Anda di halaman 1dari 14

MANAJEMEN

BENCANA BANJIR
OLEH :
KELOMPOK 7

SITI RAHMAWATI ISMUHU


NOVITA MARCELINA KANA WADU

PEMINATAN KEPERAWATAN ANAK


PROGRAM STUDI MAGISTER KEPERAWATAN
UNIVERSITAS PADJADJARAN

Bandung, 26 Maret 2020


Definisi Banjir
• Banjir merupakan salah satu jenis bencana yang disebabkan oleh faktor alam.
Banjir adalah suatu peristiwa atau keadaan dimana terendamnya suatu daerah
atau daratan dikarenakan adanya volume air yang meningkat (UUD No. 24, 2007).
• Menurut Adi (2013) banjir adalah suatu kejadian dimana air didalam saluran
meningkat dan melampaui kapasitas daya tampungnya.
• Menurut Depkes RI (2007) banjir merupakan peristiwa tergenangnya air di areal-
areal tertentu akibat meluapnya sungai/danau/laut yang menimbulkan kerugian
baik secara materi maupun nonmateri bagi manusia dan lingkungan.
• Banjir sebagai peristiwa ketika air menggenangi suatu wilayah yang biasanya
tidak digenangi air dalam jangka waktu tertentu (BNPB, 2019).
Penyebab Banjir
Kementerian Kesehatan RI (2016) menyatakan penyebab
terjadinya banjir adalah sebagai berikut.
• Permukaan tanah lebih rendah dibandingkan permukaan air
laut
• Lokasi yang terletak pada suatu cekungan yang dikelilingi oleh
perbukitan dengan pengaliran air keluar yang cukup sempit
• Adanya curah hujan yang tinggi
• Banyaknya pemukiman yang dibangun berdekatan dengan
pinggiran sungai
• Tidak lancarnya aliran sungai akibat penumpukan sampah.
Parameter terjadinya Banjir

Laju
Tata guna infiltrasi
Curah Kemiringan
lahan dan
hujan lereng
struktur
tanah
Klasifikasi Banjir

Banjir
Banjir akibat Banjir
Alami Aktivitas Bandang
Manusia
Peta Resiko Bencana Banjir di Indonesia
Dampak Terjadinya
Banjir
Secara Umum
Kementerian Kesehatan RI (2016) menyatakan bahwa dampak
terjadinya banjir adalah sebagai berikut.
• Merusak sarana dan prasarana termasuk perumahan,
gedung, terputusnya jalur transportasi, rusak dan hilangnya
peralatan rumah akibat terseret atau terkena banjir
• Menimbulkan berbagai macam penyakit seperti diare,
demam berdarah, leptospirosis, infeksi saluran pernapasan
akut (ISPA), penyakit kulit, demam typhoid, penurunan
kondisi tubuh pada penderita penyakit kronik.
• Dapat menimbulkan erosi bahkan tanah longsor
• Pencemaran lingkungan
Dampak Bencana Banjir pada Anak

1. Mempengaruhi kesejahteraan fisik dan emosional anak-


anak (Walker M, 2012).
2. Pendidikan/proses belajar
3. Kecemasan pada anak
4. Nutrisi
5. Pola tidur
6. Pola aktivitas seperti bermain
7. Mengalami ketakutan.
Kondisi Anak-anak Ketika Bencana Banjir
Anak-anak bermain di
Anak-anak tidur di tempat tempat pengungsian
pengungsian
Anak-anak belajar di tempat
pengungsian

Anak cemas ketika


Anak sakit
bencana banjir
Peran Perawat Secara umum terhadap Bencana Banjir
Pra bencana
• Membuat pemetaan kesehatan (Geo Mapping)
• Melakukan koordinasi dengan lintas sektoral
• Pelayanan gawat darurat sehari-hari
• Pemberdayaan masyarakat
• Latihan kesiapsiagaan/gladi
• Melakukan pemantauan (Surveilens)
Manajemen Bencana Banjir:
Saat bencana
• Operasi pertolongan terhadap korban berdasarkan triase
• Mengumpulkan korban bencana
• Memberikan Perawatan
• Transportasi
• Rumah Sakit Kab/Kota/Provinsi/Regional
 Penilaian awal secara cepat (Initial Rapid Health Assessment)

 Survailans penyakit menular dan gizi

 Bergabung dengan satgas kesehatan di pos Lapangan

 Pemberdayaan masyarakat
Manajemen Bencana Banjir:
Pasca bencana
• Surveilans Penyakit Potensial Kejadian Luar Biasa Lanjutan
• Pemantauan Sanitasi Lingkungan
• Upaya Pemulihan Masalah Kesehatan Jiwa dan Masalah
Gizi pada Kelompok Rentan
• Pemberdayaan Masyarakat
Peran Perawat terhadap Anak akibat
Bencana Banjir
Bermain

Berkesenian seperti menari, dll

Pertandingan olahraga bagi para


remaja
Trauma healing pada anak yang
mengalami trauma dengan
memberikan play therapy.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai