah akibat kurang cepatnya
pada sistem portal terbuka merupakan perputaran material & bekerja di ketinggian,

O
Waktu Sangat Tinggi
metode bekisting dg durasi paling lama  Masa curing beton yg lama min. 6 hari,

T
(floor to floor rata2 8,5 hari)  Sediaan bekisting terbatas krn tekanan harga

N
K3 n/a n/a n/a
 Tingkat konsumsi kayu & plywood tinggi  Material cepat rusak krn pembongkaran yg sulit

O
Lingkungan √ Tinggi
 Sampah bekisting sangat banyak
KESIMPULAN ANALISIS MASALAH :

C
• Biaya tinggi akibat pemakaian kayu yg tinggi dan risiko hambatan lingkungan yg tinggi
• Mutu kurang baik karena tingkat hand-made di lokasi ketinggian dan disain bekisting dg tingkat kesulitan bongkar yg tinggi
• Durasi pekerjaan yg lama karena tingkat produktifitas yg rendah dan masa tunggu curing beton yg lama, serta sediaan bekisting yg
terbatas
• Masalah lingkungan tinggi karena tingkat pemakaian kayu yang tinggi dan sampah yg banyak
ANALISIS MASALAH

O H
N T
C O
Pembatasan jam kerja sampai dengan pukul 17.00 WIB Sampah bekisting mencemari lingkungan
oleh warga sekitar proyek
PETUNJUK KHUSUS :
 Deskripsi masalah yang menjadi latar belakang secara ringkas dan jelas dalam bentuk kalimat pointer.
 Berupa gambar / foto / flowchart / table / capture / lainnya yang mendukung pernyataan dan analisis masalah yang disampaikan
ANALISIS REFERENSI IDE

REFERENSI KELEBIHAN KEKURANGAN


#1 - Metode PRECAST  Mempercepat pekerjaan secara signifikan  Tidak Efektif jika tingkat tipikal yg rendah
 Memangkas sequence pekerjaan bekisting, besi, dan  Kebutuhan alat berat tinggi
beton sekaligus  Perlu lahan yang memadai
 Mengurangi pekerjaan hand-made di ketinggian  Terbatas max. 6 lantai karena factor gempa
 Kualitas bagus
#2 - Metode  Mempercepat pekerjaan cukup signfikan  Efektif jika tingkat tipikal yg tinggi / memadai
PREFABRIKASI  Memangkas sequence pekerjaan bekisting  Kebutuhan alat berat moderat
 Mengurangi pekerjaan hand-made di ketinggian
 Kualitas cukup bagus
 Dapat diaplikasikan pada lahan yang terbatas

O H
#3 - Sistem Panel
MODULAR

N T
 Mempercepat pekerjaan secara moderat
 Mengurangi pekerjaan hand-made di ketinggian
 Kurang cocok apabila ukuran balok dengan tingkat
tipikal rendah

#4 - Metode
SHORING

C O
 Mempercepat pekerjaan secara signifikan
 Mengurangi cycle time bekisting balok cukup
signifikan – Mengurangi sediaan bekisting

KESIMPULAN ANALISIS REFERENSI IDE INOVASI:


 Sering menghambat proses bongkar bekisting
 Risiko kegagalan struktur apabila terbongkar pada
umur beton yg belum memenuhi syarat

• Perlu kombinasi sistem dan metode bekisting dimana basis sistem adalah prefabrikasi dengan kombinasi metode shoring
• Perlu modifikasi model dudukan shoring agar tidak terganggu proses install dan bongkar bekisting
ANALISIS SOLUSI

MASALAH ALTERNATIF IDE SOLUSI IDE SOLUSI TERPILIH


Model dudukan shoring yg tdk  Panel kayu kecil ditinggal dg disain khusus Panel kayu kecil yang ditinggal dengan disain
terganggu dan mudah utk  Panel kayu bongkar – pasang khusus (lihat Gambar)
bongkar – pasang shoring

Disain sistem panel modular yang  Model prefab yang dapat dipasang – bongkar dari Modul prefab model install arah samping dg
paling efektif dan mudah arah samping ukuran panel ukuran standar (tertentu) yang
 Menggunakan panel plywood standar yang optimal
optimum atas waste dan ukuran balok aktual

O H
T
KESIMPULAN ANALISIS IDE SOLUSI TERPILIH:
 Perlu disain khusus panel dudukan shoring dimana dengan panel kayu yg ditinggal

N
 Modul prefab didisain dengan arah pasang dan bongkar adalah dari samping dengan ukuran modul standar yg optimal atas waste dan
ukuran balok aktual

