SISTEM EKSKRESI

MANUSIA
Di buat oleh
Handono (201751141)
Hilman Kurniawan (201751147)
Sentot Mulyanto (201751296)
MACAM-MACAM SISTEM EKSKRESI
 Apa itu Sistem Ekskresi?

Merupakan proses pengeluaran zat-zat sisa

metabolism yang sudah tidak digunakan lagi oleh tubuh.
Berupa senyawa-senyawa yang bersifat toksik (racun)
sehingga jika tidak dikeluarkan dapat menyebabkan
terganggunya fungsi organ-organ di dalam tubuh.
 FUNGSI SISTEM EKSKRESI, ANTARA LAIN :

1. Membuang limbah yang tidak berguna dan beracun dari dalam tubuh.
1. CO2 – Paru-paru
2. Racun, sampah nitrogen, obat-obatan – Ginjal
3. Keringat – Kulit
4. Empedu – hati
2. Mengatur konsentrasi dan volume cairan tubuh (metabolisme).
3. Mempertahankan temperature tubuh dalam kisaran normal (termoregulasi).
4. Homeostasis.
GINJAL/KIDNEY
dan Posisi
Ginjal adalah organ tubuh manusia yang
terletak di belakang rongga abdomen,
berwarna coklat kemerah-merahan serta
berpasangan berbentuk seperti kacang.
Organ ginjal manusia antara sebelah kanan-
kiri berbeda. Organ ginjal sebelah kanan
lebih rendah dari pada organ sebeah kirinya
(selisih sekitar 2cm). Organ ginjal manusia
memiliki berat antara 120 gram hingga 150
gram.
STRUKTUR GINJAL
Organ ginjal manusia mengandung nefron di atas satu juta,
bahkan hingga mencapai empat juta nefron. Nefron merupakan
satuan structural dan fungsional terkecil yang terdapat pada
lapisan korteks. Setiap nefron terdiri dari badan renalis atau
badan malphighi, nefron-nefron inilah pembentuk urin . Badan
malphighi terdiri atas glomerulus dan kapsul bowman.
Glomerulus maupun kapsul bowman ini secara bersama-sama
akan membentuk kospuskel, serta dikatakan merupakan
penyusun mikro struktur ginjal manusia.
 3 BAGIAN UTAMA GINJAL
• Ginjal terdiri atas tiga bagian, yaitu :
1. Kulit ginjal (korteks), sebagai pelindung ginjal. Di dalam korteks terdapat jutaan nefron.
2. Sumsum ginjal (medulla), tempat berkumpulnya pembuluh kapiler dan juga kapsula
bowman. Terdapat proses reabsorbsi dan juga augmenteasi yang dikerjakan oleh tubulus
proksimal dan tubulus destal. Terdapat lengkung henle yang menjadi bagian penghubung
antara tubulus proksimal dan destal.
3. Rongga ginjal (pelvis), tempat penampungan urine dan selanjutnya akan mengalirkan urine
ke ureter. Urine menuju ke kandung kemih atau vesika urinaria yang di kirim dari ureter. Dan
di dalam kandung kemih, urine di simpan untuk sementara waktu sebelum akhirnya urine
dikeluarkan dari tubuh melalui uretra.
 FUNGSI GINJAL
1. Menyaring dan membersihkan darah
2. Mendaur ulang, air, mineral, gizi dan glukosa
3. Mengatur volume darah dan menjaga pH darah
4. Mengatur keseimbangan kandungan kimia darah
5. Menghasilkan hormon
 PARU-PARU
Paru-paru manusia berjumlah sepasang,
fungsi paru-paru adalah sebagai alat
pernafasan dan erat hubungannya dengan
system ekskresi. CO2 dan air merupakan
hasil proses metabolism di jaringan yang
diangkut melalui darah dan akhirnya di
bawa ke paru-paru untuk di buang dengan
cara difusi di alveolus.
 HATI
Hati terletak di dalam rongga perut sebelah
kanan, tepatnya di bawah diafragma. Hati
merupakan kelenjar terbesar di tubuh kira,
hati menghasilkan enzim arginase yang
dapat mengubah arginine menjadi ornitin
dan urea. Ornitin yang terbentuk dapat
mengikat NH3 dan CO2 yang bersifat
racun.
 FUNGSI HATI
1. Sebagai organ pengeluaran.
2. Sebagai tempat untuk menyimpan gula dalam bentuk glikogen.
3. Mengubah asam amino berlebih menjadi urea.
4. Menetralkan racun yang masuk ke dalam tubuh.
5. Merombak sel darah merah yang rusak menjadi empedu. Empedu terdiri dari garam empedu (berfungsi
mengemulsikan lemak dalam proses pencernaan) dan zat warna empedu (bilirubin) yang akan memberi
warna pada urin dan feses (tinja).
6. Mengatur kadar gula dalam darah.
7. Sebagai tempat membuat fibrinogen dan protrombin yang berperan dalam proses pembekuan darah.
8. Sebagai tempat mengubah pro vitamin A menjadi Vitamin A
 Kulit terdiri dari 3 lapisan, yaitu lapisan
kulit ari (epidermis), lapisan kulit jangan
(dermis), dan lapisan jaringan ikat bawah
KULIT kulit.
1. Epidermis, terdiri dari 2 lapisan, yaitu :
a. lapisan tanduk, lapisan terluar dan
terdiri atas sel-sel mati yang dapat
mengelupas.
b. lapisan malphighi, terdiri atas sel-sel
yang hidup yang mengandung pigmen
melanin dan berfungsi melindungi tubuh
dari sengatan matahari.
2. Dermis, merupakan lapisan kulit yang terletak di bawah lapisan kulit ari. Di dalam kulit jangat terdapat :
Kelenjar keringat, mengeluarkan keringat menuju pori-pori dipermukaan kulit. Keringat terdiri atass air dan
garam.
Kelenjar minyak, menghasilkan minyak agar rambut dan kulit tidak kering.
Pembuluh darah kapiler, memberi zat-zat makanan pada akar rambut dan sel kulit sehingga sel-sel tersebut tetap
hidup.
Ujung saraf, terdiri dari ujung saraf peraba, saraf perasa, dan saraf suhu.
Kantong rambut, terdiri dari akar rambut dan batang rambut. Di dekat akar rambut terdapat otot polos yang
berfungsi menegakkan rambut pada saat kedinginan atau merasa takut.

3. Jaringan ikat bawah kulit, pada jaringan ikat bawah kulit terdapat cadangan lemak yang berfungsi sebagai
cadangan makanan dan menjaga suhu tubuh agar tetap hangat.
 FUNGSI KULIT
1. Sebagai pelindung tubuh dari kerusakan akibat benturan (kerusakan mekanis)
maupun kerusakan yang disebabkan oleh zat kimia.
2. Sebagai tempat indera peraba, karena pada kulit terdapat ujung saraf indera
yang dapat merasakan halus, kasar, panas, dingin, dan nyeri.
3. Untuk menyimpan kelebihan lemak.
4. Tempat pembuatan vitamin D dari Provitamin D dengan bantuan sinar
matahari.
5. Sebagai pengatur suhu tubuh.
TERIMA KASIH