Anda di halaman 1dari 25

PENDAHULUAN

 Muncul karena penggunaan aktiva/aset dan


sumber pembiayaan dimana dalam
penggunaan aset atau dana tsb, perusahaan
harus mengeluarkan biaya tetap.
 Leverage;
“Penggunaan aset dan sumber pembiayaan
oleh perusahaan yang memiliki biaya tetap
dengan tujuan untuk meningkatkan
keuntungan potensial bagi para pemegang
saham.”
PENDAHULUAN
 Leverage;
1. Leverage Operasi (Operating Leverage)
 Penggunaan aktiva yang memiliki biaya
operasi tetap
2. Leverage Keuangan (Financial
Leverage)
 Penggunaan sumber pembiayaan yang
memliki biaya tetap.
TUJUAN
 Untuk keperluan analisis, perencanaan &
pengendalian keuangan perusahaan
 Agar keuntungan yang diperoleh lebih besar dari
biaya yang ditimbulkan akibat pemilikan aktiva tsb.
 Agar pemilihan dan penggunaan sumber
pembiayaan dapat lebih menguntungkan
perusahaan.
 Memahami keuntungan dan resiko dari berbagai
keputusan keuangan yang diambil perusahaan.
RESIKO
 Variabilitas
dari keuntungan atau
pendapatan yang diharapkan terjadi
 Resiko akibat keputusan investasi
 Resiko akibat keputusan pembiayaan
perusahaan.
 Resiko bisnis / resiko usaha
 Resiko keuangan
RESIKO BISNIS
 Ketidakpastian perkiraan pendapatan operasi
perusahaan dimasa yad.
 Ketidakpastian yang melekat dlm proyeksi
tingkat pengembalian aktiva masa depan
 Mewakili tingkat resiko dari operasi-operasi
perusahaan yang tidak menggunakan hutang.
 Diukur dari standar deviasi ROE; variabilitas
ROE perusahaan dari ROE yang diproyeksi
perusahaan
FAKTOR-FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI RESIKO BISNIS
1. Variabilitas permintaan (unit yang terjual)
 Semakin pasti permintaan terhadap
produk perusahaan, semakin rendah
resiko bisnis
2. Variabilitas harga jual
 Semakin mudah harga berubah, semakin
besar resiko bisnis
3. Variabilitas biaya input
 Semakin tidak menentu biaya input, semakin
besar resiko
FAKTOR-FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI RESIKO BISNIS
4. Kemampuan menyesuaikan harga jika
ada perubahan biaya
 Semakin besar kemampuan, semakin
kecil resiko
5. Tingkat penggunaan biaya tetap
(Operating leverage)
 Semakin tinggi tingkat operating leverage,
semakin besar resiko bisnis
RESIKO KEUANGAN
 Merupakan resiko tambahan pada
perusahaan akibat keputusan
menggunakan hutang
 Resiko akibat penggunaan leverage
keuangan (Financial leverage)
 Semakin besar pengaruh perubahan
EBIT pada perubahan ROE
ANALISIS BEP
 Digunakan untuk menentukan jumlah
penjualan (dalam Rp atau unit) yang
menghasilkan EBIT sebesar 0.
 Suatu titik yang menunjukkan tingkat
penjualan yang menyebabkan perusahaan
tidak untung dan juga tidak rugi.
ANALISIS BEP
F
BEP ( unit ) 
PV
F
BEP ( Rp ) 
V
1
P
 F = total fixed cost
 P = harga jual per unit
 V = variabel cost per unit
OPERATING LEVERAGE
 Resiko usaha yang dimiliki perusahaan akan
dipengaruhi oleh penggunaan operating
leverage.
 Operating Leverage timbul pada saat
perusahaan menggunakan aktiva yang memiliki
biaya2 operasi tetap, seperti: biaya penyusutan,
biaya asuransi, dll.
 Operating Leverage memperlihatkan pengaruh
fluktuasi/perubahan penjualan terhadap laba
operasi (EBIT) yg diperoleh
DEGREE OF OPERATING
LEVERAGE (DOL)
 Tingkat kepekaan dari laba operasi (EBIT) terhadap
fluktuasi/perubahan penjualan perusahaan
 Mengukur persentase perubahan EBIT karena perubahan
penjualan 1%
Persentase perubahan pada EBIT
DOL Rp 
Persentase perubahan pada penjualan
S  TVC Q (P - V)
DOL Rp  
S  TVC  F Q (P - V) - F
 S = jumlah penjualan total dalam Rp
 TVC = total biaya variabel
 P = harga jual
 F = Fixed cost
 Q = jumlah
DEGREE OF OPERATING
LEVERAGE (DOL)
 Contoh:
 Jika diketahui P = Rp 10,-/unit, V = Rp
6,-/unit, F = Rp 100.000, Berapa DOL
pada penjualan sebesar Rp 300.000 atau
30.000 unit?
DEGREE OF OPERATING
LEVERAGE (DOL)
30.000 (10 - 6)
DOL  6
30.000 (10 - 6) - 100.000
Ebit  Penjualan  Totalbiaya
 PQ  V .Q  F
Ebit  33.000(10  6)  100.000  32000

 S = jumlah penjualan total dalam Rp


 TVC = total biaya variabel
 P = harga jual
 F = Fixed cost
 Q = jumlah
DEGREE OF OPERATING
LEVERAGE (DOL)
 Semakin tinggi tingkat penjualan
perusahaan, semakin rendah DOL
 Semakin besar DOL perusahaan, semakin
peka/semakin besar variasi keuntungan
akibat perubahan pada penjualan
perusahaan
 Semakin tinggi DOL, semakin besar resiko
bisnis perusahaan
FINANCIAL LEVERAGE
 Perusahaan menggunakan financial
leverage, jika perusahaan tsb membelanjai
sebagian dari aktivanya dengan sekuritas
yang membayar bunga yang tetap.
 Misal; hutang bank, penerbitan obligasi
 Perubahan pada EBIT perusahaan akan
mengakibatkan perubahan yang lebih
besar pada EPS (Earning per Share)
DEGREE OF FINANCIAL
LEVERAGE (DFL)
 Mengukur kepekaan EPS terhadap perubahan
EBIT perusahaan
 Mengukur persentase perubahan EPS karena
perubahan EBIT 1%
Persentase perubahan pada EPS
DFL EBIT 
Persentase perubahan pada EBIT
EBIT
DFL 
EBIT - biaya bunga
DEGREE OF FINANCIAL
LEVERAGE (DFL)

Q (P - V) - F
DFL 
Q (P - V) - F - I
 i = biaya bunga
DEGREE OF FINANCIAL
LEVERAGE (DFL)
 Contoh:
 Jika diketahui P = Rp 100,-/unit,
V = Rp 50,-/unit, F = Rp 100.000,
i = Rp 20.000, pajak 50%, jumlah saham yang beredar
10.000 lembar, Berapa DFL pada penjualan sebesar
4.000 unit?
Berapa EPS?
EPS = EAT/jumlah saham yang beredar
EBT = EBIT – I
EAT = EBT-t
EAT = EBIT (1 - tax)
DEGREE OF OPERATING
LEVERAGE (DOL)
EBIT = 4.000 (100 – 50) – 100.000 = 100.000
Perhitungan EPS:
EBIT 100.000
I 20.000
EBT 80.000
T (50%) 40.000
EAT 40.000
Saham beredar 10.000
EPS Rp 4
DEGREE OF FINANCIAL
LEVERAGE (DFL)
 Semakin besar DFL, semakin besar pula
fluktuasi EPS akibat perubahan pada EBIT
perusahaan.
 Besar kecil DFL, tergantung pada besar kecilnya
hutang yang digunakan perusahaan.
 Semakin besar hutang yang digunakan, semakin
besar pula DFL, sehingga semakin besar resiko
finansial perusahaan.
DEGREE OF COMBINED
LEVERAGE (DCL)
 Menunjukkan kepekaan EPS terhadap
perubahan penjualan
 Merupakan perkalian antara DOL dan DFL

EPS
DCL  EPS
Q
Q
Q (P - V)
DCL 
Q (P - V) - F - I
RESIKO
 Resiko akibat keputusan pembiayaan perusahaan.
1. Resiko bisnis/resiko usaha
 Ketidakpastian perkiraan pendapatan operasi
perusahaan dimasa yad.
 Tingkat resiko dari operasi2 perusahaan yang tidak
menggunakan hutang
 Variabilitas EBIT

2. Resiko keuangan
 Resiko tambahan bagi pemegang saham biasa akibat
keputusan penggunaan hutang
 Variabilitas akibat keputusan pembiayaan.
 Resiko akibat penggunaan leverage keuangan (Financial
leverage)
DEGREE OF OPERATING
LEVERAGE (DOL)

S - TVC
DOL Rp 
S - TVC - F
 S = jumlah penjualan total dalam Rp
 TVC = total biaya variabel

Anda mungkin juga menyukai