C O
PETUNJUK KHUSUS :
 Ikuti petunjuk dalam table. Tabel dapat diubah sesuai kondisi.
 Dapat disederhanakan dengan tidak menghilangkan esensi pentingnya telusur bagaimana inovasi tercipta dari suatu sebab / akar permasalahan dan referensi ide.
ANALISIS SOLUSI

O H
N T
C O
Panel kayu kecil yang ditinggal dengan disain
khusus untuk dudukan shoring
PROSES INOVASI

PETUNJUK KHUSUS :
 Berisi deskripsi singkat dan jelas mengenai proses / langkah-langkah dalam pembuatan inovasi. Penyampaian deskripsi dalam kalimat pointer.
 Berisi data-data pendukung proses inovasi yang disebutkan. Data-data dapat berupa foto, flowchart, simulasi 3D, table, dll
DESKRIPSI INOVASI

A. PREFAB BEKISTING BALOK


A. PREFAB BEKISTING BALOK
• Bekisting prefab terbuat dari
rangka untuk bodeman balok,
menggunakan besi hollow uk.
50x50x2mm dan polly film untuk
dinding bekisting.

H
• Kawel untuk perkuatan

O
tembereng terhadap bodeman

T
balok

O 2 N
C
PETUNJUK KHUSUS :
 Deskripsi harus singkat dan jelas dalam bentuk kalimat pointer.
 Berisi data-data pendukung deskripsi inovasi yang disebutkan. Data-data dapat berupa foto, flowchart, simulasi 3D, table, dll
ORIGINALITAS

• Sistem bekisting prefabrikasi secara modular umumnya dari pabrikan


• Metode shoring sudah dikenal namun sering kesulitan dalam membuat dudukan yg tdk
menghambat proses install dan pembongkaran bekisting
• Belum ada sistem bekisting prefabrikasi secara modular yang dibuat sendiri di site
• Belum ada sistem bekisting prefabrikasi secara modular yg dikombinasi dgn metode
shoring
• Belum ada metode shoring dengan dudukan yg tidak menghambat proses install dan

O H
pembongkaran

N T
• Inovasi mengadopsi dan mengkombinasi beberapa cara/ sistem terbaik pada pek.

O
Bekisting balok dengan modifikasi pada dudukan shoring, cara install dan bongkar, dan
menggunakan panel secara modular

C
PETUNJUK KHUSUS :
 Deskripsi harus singkat dan jelas dalam bentuk kalimat pointer.
 Berisi data-data pendukung originalitas inovasi yang disebutkan. Data-data dapat berupa foto, flowchart, simulasi 3D, table, dll
PEMENUHAN
PERSYARATAN

 Persyaratan teknis perhitungan bekisting telah dibuat dan telah terpenuhi


 Persyaratan teknis metode shoring dimana shoring tdk terganggu pembongkaran bekisting telah terpenuhi
 Persyaratan teknis perhitungan masa bongkar bekisting balok 3 hari telah dibuat dan telah terpenuhi

[PERHITUNGAN BEKISTING BALOK]


[GAMBAR MEKANISME
INSTALL DAN BONGKAR BEKISTING YG MENUNJUKKAN
SHORING TIDAK TERGANGGU]
[PERHITUNGAN BONGKAR BEKISTING UMUR 3 HARI
SESUAI MUTU BETON AKTUAL]
PETUNJUK KHUSUS :
 Deskripsi harus singkat dan jelas dalam bentuk kalimat pointer.
 Berisi data-data pendukung deskripsi inovasi yang disebutkan. Data-data dapat berupa foto, flowchart, simulasi 3D, table, dll
APLIKASI INOVASI

LANGKAH – LANGKAH IMPLEMENTASI INOVASI :


Siapkan perancah / PCH termasuk balok suri–
1 suri dan siku perkuatan tembereng diarea
konstruksi yang akan di install prefab
bekisting balok.

O H
N T
O
Pasang prefab bekisting balok ke area
2

C
konstruksi dengan menggunakan Tower
Crane
APLIKASI INOVASI

O H
N T
C O
Prefab Bekisting Balok selesai terpasang
PETUNJUK KHUSUS :
 Deskripsi harus singkat dan jelas dalam bentuk kalimat pointer.
 Berisi data-data pendukung deskripsi inovasi yang disebutkan. Data-data dapat berupa foto, flowchart, simulasi 3D, table, dll
MANFAAT INOVASI

