Anda di halaman 1dari 28

HEMATOPOISIS

Hematopoiesis (hemopoiesis)

Pembentukan sel darah


(Production of Blood cell)
PENGERTIAN
HEMATOPOESIS

TEMPAT
TERJADINYA

PEROSES
HEMATOPOESIS
MEMERLUKAN

FASE-FASE
HEMATOPOESIS
Hematopoeisis
• Pembentukan sel-sel darah di dalam tubuh di
kenal beberapa teori tentang hematopoeisis

Teori Teori POLYPHYLETIK


MONOPHYLETIK (SABIN)
Menurut teori ini Menurut teori ini sel-sel
semua sel berasal berasal dari banyak sel
dari satu sel asal misalnya eritrost dari
(Steamcell) yang erythroblast,granulosit
bersifat pluri dari myeloblast dll
Pengertian dari Hematopoeisis
• Hematopoeisis:
Proses pembentukan darah yang teregulasi
dan berkesinambungan, meliputi cell renewal,
proliferasi, diferensiasi dan maturasi
• Cell renewal:
Kemampuan sel memperbarui diri sendiri sehinga tidak akan habis meski terus
membelah

• Proliferasi:
Kemampuan membelah /memperbanyak diri

• Difrensiasi:
Kemampuan berkembang menjadi sel dgn fungsi tertentu

• Maturasi: Kemampuan mematangkan diri


TEMPAT TERJADINYA
HEMATOPOISIS
Neonatus (semua sumsum merah tulang) :
tulang pipih . tulang tengkorak, clavicula ,
sternum, tulang rusuk, vertebra dan tulang pelvis

Dewasa
vertebra, tulang rusuk, sternum, tulang
kepala, tulang pelvis, proksimal dan distal femur

50% sutul terisi lemak dan dapat


diubah jadi tempat hematopoisis
pada
keadaan tertentu dapat terjadi hematopoisis ekstramedular
( hati , limpa ).
• Pada orang dewasa, hematopoisis fisiologis
hanya terjadi di sumsum tulang (sutul)
Hematopoeisis patologis terjadi di luar sutul,
disebut hematopoeisis ekstramedularis

• Selama perkembangan janin, proses ini terjadi


di beberapa tempat, terdiri dari 3 fase, yaitu:
- fase mesoblastik (yolk sac);
- fase hepatik;
- fase medularis (mieloid)
• Hematopoisis:
1. Yolk sac: 0-3 bulan intra uterine
2. Hati dan Lien: ~3- 6 bulan intra
uterine
3. sumsum tulang: ~ 4 bln intrauterine
– dws
HOME
• Proses hematopoeisis memerlukan:

1. Sel induk hematopoisis (hematopoeitic-


stem cell)
2. Lingkungan mikro (microenvironment)
3. Bahan pembentuk darah
4. Mekanisme regulasi
1. Sel induk hematopoesis
(Hematopoetic stemsel)
• Sel induk hematopoetik (SIH):
Sel yg akan berkembang mjd sel darah, yaitu:
eritrosit, lekosit, trombosit dan sel lain dlm sutul, spt
fibroblas
• SIH paling primitif: Pluripoten/totipoten stem-cell,
mempunyai sifat:
* self renewal
* proliferatif
* differensiatif
* maturatif
Pluripotential stem cells

Kemampuan:
• memperbaharui diri

• proliferasi
• diferensiasi
• maturasi

11
11
• berdasarkan sifat diffrensiatif, SIH terbagi atas:
- pluripotent/totipoten stemcell: mampu
berdiffrensiasi jd seluruh jenis sel
- Commited stemcell: komitmen berdifrensiasi
menjadi satu cell line (cth : SIH mieloid, SIH
Limfoid)
- Oligopotent stemcell: hanya mampu berdifrensiasi
jd beberapa jenis sel, cth: CFU-GM (Colony-
forming unit- Granulocyte/monocyte hy menjadi
sel granulosit dan sel monosit.
- Unipotent stemcell:hanya mampu berdifrensiasi jd
satu jenis sel saja, cth: CFU-E eritrosit
• Pluripotent stemcells tingkat
proliferasinya rendah
• Unipotent stemcells tingkat
proliferasinya tinggi
• Jumlah Pluripotent hematopoietic stem
cells di sumsum tulang dan di peredaran
darah sedikit.
2. Lingkungan mikro Sutul:
- Fungsi:
- - menyediakan nutrisi & bhn hemopoisis
- komunikasi antar sel: Adhesi molekul
- Menghasilkan zat yg mengatur hematopoeisis: sitokin,
hemopoetik growth factor.
- Meliputi:
a. mikrosirkulasi dlm sutul
b.sel stroma: sel endothel, makrofag, sel lemak,
fibroblast, sel retikulum.
c.matriks ekstraseluler: haemonektin, kolagen,
fibronektin,glikosaminoglikan.
3. Bahan Pembentuk darah
Bahan Pembentuk darah:
* as folat, vit B12
* Fe
* Co, Mg, Cu, Zn
* As amino
* vitamin: vitamin B komplek, Vitamin C

HOME
Fase-fase hematopoiesis

Fase
Fase Fase
mesoblasti
Hepatik myeloid
k
Fase mesoblastik
Sel-sel darah primitif dibentuk dalam saccus
vitellinus.Sel-sel darah ini sama dengan sel darah
asal.Hal ini Berlangsung pada bulan pertama sampai
kedua di dalam kandungan.Pada minggu pertama
Kehamilan indung terlur (Yolk-sac) merupakan tempt
utama dari hematopoesis.Dari 6 minggu sampai 6-7
bulan kehidupan janin,hati dan limpa adalah organ
utama yang diperlukan dan keduanya terus
menghasilkan sel darah sampai sekitar dua minggu
setelah lahir Prosesnya terbentuk pulau-dihubungkan
oleh darah primitifSel yang dihasilkan adalah eritrosit
berinti mengandung Hb embrio
Gambaran Proses Hematopoeisis
Fase Hepatik
Sel darah dibuat di dalam hepar lien dan sum-sum
tulang belakang .Dari eritrosit yang terjadi pada fase
mesoblastik stem cell seudah berdifrensiasi menjadi
erythroblast,megakaryosit,granulosit,lymposit
monosit dan plasmosit.Berlangsung pada fetus
berumur 1 ½ bln sampai dengan 9-10 bulan.Eritrosit
yang dihasilkan sudah tidak berinti dengan ukuran
yang lebih besar dari eritrosit normal
Fase myeloid
• Sel-sel darah di buahi di sum-sum tulang
belakang dan langsung berlangsung sejka
fetus berumur empat bulan sampai orang itu
meninggal.Dari hal itu terbentulah sel-sel yang
berdifrensiasi menjadi bermacam-macam sel
darah dari yang muda sampai dengan yang tua
setelah bayi di lahirkan hematopoeisis hanya
terjadi di sistem limpatik
Gangguan hematopoeisis
1. Gangguan pada sel induk hematopoeisis (SIH):
keganasan, disfungsi/ defisiensi SIH
(an.aplastik)
2. Gangguan Organ tempat hematopoisis:
semua kerusakan sutul (fibrosis, infeksi
metastase)
3. Gangguan pada bahan yang diperlukan:
(faktor nutrisi, gangguan Hormon, bahan bahan
beracun).

Anda mungkin juga menyukai