Anda di halaman 1dari 15

KELOMPOK

Ahmad Anas A. (02)


1 M. Atho’ilah Hasan (20)

Alisa Khodarinnada (04) Nadya Putri N. A. (23)

Anida Khoirunnisa (08)


BAB
BAB 11

PROSES LAHIRNYA
DAN FASE FASE BANI
ABBASIYAH
A. PROSES TERBENTUKNYA BANI
ABBASIYAH

Lahirnya Bani Abbasiyah tahun 750 M, adalah peran  besar  dari


keturunan  Hasyim yang  bernama  Abu Abbas.

Nama Abbasiyah di  ambil dari nama  bapak  pendiri Abbasiyah  yaitu Abas  bin


Abdul Mutalib paman NabiMuhammad  Saw.

Proses  lahirnyaAbbasiyah  di mulai  dari kemenangan  Abu Abas Assafah dalam


sebuah  perang terbuka  (al Zab) melawan khalifah bani Umaiyah khalifah yaag
terahir yaitu  Marwan  bin  Muhammad.

Bediri bani  Abbasiyah selama 505 tahun di perintah oleh 37 khalifah dengan mampu
menciptakan peradaban yang menjadi kiblat dunia pada  saat itu, perdaban  yang di
kenang  sepanjang  masa, dulu, sekarang dan  akan datang .
F
A
S 1. Periode

ABBASIYAH
1. Periode

E
Pertama
Pertama
(750-847
(750-847
M)
M)

2. Period
2. Period
ee Kedua
Kedua
(847-945
(847-945

F M)
M)

A
3. Periode
3. Periode
Ketiga
Ketiga
(945-1055
(945-1055
M)
M)

S 4. Periode
4. Periode
Keempat

E
Keempat
(1055-
(1055-
1199 M)
1199 M)

5. Period
5. Period
ee Kelima
Kelima
(1199-
(1199-

D 1258
1258 M)
M)

I
N
A
S
T
I
Periode pertama masa kekuasaan Abu Abbas
menjadi Khalifah (132 H (750 M) sampai
meninggalnya al-Watsiq yang berlangsung selama
1. Periode Pertama (750-
847 M)
satu abad.
Pada periode ini, Dinasti Bani Abbasiyah
mengalami banyak kemajuan dan mencapai masa
keemasan. Periode ini juga berhasil menyiapkan
landasan bagi perkembangan filsafat dan
perkembangan ilmu pengetahuan dalam Islam.
1. Dalam
penyelenggaraan
C negara ada jabatan
wazir, yang
I membawahi kepala-
kepala departemen. .
R
I
2. Maktab / Kuttab
dan masjid, yaitu
C lembaga pendidikan
terendah
I
R
I

3. dasar-dasar ilmu
agama, seperti :
Tafsir, Fiqih,
Hadits dan Bahasa.
Periode ini diawali ketika al-Mutawakkil menjadi
Khalifah Abbasiyah sampai al-Mukhtaqi. Ia dan para
Khalifah penggantinya sangat lemah sehingga
2. Periode orang-
Kedua (847-
945 M)
orang Turki yang sebelumnya berada dalam unsur
militer pada masa Khalifah al-Mu’tasim dapat
mengambil alih kekuasaan.

Masa ini ditandai dengan bangkitnya pengaruh


Turki. Orang-orang Turki memegang jabatan penting
dalam pemerintahan
Faktor-faktor penyebab kemunduran

Para khalifah tidak


memiliki kekuatan
dan kewibawaan

Mulculnya Luasnya daerah


kekuasaan yang harus
beberapa dikendalikan, sementara
pemberontakan. komukasinya lambat.

Kesulitan keuangan Ketergantungan


karena beban
pembiayaan tentara terhadap militer
sangat besar. sangat tinggi
Pada periode ini Dinasti Bani Abbasiyah berada di
bawah kekuasaan Dinasti Buwaihi yang bisa disebut juga
pengaruh Persia, fase ini dikenal dengan masa disintregasi
3. Periode Ketiga (945-
di kekuasaan dinasti abbasiyah dan Muluk Tawaif 1055diM)Dinasti
Umayah II Andalusia.
Keadaannya lebih buruk dibanding periode sebelumnya.
Khalifah tidak lebih sebagai pegawai yang diperintah dan
diberi gaji.
Pada periode ini pusat pemerintahan Islam  tidak lagi di
Baghdad, tetapi telah dipindahkan ke Syiraz, tempat Ali bin
Buwaihi berkuasa.
i,getahuan
pertanian,
ammad Al-
Ad Dawa
gangan
engalami juga,
i,i kemajuan
Ad
gangan
engalami
dan Dawa
lain juga,
lain.
juan
dan
ijuanlain. lain.
kemajuan
.
Periode ini ditandai olek kekuasaan Bani Saljuk(fase
pengaruh turki) yang berhasil melumpuhkan Bani
Buwaihi atas permintaan Khalifah Abbasiyah.
4. Periode Keempat
Keadaan Khalifah juga membaik karena(1055-1199 M)
kewibawaannya dalam bidang agama kembali setelah
beberapa lama dikuasai oleh orang-orang Syiah (karena
pada periode 3 dibawa oleh aliran syiah).
pada saat itu umat nasrani selain berperang dengan
umat islam dalam perang salib mereka juga belajar di
universitas islam yang masih bertahan.
Melemahnya
kekuasaan
Saljuk setelah

3. Terutama di
dalam negeri
Irak.

Melemahnya
2. Sementara kekuasaan
1. Adanya
kekuasaan
Khalifah mulai Saljuk
konflik-konflik
internal
kuat kembali
setelah
Fase ini dikenal dalam perkembangannya
5. Periodesebagai
Kelima (1199-
1258 M)
fase lemah sampai fase hancurnya kekuasaan
Abbasiyah. Setelah terjadinya disintegrasi dan perang
salib dalam wilayah islam, maka kekuasaan Islam
Abbasiyah di Bagdad maupun kekuasaan Umayah II di
Andalusia semakin menurun.
Pada tahun 1258 M abbasiyah diserang dan di bom oleh
kekuasaan Mongol, yang membakar sekian ilmu
pengetahuan serta membakat mati para ilmuwan islam
abbasiyah

Selain itu pusat peradaban di wilayah Andalusia diserang


dan dihancurkan oleh dua kerajaan nasrani aragon dan
castela. Berakhirlah masa peradaban islam.
SEKIAN

Anda mungkin juga menyukai