DESKRIPSI MANFAAT SECARA DESKRIPSI MANFAAT SECARA


OBYEKTIF¹
INDIVIDUAL PROYEK / UNIT PERUSAHAAN
Penurunan biaya yg signifikan atas biaya Sangat Inovasi dapat mencakup banyak proyek Sangat
bekisting, efisinesi biaya overhead atas Tinggi gedung tinggi di PP karena sebagian Tinggi
Biaya √ percepatan, efisiensi cost of quality atas besar sistem struktur gedung tinggi
peningkatan kualitas beton, efisiensi atas biaya adalah portal terbuka
house keeping proyek

H
Meningkatkan kualitas hasil pengecoran balok Tinggi Idem. Dapat meningkatkan brand image Tinggi
Mutu √ perusahaan cukup tinggi

Waktu √
Percepatan sangat signifikan karena pek.
Bekisting balok merupakan pekerjaan jalur

T
Sangat
Tinggi
O Idem. Dapat meningkatkan produktifitas
pelaksanaan proyek secara perusahaan,
Sangat
Tinggi

N
kritis yg panjang sehingga menghemat SDM perusahaabn

O
K3 - - - - -

Lingkungan

Keuangan

-
besar C
Pengurangan penggunaan kayu yang
signifikan dan pengurangan sampah kayu yang

-
Tinggi

-
Idem. Dapat meningkatkan brand image
perusahaan terkait program green
corporation

-
Tinggi

PETUNJUK KHUSUS :
 Penjelasan mengenai manfaat inovasi secara ringkas dan jelas dalam bentuk kalimat pointer.
 ¹) Beri tanda checklist (V) obyektif yang mendapat manfaat atas inovasi. Jika tidak, maka pada obyektif tersebut tidak perlu diisi.
MANFAAT INOVASI

1. MANFAAT BIAYA

O H
N T
C O
NOTE KHUSUS UTK BUKTI MANFAAT ATAS BIAYA :
 Perhitungan harus berupa komparasi atas kondisi sebelum dan sesudah implementasi inovasi
 Data-data yang digunakan dalam perhitungan harus merupakan data real
 Rumus perhitungan harus ditampilkan
 Asumsi-asumsi perhitungan harus disebutkan secara jelas dan jika perlu dilengkapi alasan yang kuat dan logis
 *Perhitungan tidak melibatkan biaya Fatal Error seperti: biaya keterlambatan proyek, biaya kegagalan struktur, dll
MANFAAT INOVASI

2. MANFAAT MUTU

Metode bekisting balok yang sering digunakan dan hasil pengecoran


kurang bagus

NOTE KHUSUS UTK BUKTI MANFAAT ATAS MUTU :


 Berupa komparasi atas kondisi mutu sebelum dan sesudah implementasi inovasi
 Data-data yang digunakan harus merupakan data riel
 Bukti terkait kualitas yang kuantitatif (mutu beton hasil uji lab, dll) jika
diperlukan, sangat direkomendasikan utk disampaikan secara komparatif sebelum Hasil inovasi bekisting balok prefab dan hasil pengecorannya
dan sesudah implementasi inovasi
MANFAAT INOVASI

3. MANFAAT WAKTU

O H
N T
C O
NOTE KHUSUS UTK BUKTI ATAS MANFAAT WAKTU :
 Model schedule harus berupa komparasi atas kondisi sebelum dan sesudah implementasi inovasi
 Data-data yang digunakan dalam perhitungan harus merupakan data riel
 Asumsi-asumsi pemodelan schedule harus disebutkan secara jelas dan jika perlu dilengkapi alasan yang kuat dan logis
MANFAAT INOVASI

4. MANFAAT LINGKUNGAN

Sampah bekisting metode konvensional sangat banyak Prefab bekisting dapat dipakai berulang-ulang karena
sehingga mencemari lingkungan menggunakan rangka besi hollow

NOTE KHUSUS UTK BUKTI ATAS MANFAAT LINGKUNGAN :


 Data indicator terkait aspek lingkungan harus berupa komparasi atas kondisi sebelum dan sesudah implementasi inovasi
 Data-data yang digunakan dalam perhitungan harus merupakan data riel
 Asumsi-asumsi perhitungan harus disebutkan secara jelas dan jika perlu dilengkapi alasan yang kuat dan logis
 Direkomendasikan menyajikan foto, gambar, simulasi, bukti kuat lainnya dll utk mendukung komparasi manfaat
DOKUMENTASI INOVASI

O H
N T
C O
NOTE TAMBAHAN UTK DOKUMENTASI INOVASI :
 Berupa foto, gambar 3D, simulasi, video, dan data-data kuat lainnya yang mendukung
 Dokumentasi direkomendasikan lengkap untuk tiap proses aplikasi inovasi
 Penyajian menarik, jelas, dan mudah dipahami

Anda mungkin juga menyukai