Anda di halaman 1dari 7

KELOMPOK 3

AGNES CRESENTIA
EFFENDI
PERONIKA
STEPHANIE
STEVEN
T
A
P
E
C
N
A
L
JA

3 K G
A B TI
A N
B LE
AT B
A
C
JALAN CEPAT
Jalan cepat (Bahasa Inggris: Racewalking) merupakan
cabang olahraga atletik berjalan gerak maju dengan
melangkah tanpa adanya hubungan terputus dengan
tanah. Dalam melakukan jalan cepat setiap kali
melangkah, kaki depan harus menyentuh tanah
sebelum kaki belakang meninggalkan tanah. Saat
melangkah satu kaki harus berada di tanah, maka
kaki tersebut harus lurus/lutut tidak bengkok dan
tumpuan kaki dalam keadaan posisi tegak lurus. Tumit
kaki mendarat terlebih dahulu. Saat melangkah
panggul rileks Dalam kompetisi jalan cepat umumnya
menggunakan lintasan lebih dari 3000 meter hingga
100 kilometer.
TEKNIK
Teknik umum yang digunakan dalam Jalan Cepat:

1. Saat melakukan jalan cepat, secepat apapun berjalan, badan


tidak diperbolehkan melayang di udara. Kaki depan harus
menyentuh tanah sebelum kaki belakang diangkat. Kesalahan
yang sering terjadi pada tahap ini adalah sikap badan terlalu
kaku, langkah kaki yang kurang pas, tergesa-gesa, lutut
ditekuk, masih terlihat lari karena masih ada saat melayang
diudara, kurang adanya keseimbangan dan tidak diikuti gerak
lanjut.
2. Pada tahap ini, (kaki) setelah kaki depan menyentuh tanah
segera kaki belakang ditarik ke depan untuk melanjutkan
langkah-langkah jalan cepat. Bagian tumit menyentuh tanah
terlebih dahulu. Hal yang harus dihindari dalam fase ini adalah
jangan terlalu kaku ketika melakukan tarikan kaki belakang
adalah langkah kaki jangan terlalu kecil-kecil dan jangan terlalu
lebar. Jangan sampai kehilangan keseimbangan.
3. Tahap relaksasi adalah tahap antara tahap awal ketika
melangkahkan kaki ke depan dan ketika akan melakukan
tarikan kaki belakang. Pada tahap ini pinggang berada pada
posisi yang sama dengan bahu, sedangkan lengan vertika
dan paralel disamping badan.
4. Tahap Dorongan adalah gerakan ketika ketiga tahap diatas
selesai dilakukan. Tahap dorongan ini adalah mempercepat
laju jalan kaki dengan dorongan tenaga penuh untuk
mendapatkan rentang waktu yang sesingkat-singkatnya
ketika melakukan langkah-langkah kaki, namun langkah
kaki jangan terlalu pendek dan jangan terlalu panjang, jaga
keseimbangan tubuh.
SIKAP
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam melakukan jalan
cepat adalah:
1. Pada saat berjalan usahakan badan tetap tegak,
jangan condong ke depan atau ke belakang. Pundak
jangan terangkat, agar ketika melakukan ayunan
tangan tidak cepat lelah.
2. Pada saat gerak maju kebanyakan atlet olahraga jalan
cepat menggelengkan kepalanya ke kanan dan ke kiri.
Jangan sampai gerakan tersebut mengganggu
kecepatan jalan.
3. Saat melangkah ke depan pandangan lurus ke depan
dan melangkah lurus satu garis antara kaki kanan dan
kiri. Pada saat menumpu, tumit harus mendarat
terlebih dahulu terus bergerak ke arah depan secara
teratur
4. Posisi lengan dan bahu, gerakan lengan dan bahu ke
depan dan kebelakang secara bergantian kanan dan
kiri. Siku ditekuk tidak kurang dari 90 derajat. Kondisi
ini dipertahankan hingga akhir perlombaan, jaga
keseimbangan dan gerakan tetap rileks

Anda mungkin juga menyukai