Dibagi menjadi :
4. Efek toksik :
Aksi tambahan dari obat yng lebih berat dari efek samping
dan merupakan efek yang tidak diinginkan. Efek ini
disebabkan oleh dosis yang berlebih.
5. Idiosinkrasi : (genetik)
Efek obat yang secara kualitatif berlainan sekali dengan efek
terapi pada normalnya / umumnya.
6. Fotosensitisasi :
Efek kepekaan yng berlebihan thdp cahaya yng
timbul akibat penggunaan obat, misalnya
penggunaan obat Bithionol sebagai antiseptika
lokal.
EFEK OBAT BERULANG / PENGGUNAAN OBAT YANG LAMA :
1. Hipersensitif :
Suatu reaksi alergik / respons abnormal thdp obat
dimana pasien sebelumnya telah kontak dng obat
tsb hingga berkembang timbul antibodi.
2. Kumulasi :
Fenomena pengumpulan obat dlm badan akibat ber-
ulang menggunaan obat, dimana obat diekskresi
lebih lambat dibanding kecepatan absorpsinya.
3 Toleransi :
Suatu fenomena berkurangnya respon terhadap
dosis obat yang sama, sehingga untuk memperoleh
respon yang sama , dosis harus diperbesar
4. Takhifilaksis :
Fenomena kurangnya kecepatan respons thdp aksi obat
pada penggunaan ulang dosis yang sama (kurang
sensitif). Respon semula tidak terulang meskipun dosis
ditambah.
5. Habituasi :Suatu
Gejala ketergantungan psikhologik thdp suatu obat.
Kriterianya :
a) selalu ingin menggunakan obat;
b) tanpa atau hanya sedikit kecenderungan untuk
menaikkan dosis;
c). memberikan efek yang merugikan pada suatu individu.
6. Adiksi :
Suatu gejala ketergantungan psikhologik dan fisik
terhadap obat.
Kriteria :
a) ada dorongan untuk selalu menggunakan obat;
b) ada kecenderungan untuk menaikkan dosis;
c) timbul ketergantungan psikhik dan biasanya diikuti
ketergantungan fisik.;
d) merugikan terhadap individu maupun masyarakat.
1. ADISI :
Bbrp obat yng diberikan bersama-sama memberi-kan
efek yng merupakan penjumlahan dari efek masing-
masing obat bila diberikan secara terpisah.
2. Sinergis :
Bbrp obat mempunyai aksi yng hampir sama, bila
diberikan bersama, memberikan efek yng >> dari
efek masing-masing obat bila diberikan secara
terpisah
3. Potensiasi :
Bbrp obat yng diberikan bersama dng aksi-aksi yng
tidak sama, memberikan efek yang >> pada pasien,
dari efek masing-masing diberikan secara terpisah.
4. Antagonis :
Bbrp obat yng diberikan bersama-sama, salah satu
obat mengurangi efek dari obat yang lain.
Terima Kasih
Sampai Jumpa